•  

Our Top Course
Pengembangan Media Foto
( 16 Sections)
 
Komunikasi Pembelajaran
( 16 Sections)
 

Profil Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik Unesa

 
Program Studi  :  S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
Tanggal Berdiri  :  11 Juli 1996
Koordinator Program Studi  :  Dr. Welly Suryandoko, S.Pd., M.Pd.
Visi Misi & Tujuan Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
Universitas Negeri Surabaya
Visi

Menjadi programstudi yang berdayasaing nasional dan internasional dalambidang pendidikan seni drama, tari, dan musik serta memiliki kekuatan dalam keilmuan seni drama, tari, musik.


Misi
  1. Menyelenggarakan Pendidikan dalam bidang seni drama, tari dan musik berbasis teknologi, kewirausahaan dan kearifanlokal.
  2. Melaksanakan penelitian dalam keilmuanpendidikan seni drama,tari, dan musik dengan mengedapankan seni dan budaya Indonesia wilayahtimur serta menjadipusat kajian seni dan budaya disabilitas
  3. Mengembangkan kreativitas dan inovasi berkarya seni drama,tari dan musik
  4. Menerapkan dan menyebarluaskan hasil penelitian bidang keilmuan pendidikan seni drama tari dan musik baik untuk lembaga maupun masyarakat.
  5. Mewujudkan kerjasama dalam bidang seni drama, tari, musik serta pendidikan seni drama, tari dan musik dengan lembaga dalam negeri dan luar negeri.
  6. Menyelenggarakan pertunjukan seni drama, tari dan musik di tingkat regional, nasionaldan internasional.

Tujuan
  1. Menghasilkan guru pemula seni drama, tari dan musik yang memiliki atribut ciri memiliki inovasi dalam pembelajaran seni drama, tari dan musikberbasis nilai-nilai budaya Jawa Timur dan wilayahIndonesia bagian Timur,serta adaptif di era industry4.0.
  2. Berkompetensi dalam bidang penelitian, pengkajian dan penciptaan dalam pengembangan seni drama, tari dan musik yang berbasis nilai-nilai budaya Jawa Timur wilayahIndonesia bagian Timur, serta mampu mempublikasikan secara ilmiah dan pagelaran.

Capaian Lulusan Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
Universitas Negeri Surabaya
CPL-1 Mampu menunjukkan nilai-nilai agama, kebangsaan dan budaya nasional, serta etika akademik dalam melaksanakan tugasnya

CPL-2 Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan

CPL-3 Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

CPL-4 Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

CPL-5 Menerapkan landasan filosofis, yuridis, historis, sosiologis, psikologis, dan empiris pendidikan untuk menguasai teori belajar dan pembelajaran serta kurikulum sekolah.
Dibebankan pada matakuliah:

CPL-6 Menguasai ilmu pengetahuan, praktik dan penciptaan seni drama, tari dan musik, serta seni pertunjukan (dramaturgi, musikologi, kajian seni pertunjukan, koreologi, dan lain- lain).

CPL-7 Mampu menggunakan dan mengembangkan berbagai sumber belajar dan media pembelajaran seni drama, tari, dan musik terkini untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler

CPL-8 Mampu berkreasi, berinovasi, mengkaji dan menyajikan seni pertunjukan budaya Jawa Timur dan wilayah Indonesia Timur

CPL-9 Menganalisis dan mengembangkan perangkat pembelajaran yang berisi; tujuan, isi, pengalaman belajar, dan penilaian dalam kurikulum pada setiap satuan pendidikan.
Dibebankan pada matakuliah:

CPL-10 Mampu mengembangkan dan menciptakan karya bidang seni dan pendidikan seni berbasis teknologi, seni drama, tari dan musik Jawa Timur dan wilayah Indonesia Timur dan bidang seni budaya

Profil Lulusan Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
Universitas Negeri Surabaya

    Struktur Kurikulum S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
    Universitas Negeri Surabaya

    kurikulum 2014

    Semester ke 2

    Kode Mata Kuliah SKS Wajib?
    8820902518 Pendidkan Jasmani Dan Olah Raga 2.00
    8820902309 Perkusi Ii Mayor 2.00

    Semester ke 4

    Kode Mata Kuliah SKS Wajib?
    8820902382 Sosiologi Seni 2.00
    8820902073 Gesek Iii Mayor 2.00

    Semester ke 5

    Kode Mata Kuliah SKS Wajib?
    8820902081 Gesek V Mayor 2.00
    8820902076 Gesek Ii Minor 2.00
    8820902291 Penyusunan Buku Teks 2.00
    8820902080 Gesek Iv Mayor 2.00
    8820902003 Analisis Data Kuantitatif/Kualitatif 2.00
    8820902322 Piano Ii Minor 2.00
    8820902324 Piano I Minor 2.00
    8820904236 Metodologi Penelitian/Pencipta Seni 4.00
    8820902493 Tiup V Mayor 2.00
    8820902312 Perkusi I Minor 2.00

    Semester ke 6

    Kode Mata Kuliah SKS Wajib?
    8820902258 Orkestra 2.00

    Semester ke 7

    Kode Mata Kuliah SKS Wajib?
    8820902492 Tiup Iv Mayor 2.00
    8820902310 Perkusi Ii Minor 2.00
    8820902271 Pendidikan Inklusi 2.00
    Evaluasi Kurikulum Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
    Universitas Negeri Surabaya
    1. Evaluasi Kurikulum

    Kurikulum yang diberlakukan  tahun 2018-2019  yaitu kurikulum KKNI. Struktur ini meliputi mata kuliah pengembangan kepribadian 10 sks, mata kuliah keilmuan dan ketrampilan 14 sks, mata kuliah perilaku berkarya 20 sks, mata kuliah keahlian 24 sks, mata kuliah pilihan berkarya (drama, tari, musik, masing-masing konsentrasi 60 sks), mata kuliah pilihan 18 sks, mata kuliah kehidupan bermasyarakat 4 sks, sehingga total 150 sks. Masing-masing mahasiswa mengambil sesuai konsentrasi yang diminati sebanyak 150 sks. Berdasarkan masukan/review dari asesor saat akreditasi tahun 2020 struktur kurikulum harus dirampingkan dan dihilangkan konsentrasi pada peminatan, dikarenakan jika mempertahankan konsentrasi, maka total mata kuliah sejumlah  270 sks yang dianggap tidak logis dan menyalahi pedoman Strata 1 yang seharusnya mahasiswa hanya menempuh mata kuliah sebanyak 144 - 150 sks. Berdasarkan hasil tracer studi, guru seni budaya yang dibutuhkan oleh sekolah  harus memiliki kompetensi drama, tari, dan musik.

    Ketiga kompetensi ini menjadi dasar dirumuskannya kurikulum MBKM yang diberlakukan tahun 2020-2021. Dalam MBKM pada semester lima mahasiswa harus mendapatkan pengalaman kuliah di luar kampus atau di luar prodi sejumlah 20 sks. Selanjutnya untuk memperkuat kompetensi pedagogik mahasiswa harus dibekali dengan Pengenalan Lapangan Persekolahan sebanyak 20 sks. Untuk membekali kompetensi bermasyarakat mahasiswa harus menempuh pengalaman bermasyarakat / Kuliah Kerja Nyata (KKN) sejumlah 20 sks. Restrukturisasi dari kurikulum MBKM ke OBE dilakukan karena harus terukur, maka dilakukanlah percermatan atau breakdown, berfokus pada profil lulusan dan rumusan  Capaian Pembelajaran Lulusan.

     

     

    NO.TAHUNTOPIK EVALUASIDISKRIPSI EVALUASIPEMBERI MASUKAN 
    1.2020Visi Misi Sasaran dan Tujuan 

    Bisa diperkuat untuk membentuk spesifikasi prodi

    Tujuan menghasilkan lulusan yang sesuai denganvisi dan misi prodi 

    Dr. Udi Utomo, M.SI 
    2.2020

    Capaian Pembelajaran dan bahan kajian 

     

    Capaian pembelajaran harus runtut dengan susunan 

    1. SIkap
    2. Pengetahuan
    3. Ketrampilan yang terdiri atas Umum dan Khusus 

    Bahan kajian yangterkait dengan ketrampilan diskripsinya kurang jelas

     

    Dr. Udi Utomo, M.Si

     

    3.

     

    2021List mahasiswa dan alumni Untuk menentukan Profil LulusanDr. Widowati Budiastuti, M.Si
    42021Penguatan Misi prodi Terkait dengan penerapan penelitian dan Kerjasama Dr. Widowati Budiastuti, M.Si
    52021Perumusan mata kuliah dan RPS
    • Menekankan pada CLO dan PLO serta perumusannya pada mata kuliah 
    • Penyusunan RPS dengan versiOBE yang disesuaikan dengan mata kuliah yang ditentukan
    Dr. Widowati Budiastuti, M.Si
    62021Perubahan mata kuliah 
    • Dari mata kuliah Jawa Timur Arek dan Mataram menjadi tari Jawa Timur Dasar 
    • Dari Mata kuliah Jawa Timur Banyuwangen dan Madura mendaji Tari Jawa Timur Lanjutan 
    • Dari Mata kuliah Koreografi Murni dan Koreografi Pendidikan digabung menjadi mata kuliahKoreografi

    Rapat ProgramStudi

     

    72023Perubahan mata kuliah 
    • Mata kuliah Bali dimasukkan ke dalam mata kuliah Surakarta dan Yogyakarta dari 2 SKSmenjadi 3 SKS Memasukkan mata kuliah Statistik
    • Perubahan nama pada matakuliah Seminar menjadi Penulisan Karya Ilmiah
    • Perubahan nama Mata KuliahSosiologi dan Antropologi Tari menjadi Sosiologi dan Antropologi Seni

     

    Rapat ProgramStudi

     

     

    1. Tracer Study

    Pelacakan lulusan  di UPPS menggunakan terkoordinir dari Universitas yang tersistem. Pelaksana pelacakan lulusan ini tim tracer study yang terdiri dari dosen-dosen Unesa yang telah terpilih dan ditetapkan oleh pimpinan Unesa. Tim Tracer Study Universitas Negeri Surabaya terbagi menjadi tiga tingkatan yaitu tingkat Universitas, Fakultas, dan Prodi. Semua tim bekerja sesuai dengan tupoksinya, dengan jalur koordinasi Universitas – Fakultas – Prodi dan Prodi – Fakultas – Universitas.

    Kegiatan tracer study dilakukan secara reguler setiap tahun dan kegiatan tersebut selalu terdokumentasi dan tersistem. Pelacakan jejak lulusan/alumni Unesa yang dilakukan kepada alumni terhitung 1 tahun setelah lulus dan telah mendapatkan nomor ijazah, selanjutnya hasil penelusuran dilakukan pengisian oleh alumni secara langsung pada sistem TS Unesa secara daring melalui laman http://tracerstudy.unesa.ac.id, serta dilakukan secara berkala. TS dapat digunakan untuk melacak jejak keberadaan dan kondisi alumni pada saat 1 (satu) tahun setelah lulus. TS juga memiliki peran penting untuk menjaring berbagai informasi sebagai bahan evaluasi dan pengembangan perguruan tinggi. Dengan demikian, hasil TS dapat menjadi gambaran eksistensi perguruan tinggi. Data TS digunakan sebagai dasar perbaikan kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran, serta penyesuaian dan peningkatan sistem pembelajaran. Lebih rinci TS Unesa bertujuan untuk menggali informasi: waktu dan proses memperoleh pekerjaan, serta jumlah lamaran yang pernah diajukan; waktu tunggu yang dibutuhkan (sebelum dan sesudah lulus) untuk mendapatkan pekerjaan; kondisi alumni saat ini (bekerja/berwirausaha/ sedang studilanjut); Kesesuaian kompetensi lulusan dengan bidang kerja.

    Hasil tracer Study Prodi Pendidikan Sendratasik pada tahun 2022, sebagai berikut.

     

    Tabel 2. Waktu Tunggu Lulusan

     

    No.Tahun LulusJumlah LulusanJumlah Lulusan yang TerlacakJumlah Lulusan Terlacak dengan Waktu Tunggu Mendapatkan Pekerjaan 
    WT < 6 bulan6 ≤ WT ≤ 18 bulanWT > 18 bulan
    1234567
    1TS-467656032
    2TS-3858267114
    3TS-21049884104
    JumlahNL = 256NJ = 245WT1 = 211WT2 = 24WT4 = 10

     

    Keterangan:

    NL = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2).

    NJ = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2) yang terlacak. WT1 = Jumlah lulusan terlacak dengan waktu tunggu kurang dari 6 bulan.

    WT2 = Jumlah lulusan terlacak dengan waktu lebih atau sama dengan 6 bulan dan kurang atau sama dengan 18 bulan.

    WT3 = Jumlah lulusan terlacak dengan waktu tunggu lebih dari 18 bulan.

    Dalam hal memiliki usaha sendiri, maka waktu tunggu tunggu dihitung sejak ijin usaha diperoleh

     

     

    Tabel 3. Data kesesuaian/relevansi keahlian dengan bidang kerja lulusan

     

    NoTahun LulusJumlah LulusanJumlah Lulusan yang TerlacakJumlah lulusan Terlacak dengan 
    Tingkat Kesesuaian Bidang Kerja
    Rendah1)Sedang2) Tinggi3) 
    1234567
    1TS-4676552040
    2TS-3858251562
    3TS-21049871180
    JumlahNL = 256NJ = 245BS1 = 17BS2 = 46BS3 = 182

     

    1) Jenis pekerjaan/posisi jabatan dalam pekerjaan tidak sesuai atau kurang sesuai dengan profil lulusan yang direncanakan dalam dokumen kurikulum.

    2)  Jenis pekerjaan/posisi jabatan dalam pekerjaan cukup sesuai dengan profil

    lulusan yang direncanakan dalam dokumen kurikulum.

    3)  Jenis pekerjaan/posisi jabatan dalam pekerjaan sesuai atau sangat sesuai dengan profil lulusan yang direncanakan dalam dokumen kurikulum.

    NL = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2).

    NJ = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2) yang terlacak. BS1 = Jumlah lulusan terlacak dengan kesesuaian bidang kerja rendah.

    BS2 = Jumlah lulusan terlacak dengan kesesuaian bidang kerja sedang.

    BS3 = Jumlah lulusan terlacak dengan kesesuaian bidang kerja tinggi.

     

    Tabel 4 Responden Pengguna Lulusan

     

     

    No.Tahun LulusJumlah LulusanJumlah Responden Pengguna LulusanJumlah Lulusan yang Dinilai oleh Pengguna
    12345
    1TS-4676060
    2TS-3858282
    3TS-21049494
    JumlahNL = 256NR = 236NJ = 236

     

    Keterangan:

    NL = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2).

    NR = Jumlah responden pengguna lulusan yang memberikan tanggapan atas studi pelacakan lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2).

    NJ = Jumlah lulusan program studi dalam 3 tahun (TS-4 s.d. TS-2) yang dinilai oleh pengguna.


     

     

     

    Tabel 5 Tingkat Kepuasan Pengguna

     

     

     

    NoJenis KemampuanTingkat Kepuasan Pengguna
    (%)
    Rencana Tindak Lanjut oleh UPPS/PS
    Sangat BaikBaikCukupKurang
    1234562
    1Etika802000Mengadakan pelatihan dan seminar tentang pendidikan karakter secara berkala.
    2Keahlian pada bidang ilmu (kompetensi utama)8010100Mengadakan pelatihan dan seminar kependidikan secara berkala.
    3Kemampuan berbahasa asing504280Mengadakan pelatihan dan tes kemampuan berbahasa Inggris bersinergi dengan jurusan bahasa Inggris dan Pusat Bahasa Unesa.
    4Penggunaan teknologi informasi732520Mengadakan mata kuliah literasi digital.
    5Kemampuan berkomunikasi802000Mengadakan kuliah tamu kepewaraan dan kehumasan.
    6Kerjasama851050Melibatkan alumni untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemahasiswaan (misalnya penyelenggaraan workshop menulis) dan melibatkan alumni dalam penelitian dan PKM.
    7Pengembangan diri802000Mengadakan seminar dan pelatihan yang berhubungan dengan even organizer dan juga sanggar-sanggar seni
    Jumlah528  147    250 

     

    Rekap CPL Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
    Universitas Negeri Surabaya
    Nama Matakuliah Sks Capaian Lulusan (CPL) Total
    CPL1CPL2CPL3CPL4CPL5CPL6CPL7CPL8CPL9CPL10
    Analisis Drama Elektronik 2 33.33% 50% 16.67% 100 %
    Metodologi Penciptaan Seni Pertunjukan 2 25% 25% 50% 100 %
    Ansambel 2 25% 75% 100 %
    Dasar Kependidikan 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Kajian Seni Pertunjukan 2 29.03% 29.03% 25.81% 16.13% 100 %
    Drama Radio dan Televisi 2 7.69% 19.23% 19.23% 11.54% 7.69% 15.38% 19.23% 99.99 %
    Aransemen 2 50% 50% 100 %
    Manajemen Pementasan 3 4.65% 13.95% 18.6% 16.28% 25.58% 20.93% 99.99 %
    Penulisan Karya Ilmiah 2 66.67% 33.33% 100 %
    Kurikulum Sekolah 2 28.57% 71.43% 100 %
    Dramaturgi 2 19.51% 17.07% 19.51% 19.51% 7.32% 17.07% 99.99 %
    Komposisi Musik 4 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Keroncong 2 50% 50% 100 %
    Paduan Suara 2 25% 50% 25% 100 %
    Pengetahuan Musik 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Etnokoreologi 2 100% 100 %
    Bahasa Jawa 2 25% 75% 100 %
    Harmoni 2 25% 75% 100 %
    Apresiasi Seni Pertunjukan 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Koreografi (Murni) 2 28.57% 71.43% 100 %
    Kontrapung 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Teori Musik Lanjutan 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Estetika Tari 2 23.53% 5.88% 29.41% 11.76% 17.65% 5.88% 5.88% 99.99 %
    Musik Pendidikan 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Teater Pendidikan 2 16.67% 16.67% 16.67% 16.67% 16.67% 16.67% 100 %
    Teater Tradisional 2 20% 20% 20% 20% 20% 100 %
    Evaluasi Belajar dan Pembelajaran 2 50% 50% 100 %
    Tari Nusantara 3 33.33% 66.67% 100 %
    TEORI MUSIK 2 20% 20% 40% 20% 100 %
    Praktek Tari Bentuk 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Penyutradaraan 3 10% 15% 12.5% 10% 10% 12.5% 15% 15% 100 %
    Drama Elektronik 2 4.76% 4.76% 4.76% 19.05% 19.05% 23.81% 23.81% 100 %
    Karawitan 2 28.57% 71.43% 100 %
    Teori Belajar 2 23.08% 76.92% 100 %
    Tari Jawa Timur Lanjutan 2 33.33% 66.67% 100 %
    Campursari 2 25% 75% 100 %
    Seni Peran 3 5.56% 11.11% 27.78% 27.78% 27.78% 100 %
    Koreografi 3 100% 100 %
    Penyutradaraan Film Dan Teater 2 14.29% 14.29% 14.29% 14.29% 14.29% 14.29% 14.29% 100 %
    Komposisi Tari 2 50% 50% 100 %
    Tari Nusantara 2 33.33% 66.67% 100 %
    Tata Artistik 2 12.5% 12.5% 12.5% 12.5% 12.5% 12.5% 12.5% 12.5% 100 %
    Penulisan Naskah Drama 2 20% 20% 20% 20% 20% 100 %
    Proposal Skripsi 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Praktek Piano 2 12.5% 25% 25% 12.5% 25% 100 %
    Seni Peran Realis 2 11.11% 7.41% 3.7% 3.7% 18.52% 18.52% 18.52% 18.52% 100 %
    Dasar Praktek Piano 2 33.33% 33.33% 33.33% 99.99 %
    Dasar Tari Jawa Timur 2 34.48% 34.48% 31.03% 99.99 %
    Dasar Seni Peran Realis 2 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 11.11% 99.99 %
    Landasan Perancangan Kurikulum Program Studi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik
    Universitas Negeri Surabaya

    Universitas Value

    Unesa (Universitas Negeri Surabaya) merupakan konversi dari IKIP Surabaya berdasarkan SK Presiden R.I. nomor 93/1999 tertanggal 4 Agustus 1999 mengelola enam fakultas, yaitu (1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), (2) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), (3) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengeta- huan Alam (FMIPA), (4) Fakultas Ilmu Sosial (FIS), (5) FakultasTeknik (FT), dan (6) FakultasIlmu Keolahragaan (FIK). Sejak tahun 2006 bertambahsatu fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi sebagai fakultas ketujuh. Dan mulai tahun 2015 terdapat pe- rubahan nama Fakultas Ilmu Sosial (FIS) menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), seiring dengan makin berkem- bangnya ilmu hukum di Fakultas Ilmu Sosial Unesa. Dengan tujuh fakultas tersebut, Unesa diberi kewenangan menye- lenggarakan program kependidikan dan program nonkepen- didikan, dengan tugas utama tetap sebagai LembagaPendidi- kan Tenaga Kependidikan (LPTK).Seiring dengan berbagaicapaian dan makin menguatnya kelembagaan Unesa pasca perluasan mandat,Unesa mempri- oritaskan terbentuknya fakultas baru sebagai konskuensi logis dari makin berkembangnya bidang ilmu dan kebutuhan di masyarakat. Fakultas baru yang segera dibentuk itu memi- liki kewenangan menyelenggarakan program kependidikan dan program nonkependidikan. Pendirian fakultas baru terse- but dimaksudkan untuk melengkapi tujuh fakultas yang telah ada. Selain itu, dimungkinkan pendirianprogram studi baru untuk memenuhikebutuhan pengembangan ilmu dan dunia kerja.

    Unesa sebagaisebuah lembaga pendidikan tinggi, juga di- tuntut mampu menjalankan amanat UUD 1945 dalam bidang pendidikan, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan akses seluas-luasnya kepada semua warga negara untuk mendapatkan haknya dalam pendidikan, karena pendidikan merupakan hak asasi bagi setiap warga Negara Indonesia. Dengan demikian Unesa dituntut mampu mem- berikanlayanan pendidikan yang berkualitas dan berkeadlian bagi setiap warga Negara. Pemerataan akses dan peningka- tan mutu pendidikan akan membuat warga negara Indonesia memiliki kecakapan hidup (life skills)sehingga mendorong tegaknyapembangunan manusia seutuhnyaserta masyarakat madani dan modern yang dijiwai nilai-nilai Pancasila, seba- gaimana diamanatkan dalam UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

    Berdasarkan Undang-Undang nomor 14 tahun 2005 ten- tang Guru dan Dosen,dan berbagai produk ketentuan hukum lainnya, Unesa memiliki satu tantangan yanglebih besar sesuai peran utamanya, yakni menghasilkan guru yang berkualitas dan profesional. Mengacupada tantangan dan peran utama tersebut, Unesa selain berperan mengembang- kan program nonkependidikan, juga memposisikan diri dalam mengembanperan utamanya pada tiga hal, yaitu: (1) pence- tak guru profesional; (2) pusat penelitian dan pengembangan pendidikan; dan (3) tempat pelatihan guru profesional. Sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Unesa yang telah memasukiusia 51 tahunmemperli- hatkan indikator

    capaian sebagaiberikut; jumlah mahasiswa(=27.460), jumlah dosen berkualifikasi S2/Sp1 (=618), jumlah dosen berkualifikasi S3/Sp2 (=195), jumlah guru besar (=53), rasio mahasiswa under graduate dengan post graduate (=12%), persentase program studi yang terakreditasi B (=79%), jumlah program studi yang menyelenggarakan kelas bertarafinternasional (=4), proporsi dosen melakukan peneli- tian (=86,4%), proporsi dosen melakukan pengabdian kepada masyarakat (=38%), persentase karya ilmiah terpublikasi in- ternasional (=4,7%), jumlah PT mengembangkan kerjasama kelembagaan dalam dan luar negeri (=69). Untuk memberi arah perjalanan ke depan, Unesa perlu menyusun Renstra 2016–2020. Renstra ini disusun berdasar- kan keterkaitannya dengan rencana pengembangan untuk periode sepuluh tahun yang telah disahkan oleh Senat Univer- sitas pada tahun 2005, dan merupakan kelanjutan dari Ren- stra Unesa 2011–2015. Renstra Unesa 2016–2020 memuat komponen, prinsip dasar dan strategi pengembangan Unesa menuju perguruan tinggi yang berfokus pada bidang kepen- didikan dan nonkependidikan yang sesuai kepentingan bangsa dan negara.Renstra Unesa 2016–2020 diharapkan dapat memper- temukantop-down guidance dan bottom-up innovationTop- down guidancediposisikan sebagai payung kebijakanbagi unit (fakultas, lembaga, biro, dan unit penunjanglainnya) sehingga unit dapat mengimplementasikan diri ke dalam pro- gram kinerja tahunanyang erat relevansinya dengan tang- gung jawab yang diemban dan inovasi pengembangannya. Dengan bertemunya top-down guidance dan bottom-up inno- vation serta upaya mempersempit celah terjadinyaketidak- efisienan dalam implementasinya akan memudahkan semua pihak untuk melakukan pemantauan, dan evaluasi dalam rangka menciptakan suatu institusi yang kukuh, sehat, unggul, dan martabat. Berbagai upaya pembenahan dilaku- kan Unesa untuk menciptakan suatu sistem pendidikan tinggi yang sehat,dalam artian efektif,efisien, transparan, dan akuntabel tetap mengemban amanah sebagai universitas pendidikan (teaching university) dan persiapanmenuju uni- versitas berbasis riset (research university).

    Landasan Filosofi

    Landasan filosofis Renstra Unesa 2016–2020 adalah Pan- casila dan UUD 1945 yang dituangkan dalam bentuk nilai-nilai utama sehingga dapat dijadikan acuan bagi seluruh civitas akademi Unesa. Nilai-nilai utama tersebutadalah:

    1. Unggul dalam proses pelaksanaan pendidikan
    2. Unggul dalam penelitian dan pengabdian
    3. Unggul dalam lulusan yang berdayasaing
    4. Unggul dalam bidang keilmuan
    5. Unggul dalam persaingan global

    Landasan Sosiologis

    Landasan sosiologis digunakan untuk menguatkan prodi Pendidikan Seni Drama tari dan Musik sebagai pranata sosial yang penting bagi terciptanya kehidupan masyarakat yang demokratis melalui pendidikan seni. Secara sosiologis Kurikulum Prodi Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik ini dirancang untuk mengatasi masalah yang berkaitan rekonstruksi sosial dengan segala persoalan kemasyarakatan yang muncul, termasuk disintegrasi sosial, konflik antar etnis, dan perilaku kekerasan. Di samping itu, kurikulum ini juga dirancang untuk mengurangi disparitas sosial ekonomi yang semakin tajam akibat dari perbedaan akses terhadap sumber daya yang terjadi di masyarakat. Juga, untuk memperkuat jatidiri dalam era komunikasi tanpa batas, serta tanpa mengisolasikan diri dari percaturan informasi dan komunikasi melalui pendidikan seni dalam konteks budaya. Daya saing yang tinggi dalam dunia kerja saat ini, menuntut penyiapan lulusan pendidikan seni budaya untuk memiliki paradigma kehidupan ke depan yakni enterprenuer. Kurikulum ini juga dikembangkan dengan mempertimbangkan paradigma enterpreunership tersebut.

    Landasan Historis

    Sejarah prodi pendidikan seni drama tari dan musik diawali tanggal 27 April 1981 dengan SK Rektor IKIP Surabaya,dengan SK tersebutdiminta untuk mempersiapkan pembukaan jurusan seni tari FKSS IKIP Surabaya. Selain itu juga diadakan lokakarya pembuatan kurikulum D1 jurusan seni tari. Lokakarya diikuti oleh Drs.Soenarjo (alm), Drs.S.Ismoentojo (alm), Dra. Tjintariani, Wahjudhi Dwijowinoto, B.A.,A.M.Munardi,B.A (alm).

    Pada bulan Juni 1981, calon dosen jurusanseni tari FKSS IKIP Surabayadicangkokkan di ASTI Jogyakarta dan ASKI Surakarta, diikuti oleh Drs.Soenarjo (alm), Drs.S.Ismoentojo (alm), Dra. Tjintariani, Wahjudhi Dwijowinoto, B.A., Drs. Maryunani Poerbaya, Drs. Sukowinarno). Pada bulan ini juga dilakukan tes calon mahasiswa jurusan seni tari di jurusan seni rupa. Pengumuman hasil tes diterima program D1 sebanyak 41 orang.

    Pada bulan Agustus1981 pengukuhan mahasiswabaru IKIP Surabayatermasuk mahasiswa D1 jurusan seni tari. Tanggal 18 Agustus 1981 kuliah perdana jurusan seni tari program D1 diikuti 41 orang mahasiswa. Dosen pengajar terdiri dari Drs.Soenarjo (alm), Drs.S.Ismoentojo (alm), Dra. Tjintariani, Wahjudhi Dwijowinoto, B.A.,A.M.Munardi,B.A (alm), Drs. MaryunaniPoerbaya, Drs. Sukowinarno, Tugas Kumorohadi, B.A. Selain awal perkuliahan, pada bulan Agustus ini juga terbit surat tugas Dekan FKSS tentangPenunjukan Ketua Jurusandan Sekretaris, yaitu ketua jurusanDrs.S.Ismoentojo (alm), sekretaris Wahjudhi Dwidjowinoto,B.A.

    Pada tanggal 1 Nopember 1981, ada surat pemindahan tugas atas nama Wahjudhi Dwidjowinoto,B.A. dari PPSP (Proyek Perintis Sekolah Pembangunan) IKIP Surabaya ke Jurusan Seni Tari FKSS IKIP Surabaya.

    Pada tahun 1982-1985terjadi beberapa hal, yaitu tahun 1982 membukaprogram D2 (D1 dihapus). Tahun 1983 membukaprogram D3 dan D2 tetap berjalan. Program D1, D2 dan D3 merupakan program Ikatan Dinas. Ada inisiatif mendirikan S1 Seni Tari. Pihak yang terlibatdalam penyusunan Drs.Soenarjo (alm), Drs.S.Ismoentojo (alm), Wahjudhi Dwijowinoto, B.A., Drs. Saksono S., Dra. Warih Handayaningrum, Dra. Noordiana dan Dra. R.Yuni Purwanti.

    Pada Bulan Juli 1986 sudah mulai menerimaS1 Seni Tari, tetapi masih menyelenggarakan Diploma.Pada masa ini mulai tahun 1981 sampai 1997 tiapupacara Dies dan Wisuda Seni tari selalu menjadi cucuk laku prosesi pimpinan dan senat Institut dilanjutkan pementasan Sendratari.

    Pada tahun 1997 nama jurusandiganti Sendratasik, meskipunbelum menerima drama dan musik. Program D2dan D3 ditransfer ke S1. Tahun 1988 dianjurkan semua sudah S1. Prodi Sendratasik menerima dosen drama dan musik serta mengirimkan dosen tugas belajar S2.

    Pada bulan Juli 1996 mulai menerima mahasiswa sendratasik. Pada tahun 1999 kampusketintang pindah ke kampus lidah. Gedung pertunjukan selesai dibangun. Di tahun 1999 IKIP Surabaya menjadi Unesa, jurusan sendratasik tetap berada di FPBS yang berubah menjadi FBS.

    Mulai tahun 2000pengiriman dosen untuk studi lanjutS2 ditingkatkan. Pada tahun 2005 jumlah dosen yang sudah S2 mencapai 85%. Penerimaan mahasiswa dilakukan melalui 3 jalur, yaitu PMDK. SPMB, dan Non Reguler. Tahun 2005 sistem administrasi ditingkatkan dengan pembuatan data base untuk dosen dan mahasiswa. Tahun 2006 diusulkan jurusan sendratasik untuk menaungi prodi sendratasik. Tugas akhir mahasiswa dapat memilih antara skripsi atau karya seni, yang sebelumnya keduanya harus dilakukan.

    Landasan Hukum

    1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2005 Nomor 157, TambahanLembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4586);
    2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentangPendidikan Tinggi (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);
    3. Peraturan PresidenRepublik Indonesia Nomor 8 Tahun2012, Tentang KerangkaKualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
    4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013, TentangPenerapan KKNI Bidang Perguruan Tinggi;
    5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020, TentangStandar Nasional Pendidikan Tinggi;
    6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2020, TentangAkreditasi Program Studidan Perguruan Tinggi;
    7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2020, Tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran PTN, dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin PTS;
    8. Peraturan MenteriPendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2014, Tentang Ijazah, Sertifikat Kompetensi, Dan Sertifikat Profesi Pendidikan Tinggi;
    9. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi;