Mata Kuliah
Deteksi Molekuler Penyakit Ikan

Mata kuliah Deteksi Molekuler Penyakit Ikan membahas prinsip, teknik, dan aplikasi metode molekuler dalam mendeteksi berbagai agen penyakit pada ikan dan organisme akuatik lainnya. Fokus utama diberikan pada pemahaman dasar biologi molekuler, identifikasi patogen berbasis DNA/RNA, serta penerapan teknik seperti PCR (Polymerase Chain Reaction), RT-PCR, qPCR, dan metode molekuler terbaru untuk diagnosis penyakit. Mahasiswa akan mempelajari berbagai jenis patogen (virus, bakteri, parasit, dan jamur) yang umum menyerang ikan budidaya, serta bagaimana pendekatan molekuler dapat digunakan untuk mendeteksi infeksi secara cepat, spesifik, dan sensitif sebelum timbul gejala klinis. Selain itu, dibahas pula standar biosafety, validasi metode diagnostik, serta interpretasi hasil uji molekuler untuk pengambilan keputusan dalam manajemen kesehatan ikan.

• CPL-2
  Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan
• CPL-3
  Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan
• CPL-8
  Mampu bekerja sesuai standar operasional (SOP) akuakultur yang tersedia dan dengan bimbingan
• CPL-11
  Menguasai prinsip site selection dan tata kelola wadah budi daya, prinsip dan teknik pembenihan dan pembesaran ikan, pengelolaan kualitas air, identifikasi dan pengendalian hama dan penyakit, produksi pakan alami, pembuatan dan pemberian pakan ikan, serta wirausaha