Sidia is a education Platform website.
Course Description
This course provides the essence (substance) of accounting science whose study is focused on relationships between humans on an ontological, epistemological and axiological basis. This course provides a comprehensive basis for thinking by balancing mental, mental and spiritual abilities in developing accounting knowledge.
Program Objectives (PO)
- Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
Aktifitas Pembelajaran
-
Pertemuan 1 Tujuan filsafat dan mampu membedakan filsafat dan ilmuMemahami berbagai jenis filsafatMemahami dialektika dalam pikiran, alam, materialisme, dan akuntansi -
Pertemuan 2 Tujuan filsafat dan mampu membedakan filsafat dan ilmuMemahami berbagai jenis filsafatMemahami dialektika dalam pikiran, alam, materialisme, dan akuntansi
Materi pertemuan ke 1 Hakekat Filsafat Akuntansi -
Pertemuan 3 Keilmuan secara empiris, posifitivisme, falsifikasi Popper, paradigma Thomas Kuhn, dan riset trial and error LakatosMemahami perlunya filsafat ilmu dari pemikiran sosiologisMemahami cara berpikir epistomologis materialisme dan peranan pengetahuan
Materi Pertemuan ke 3 Jenis-jenis filsafat -
Pertemuan 4 Aspek ontologis - epistimologis - aksiologis dalam pengetahuanMemahami etika Kantian - Marxian - HabermasMengidentifikasi Moral Hazard dalam filsafat -
Pertemuan 5 Manusia idealisme dalam membangun ilmu akuntansiMemahami filsafat positivisme dalam keilmuan akuntansiMemahami dimensi manusia spiritualisme religius -
Pertemuan 6 Pergeseran paradigma akuntansiMemahami perkembangan akuntansi secara filosofis berbasis pradigma sosiologis - kritis - hermeneutik -
Pertemuan 7 Perkembangan akuntansi secara filosofis berbasis interpretif - posmoderisme - dan spritualisme -
Pertemuan 8 UTS
Materi PPT Pertemuan ke 7 Filosofis Akuntansi berbasis Interpretif-Postmodern dan Spiritualisme -
Pertemuan 9 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 10 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 11 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 12 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 13 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 14 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 15 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik -
Pertemuan 16 1. Memahami berbagai konsep dan teori filsafat, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya untuk dapat dijadikan landasan pemikiran bagi perencanaan dan pengembangan ilmu pengetahuan 2. Mampu memahami filsafat ilmu sebagai sarana pengembangan diri yang memiliki visi dan orientasi dasar filsafat berdasar pada nilai, moral, dan etika akademik 3. Mampu menerapkan filsafat ilmu sebagai landasan kerangka pemikiran secara kotemplatif, kreatif, rasional, dan holistik
References
- Ghozali, Imam. 2007. Pergeseran Paradigma Akuntansi dari Positivisme ke Perspektif Sosiologis dan Implikasinya terhadap Pendidikan Akuntansi di Indonesia. Jurnal MAKSI Volume 7 Nomor 1. Hardiwinoto.2009. Filsafat Ilmu dan Perkembangan Ilmu Akuntansi. Value Added. Volume 5 Nomor 2. Lako, Andreas. 2004. Peran Filsafat Ilmu sebagai Fondasi Utama dalam Pengembangan Ilmu (Teori) Akuntansi. Jurnal Bisnis dan Akuntansi. Mubin, Fatkhul. 2011. Filsafat Modern_Aspek Ontologis, Epistimologis, dan Aksiologis. Sari, Syarifah dan Yudawijaya, Yogi. 2014. Filsafat Ilmu Sebagai Dasar Dan Arah Pengembangan Penelitian Akuntansi. Ekomaks. Volume 3, Nomor 1. Triyuwono, et.al., 2016. Filsafat Ilmu Akuntansi: Berpikir Kotemplatif, Holistik, Intuitif, Imajinatif, Kreatif, Rasional, dan Radikal dalam Akuntansi. Bogor: Mitra Wacana Media.
- Triyuwono, et.al., 2016. Filsafat Ilmu Akuntansi: Berpikir Kotemplatif, Holistik, Intuitif, Imajinatif, Kreatif, Rasional, dan Radikal dalam Akuntansi. Bogor: Mitra Wacana Media
- Hardiwinoto.2009. Filsafat Ilmu dan Perkembangan Ilmu Akuntansi. Value Added. Volume 5 Nomor 2
- Mubin, Fatkhul. 2011. Filsafat Modern_Aspek Ontologis, Epistimologis, dan Aksiologis
Lecturer
Difficult Things About Education.
$75$10
More Similar Courses
Related Courses
Pengembangan Bahan Ajar
Mata kuliah pengembangan bahan ajar merupakan mata kuliah yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan dalam mengembangkan bahan ajar. Mata kuliah ini akan memberikan pengetahuan
Introduction to Islamic Business and Management
This course covers the basic concepts of business and management based on Sharia (Islamic Values) perspective. In this course, students are expected to be able
Education Studies
Study and review of research results in the field of economic education. Research in the field of economic education refers to the fields of basic
Copyright © 2024 Sinau Digital UNESA All Rights Reserved