Kajian tentang struktur, konsep, budaya dan perkembangan masyarakat Jepang. Kajian meliputi teori penggolongan Pranata Kebudayaan berdasarkan 8 kebutuhan hidup manusia (Koentjaraningrat, 1994: 14-17). 日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka merupakan ilmu yang mempelajari tentang kebudayan Jepang mulai dari pakaian, budaya, perayaan, pakaian dll (dan juga sedikitmenyinggung pola pikir orang Jepang). Mata kuliah ini hanya mempelajarinya untuk mengenal budaya Jepang secara umum. Sehingga, kita dapat memahami perbedaan budaya dankebiasaan masyarakat Jepang dengan Indonesia (secara umum). Alasan yang paling utama kita mempelajari 日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka ini, adalah sebagai awalan untuk memahami Jepang secara keseluruhan. Sebagai pancinganuntuk lebih menjelajah dan mendalami apa pun Jepang. Terutama pola pikir manusia Jepang yang berhubungan dengan bahasanya. Karena mempelajari sebuah bahasa tidak lepas dari budaya yang menjadi latar belakang untuk memahami bahasanya. Harapan ke depannya, dengan belajar日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka ini untuk bisa membuka pintu gerbang memahami norma yang harus ditaati ketika berhadapanlangsung dengan masyarakat Jepang. Misal, jika ada kesempatan tinggal atau pun pergi ke Jepang, agar tidak sampai salah dalam mengambil tingkah laku. 日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka merupakan ilmu yang mempelajari tentang kebudayan Jepang mulai dari pakaian, budaya, perayaan, pakaian dll (dan juga sedikitmenyinggung pola pikir orang Jepang). Mata kuliah ini hanya mempelajarinya untuk mengenal budaya Jepang secara umum. Sehingga, kita dapat memahami perbedaan budaya dankebiasaan masyarakat Jepang dengan Indonesia (secara umum). Alasan yang paling utama kita mempelajari 日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka ini, adalah sebagai awalan untuk memahami Jepang secara keseluruhan. Sebagai pancinganuntuk lebih menjelajah dan mendalami apa pun Jepang. Terutama pola pikir manusia Jepang yang berhubungan dengan bahasanya. Karena mempelajari sebuah bahasa tidak lepas dari budaya yang menjadi latar belakang untuk memahami bahasanya. Harapan ke depannya, dengan belajar日本文化と社会Nihon Shakai to Bunka ini untuk bisa membuka pintu gerbang memahami norma yang harus ditaati ketika berhadapanlangsung dengan masyarakat Jepang. Misal, jika ada kesempatan tinggal atau pun pergi ke Jepang, agar tidak sampai salah dalam mengambil tingkah laku.
Penggolongan tersebut adalah sebagai berikut:
- Domestic Institutisions : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan. Misalnya, pelamaran, perkawinan, perceraian, pengasuhan anak, dan lain lain.
- Economic Institusions : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk pencarian hidup, memproduksi, menimbun dan mendistribusikan harta benda. Misalnya, pertanian, perternakan, pemburuan, feodalisme, industri, dan lain lain
Educational Institusions : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan penerangan dan pendidikan manusia supaya menjadi anggota masyarakat yang berguna. Misalnya, pengasuhan anak, pendidikan dan pengajaran, pendidikan keagamaan, perpustakaan, dan lain lain. - Scientific Institusions : pranata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah manusia, menyelami alam semesta. Misalnya, penelitian, metodik ilmiah, perkembangan IPTEKS dan lain lain.
- Aesthetic and Recreational Institusions : pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk menyatakan rasa keindahannya dan untuk rekreasi. Misalnya, seni rupa, seni suara, seni gerak, seni drama, kesusasteraan, sport, perayaan, festival dan lain lain.
- Religious Institusions : pranata yang memenuhi kebutuhan manusia yang berhubungan dengan Tuhan atau alam gaib. Misalnya, tempat ibadah, doa, penyiaran agama, ilmu gaib dan lain lain.
- Political Institusions : pranata yang betujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur kehidupan berkelompok secara besar-besaran atau kehidupan bernegara. Misalnya, pemerintahan, demokrasi, kehakiman, politik, ketentaraan, kepolisian, dan lain lain.
- Somatic Institusions : pranata yang mengurus kebutuhan jasmaniah dari manusia. Misalnya, pemeliharaan kecantikan, pemeliharaan kesehatan, perkembangan ilmu kedokteran, dan lain lain.