Sidia is a education Platform website.
Deskripsi Mata Kuliah
Deskripsi Matakuliah:
Pengkajian dan penguasaan dasar-dasar dan praktik apresiasi prosa untuk peningkatan keterampilan analisis karya sastra dan penerapannya dalam pembelajaran bahasa Jawa dengan memanfaatkan IPTEKS yang dilandasi sikap bertanggungjawab. Mata kuliah ini disajikan dengan sistem tugas, praktik, diskusi dan presentasi, dan refleksi.
CPMK
- 1. Memanfaatkan IPTEKS untuk mendapatkan, mengumpulkan, dan mengolah berbagai dasar-dasar dan praktik apresiasi prosadalam rangka meningkatkan keterampilan analisis karya sastra dan penerapannya dalam pembelajaran bahasa Jawa.
- 2. Menguasai konsep teoretis tentang dasar-dasar dan praktik apresiasi prosa, serta mampu memformulasikan dalam penyelesaian berbagai permasalahan praktik mengapresiasi prosa secara prosedural.
- 3. Mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data, dan memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi dalam penyelesaian dan pemecahan permasalahan praktik mengapresiasi prosa Jawa di sekolah.
- 4. Memiliki komitmen dan sikap tanggung jawab pada kinerja pembelajaran sendiri dan kelompok dalam pemecahan berbagai permasalahan praktik mengapresiasi prosa Jawa di sekolah.
Aktifitas Pembelajaran
-
Pertemuan 1 Penjelasan sistem dan gambaran umum perkuliahan -
Pertemuan 2 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan pengertian apresiasi sastra, tujuan mengapresiasi sastra, dan manfaat mengapresiasi sastra. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi dan mensketsakan pengertian apresiasi sastra, tujuan apresiasi sastra, dan manfaat mengapresiasi sastra -
Pertemuan 3 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan pendekatan dalam apresiasi sastra. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi jenis-jenis pendekatan dalam apresiasi sastra dan pengklasifikasikan dan menjelaskan dengan disertai contohpendekatan dalam apresiasi sastra -
Pertemuan 4 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan pendekatan dalam apresiasi sastra. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi jenis-jenis pendekatan dalam apresiasi sastra dan pengklasifikasikan dan menjelaskan dengan disertai contohpendekatan dalam apresiasi sastra -
Pertemuan 5 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan sastra dan fiksi, pengertian prosa, jenis-jenis prosa, dan struktur prosa. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi sastra, fiksi , dan prosa, menggolongkan jenis-jenis prosa dan struktur prosa disertai dengan contoh. -
Pertemuan 6 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan fakta cerita, tema dan masalah. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi dan mengklasifikasikan fakta cerita, tema dan masalah disertai dengan contoh. -
Pertemuan 7 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan fakta cerita, tema dan masalah. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi dan mengklasifikasikan fakta cerita, tema dan masalah disertai dengan contoh. -
Pertemuan 8 UJIAN TENGAH SEMESTER -
Pertemuan 9 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan sarana cerita, judul, sudut pandang, gaya, dan tone, ironi, dan simbolisme. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan judul, sudut pandang, gaya, tone, ironi dan simbolisme disertai dengan contoh. Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan bahasa dan moral dalam kajian fiksi Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan dan menerapkan bahasa dan moral dalam kajian fiksi. -
Pertemuan 10 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan sarana cerita, judul, sudut pandang, gaya, dan tone, ironi, dan simbolisme. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan judul, sudut pandang, gaya, tone, ironi dan simbolisme disertai dengan contoh. Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan bahasa dan moral dalam kajian fiksi Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan dan menerapkan bahasa dan moral dalam kajian fiksi. -
Pertemuan 11 Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan sarana cerita, judul, sudut pandang, gaya, dan tone, ironi, dan simbolisme. Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan judul, sudut pandang, gaya, tone, ironi dan simbolisme disertai dengan contoh. Kognitif: memahami, menemukan sendiri, mendiskusikan, menentukan, dan menjelaskan bahasa dan moral dalam kajian fiksi Afektif: mengerti, memberikan pendapat, berpikir logis, berpikir analisis, menjawab pertanyaan, berkomunikasi.Psikomotorik: Mengidentifikasi, mengklasifikasikan dan menerapkan bahasa dan moral dalam kajian fiksi. -
Pertemuan 12 Kognitif: menjelaskan, mengutip pendapat orang lain, mencontohkan, mengemukakan pendapat, mengkritik, mendukung pendapat orang lain, dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia Afektif: berpikir logis, berpikir analisis, percaya diri, memelihara kesopanan dan saling penghargaan, serta mendengarkan, mengamati, dan memberikan pendapat terhadap penampilan orang lain. Psikomotorik: mempertajam argumen, mengidentifikasi, bertanya dan merespons dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia -
Pertemuan 13 Kognitif: menjelaskan, mengutip pendapat orang lain, mencontohkan, mengemukakan pendapat, mengkritik, mendukung pendapat orang lain, dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia Afektif: berpikir logis, berpikir analisis, percaya diri, memelihara kesopanan dan saling penghargaan, serta mendengarkan, mengamati, dan memberikan pendapat terhadap penampilan orang lain. Psikomotorik: mempertajam argumen, mengidentifikasi, bertanya dan merespons dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia -
Pertemuan 14 Kognitif: menjelaskan, mengutip pendapat orang lain, mencontohkan, mengemukakan pendapat, mengkritik, mendukung pendapat orang lain, dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia Afektif: berpikir logis, berpikir analisis, percaya diri, memelihara kesopanan dan saling penghargaan, serta mendengarkan, mengamati, dan memberikan pendapat terhadap penampilan orang lain. Psikomotorik: mempertajam argumen, mengidentifikasi, bertanya dan merespons dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia -
Pertemuan 15 Kognitif: menjelaskan, mengutip pendapat orang lain, mencontohkan, mengemukakan pendapat, mengkritik, mendukung pendapat orang lain, dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia Afektif: berpikir logis, berpikir analisis, percaya diri, memelihara kesopanan dan saling penghargaan, serta mendengarkan, mengamati, dan memberikan pendapat terhadap penampilan orang lain. Psikomotorik: mempertajam argumen, mengidentifikasi, bertanya dan merespons dalam diskusi isu-isu perkembangan prosa fiksi di Indonesia -
Pertemuan 16 UJIAN AKHIR SEMESTER
Pustaka
- Darni dan Yunita Ernawati. 2021. Sosiologi Sastra Jawa. Surabaya: Bintang
- Darni. 2021. Kekerasan Terhadap Perempuan dalam Fiksi Jawa Modern (Sebuah Kritik Sastra)
- Sudjiman, Panuti. 1988. Memahami Cerita Rekaan. Jakarta: Pustaka Jaya.
- Hutomo, Suripan Sadi. 1975. Telaah Kesusasteraan Jawa Modern. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud.
- Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Dosen
Difficult Things About Education.
$75$10
More Similar Courses
Related Courses
Bahasa Indonesia
The Indonesian language course discusses (1) the history, position, and function of the Indonesian language; (2) critical reading; (3) the characteristics of scientific Indonesian; (4)
Penulisan Artikel Jurnal Musik
Matakuliah ini mempelajari tentang cara menarik informasi dari bacaan dan membuat reproduksi berupa ringkasan, ikhtisar/abstrak dan sintetis, serta menyusun informasi di dalam jurnal ilmiah; dan
Intensive Reading Skills
This course is designed to prepare students for non‐fictional texts at the pre‐intermediate level by exploring a wide variety of strategies, including reading strategies for
Copyright © 2025 Sinau Digital UNESA All Rights Reserved