•  

Our Top Course
Pengembangan Media Foto
( 16 Sections)
 
Komunikasi Pembelajaran
( 16 Sections)
 

Profil Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan Unesa

 
Study Program  :  Building Engineering Education-Building Production
Establishment Date  :  7 November 1996
Study Program Coordinator  :  Dr. Gde Agus Yudha Prawira Adistana, S.T., M.T.
Visi Misi & Tujuan Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan
Universitas Negeri Surabaya
Visi

Unggul dalam keilmuan kependidikan Teknik Bangunan, dan berjiwa wirausaha di tingkat regional ASEAN pada tahun 2028.


Misi
  1. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran bidang Pendidikan Teknik Bangunan yang inovatif berbasis penelitian pendidikan dan teknologi untuk menjadikan lulusan unggul dalam keilmuan.
  2. Mengembangkan penelitian ilmiah yang dapat diimplementasikan dalam pembelajaran berbasis keilmuan dan issue pendidikan.
  3. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen sebagai bentuk tanggungjawab sosial.
  4. Memelihara suasana akademik dan budaya kewirausahaan, yang menjamin keluaran berkualitas serta relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Tujuan
  1. Terselenggaranya pendidikan dan pembelajaran bidang Pendidikan Teknik Bangunan yang inovatif berbasis penelitian pendidikan dan teknologi untuk menjadikan lulusan unggul dalam ilmuan. 
  2. Menghasilkan penelitian ilmiah yang dapat diimplementasikan dalam pembelajaran berbasis keilmuan dan issue pendidikan. 
  3. Terlaksananya kegiatan pengabdian masyarakat kepada masyarakat oleh dosen sebagai bentuk tanggungjawab sosial. 
  4. Terpeliharanya suasana akademik dan budaya kewirausahaan yang menjamin keluaran berkualitas dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Nilai_dasar
  1. Keunggulan Akademik: Fokus pada pencapaian akademik yang tinggi, baik dalam hal pemahaman konsep maupun penerapan pengetahuan dalam praktik di bidang Pendidikan Teknik Bangunan.
  2. Inovasi dan Penelitian: Mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan riset dan pengembangan baru di bidang studi PTB.
  3. Pengembangan Karakter: Mengutamakan pembentukan karakter dan kepemimpinan yang baik melalui pendidikan moral dan etika.
  4. Keterlibatan Masyarakat: Mendorong mahasiswa untuk berkontribusi dalam masyarakat melalui kegiatan sosial, layanan masyarakat, atau proyek-proyek kewirausahaan.
  5. Keragaman dan Inklusi: Menciptakan lingkungan belajar yang menerima dan menghargai keragaman budaya, latar belakang, dan perspektif.
  6. Keterampilan Komunikasi dan Kolaborasi: Mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal yang efektif dan keterampilan kolaborasi dalam lingkungan tim.
  7. Keadilan dan Kepantasan: Memastikan bahwa setiap mahasiswa memiliki akses yang setara dan kesempatan yang adil dalam pendidikan dan pengembangan karir mereka.
  8. Berfokus pada Hasil: Menekankan pada pencapaian hasil yang berarti dalam hal keterampilan, pengetahuan, dan kesiapan karir setelah lulus.
  9. Fleksibilitas Kurikulum: Menyediakan pilihan dan fleksibilitas dalam kurikulum untuk memenuhi kebutuhan dan minat individu mahasiswa.
  10. Sustainability: Memiliki komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan dan sosial dalam setiap aspek pendidikan dan operasional program studi.

Capaian Lulusan Program Studi Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya
PLO-1 Mampu menunjukkan nilai-nilai agama, kebangsaan dan budaya nasional, serta etika akademik dalam melaksanakan tugasnya

PLO-2 Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan
Dibebankan pada matakuliah:

PLO-3 Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-4 Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.
Dibebankan pada matakuliah:

PLO-5 Mampu mengaplikasikan pengetahuan teknologi untuk mendukung bidang Pendidikan Teknik Bangunan

PLO-6 Mampu menganalisis, mengevaluasi, mengkreasi solusi untuk suatu permasalahan kependidikan yang mampu mendukung bidang Pendidikan Teknik Bangunan
Dibebankan pada matakuliah:

PLO-7 Mampu menganalisis, mengevaluasi, mengkreasi solusi untuk suatu permasalahan ketekniksipilan yang mampu mendukung bidang Pendidikan Teknik Bangunan

Occupational Profiles Program Studi Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya
  • Pendidik 

    Mampu memfasilitasi pembelajaran, selain sebagai pengajar, tetapi juga sebagai fasilitator, mentor, dan pembimbing bagi para siswa

  • Pelaksana

    Mampu mengkoordinasikan berbagai kegiatan seperti pengadaan material, pengerjaan lapangan, dan manajemen tenaga kerja untuk memastikan bahwa proyek konstruksi berjalan sesuai dengan rencana dan spesifikasi yang ditetapkan.

  • Edutechnopreneur

    Mampu mengembangkan bisnis dalam bidang pendidikan/ mampu berpikir kritis untuk menghasilkan produk-produk kreatif bidang pendidikan kejuruan teknik bangunan yang edukatif dan mampu memasarkan ke masyarakat pengguna


Struktur Kurikulum Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya

Kurikulum S1 Pendidikan Teknik Bangunan 2024--2028

Semester ke 1

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
1000002003 Indonesian 2.00
1000002048 Dasar Dasar Kependidikan 2.00
8320502073 Construction Foundation 2.00
8320503282 Applied Mathematics 3.00
8320502267 Teori Belajar 2.00
8320503003 Analysis Of Certain Static Structures 3.00
8320503122 Civil Building Drawing 3.00
1000002018 Pancasila Education 2.00

Semester ke 2

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
8320502327 Bim 3d Application 2.00
8320504284 Surveying Science And Practicum 4.00
8320502268 School Curriculum 2.00
8320502285 Pengembangan Bahan Ajar 2.00
100000202x Pendidikan Agama (Wajib memilih salah satu)
    -  Agama Budha
    -  Agama Hindu
    -  Agama Islam
    -  Agama Katholik
    -  Agama Khonghucu
    -  Agama Protestan
2.00
1000002033 Citizenship 2.00
8320503283 Physical Properties Of Soil And Practical 3.00
8320502206 Statistik 2.00

Semester ke 3

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
8320503002 Static Indeterminate Structural Analysis 3.00
8320502270 Evaluation Of Learning And Learning 2.00
8320502269 Innovative Learning Planning 2.00
8320502194 Earthquake Engineering 2.00
8320502256 Building Utilities 2.00
8320502021 Cost Estimation 2.00
8320503214 Steel Structures 3.00
8320503296 Reinforced Concrete Structures 3.00
8320502230 Techniques 2.00
8320502236 Concrete Technology And Practical 2.00

Semester ke 4

Semester ke 5

Paket matakuliah yang ditawarkan di semester 5 ini antara lain adalah
  • Paket Matakuliah Asistensi Mengajar (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Bela Negara (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Magang (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Membangun Desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Pertukaran Mahasiswa (4 SKS)
  • Paket Matakuliah Proyek Kemanusiaan (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Riset (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Studi Independen (20 SKS)
  • Paket Matakuliah Wirausaha (20 SKS)
Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
1000002177 English 2.00
1000002046 Literasi Digital 2.00
Matakuliah Asistensi Mengajar
Matakuliah Bela Negara
Matakuliah Magang
Matakuliah Membangun Desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik
Matakuliah Pertukaran Mahasiswa
Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
1000020138 Evaluation Of Student Exchange Programs 2.00
1000020170 Student Exchange Program Planning 2.00
Matakuliah Proyek Kemanusiaan
Matakuliah Riset
Matakuliah Studi Independen
Matakuliah Wirausaha

Semester ke 6

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
8320503339 Vocational School Curriculum Analysis 4.00
8320503342 Implementation Of Vocational School Learning 4.00
8320504341 Development Of Vocational School Learning Media 4.00
8320504381 4.00
1000002104 Seminar Proposal Final Project 2.00
MBKM0032 Plp Program Planning 2.00
MBKM0031 Plp Program Evaluation 2.00

Semester ke 7

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
8320502020 Drainage 2.00
8320502293 Entrepreneurship Construction 2.00
8320502281 Management Laboratory 2.00
8320502291 Project Management Land 2.00
8320502276 Building Drawing Public Facilities 2.00
8320502322 Construction Methods 2.00
8320502257 Project Quality Control 2.00
8320502158 Construction Equipment 2.00
8320504286 Civil Building Planning 4.00
8320502292 Occupational Safety And Health 2.00
8320502299 Highway Pavement 2.00
8320502330 Construction Industry Practices 2.00
8320502272 Plumbing 2.00

Semester ke 8

Kode Mata Kuliah Kredit Mandatori?
1000004105 Thesis 4.00
Evaluasi Kurikulum Program Studi Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya

Kurikulum Prodi S1 Pendidikan Teknik Bangunan disusun berdasarkan peraturan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Tahun 2012, dan sesuai kebutuhan stakeholder. Kurikulum Prodi S1 Pendidikan Teknik Bangunan juga disusun sesuai dengan kerangka kurikulum yang ditetapkan oleh universitas. Kurikulum ini terdiri dari Matakuliah Pengembangan Kepribadian Inti (MPK inti), Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), Matakuliah Pengembangan Kepribadian Institusional, Matakuliah Dasar Keahlian (MDK), Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), dan Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB). Matakuliah yang tergabung dalam kurikulum terdiri dari dua kelompok bidang yaitu bidang pedagogis dan bidang keilmuan teknik sipil. Kurikulum Prodi S1 Pendidikan Teknik Bangunan ini mendukung visi dari Unesa dan menjalankan misi untuk meraih tujuan pendidikan. Kurikulum Prodi S1 Pendidikan Teknik Bangunan ini direview dan diupdate secara periodik setiap 5 tahun sekali untuk disesuaikan dengan perkembangan keilmuan yang terjadi di luar program studi agar tetap memiliki proporsi inti keilmuan Pendidikan Teknik Bangunan yang signifikan. Kurikulum S1 PTB  ini telah disesuaikan dengan materi yang diajarkan di SMK dan mengadopsi paradigma baru pendidikan yaitu :

  1. Learner centred education/learning
  2. Continous improvement
  3. International accreditation and benchmarking dan BAN-PT

Untuk memperoleh gelar sarjana mahasiswa wajib menempuh minimal 144 SKS. Kurikulum Prodi S1 Pendidikan Teknik Bangunan ini dirancang untuk 8 semester, dimana pada tahun pertama mahasiswa diberikan pengetahuan-pengetahuan dasar baik dalam bidang pendidikan maupun ilmu ketekniksipilan, tahun kedua mahasiswa secara umum mendapatkan pengetahuan lanjutan dari teori dasar yang diperoleh dari tahun pertama, pada tahun ketiga mahasiswa diberikan kesempatan atau mengambil haknya untuk belajar di luar prodi (luar perguruan tinggi), sedangkan pada tahun keempat mahasiswa kembali ke Prodi untuk membuat final project yang berkaitan dengan masalah-masalah pembelajaran di sekolah kejuruan. Ilustrasi model kurikulum ditunjukkan pada gambar di bawah ini:

 

Beberapa pertimbangan yang dijadikan pijakan pengembangan kurikulum adalah sebagai berikut: 

  1. Tujuan Pendidikan: Evaluasi harus selaras dengan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Apakah kurikulum membantu mencapai tujuan akademik, sosial, dan psikologis yang diinginkan?
  2. Relevansi: Kurikulum harus relevan dengan kebutuhan siswa, masyarakat, dan dunia kerja saat ini. Evaluasi harus mempertimbangkan apakah materi pelajaran dan keterampilan yang diajarkan sesuai dengan tuntutan zaman.
  3. Efektivitas Pengajaran: Evaluasi harus menilai sejauh mana kurikulum ini berhasil dalam mentransfer pengetahuan dan keterampilan kepada siswa. Apakah metode pengajaran yang digunakan efektif untuk mencapai tujuan pembelajaran?
  4. Responsif terhadap Kebutuhan Siswa: Kurikulum harus dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan individual siswa, termasuk berbagai gaya belajar dan tingkat kemampuan yang berbeda. Evaluasi harus mengukur sejauh mana kurikulum dapat menyediakan pendekatan yang inklusif dan diferensiasi.
  5. Keterlibatan Stakeholder: Evaluasi harus melibatkan berbagai pihak yang terlibat dalam pendidikan, seperti guru, siswa, orang tua, dan masyarakat. Pendapat mereka dapat memberikan wawasan penting tentang keberhasilan atau kekurangan kurikulum.
  6. Kesesuaian dengan Standar Pendidikan: Evaluasi harus menilai apakah kurikulum memenuhi standar nasional atau lokal yang ditetapkan untuk pendidikan.
  7. Evaluasi Berkelanjutan: Evaluasi kurikulum bukanlah proses sekali jalan, tetapi harus dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan bahwa perubahan-perubahan yang diperlukan dapat diimplementasikan sesuai kebutuhan.
  8. Efisiensi Sumber Daya: Evaluasi juga harus mempertimbangkan efisiensi penggunaan sumber daya pendidikan, termasuk waktu, tenaga pengajar, dan biaya yang dikeluarkan untuk mengimplementasikan kurikulum.
  9. Memenuhi tuntutan kurikulum MBKM, memberikan kesempatan belajar diluar kampus untuk membekali kompetensi lulusan. 
  10. Menyesuikan konteks kehidupan era revolusi industry 4.0, yakni suatu era industri yang seluruh entitas di dalamnya dapat saling berkomunikasi secara real time kapan saja dengan berlandaskan pemanfaatan teknologi internet dan creative problem solving guna mencapai tujuan tercapainya kreasi nilai baru. 
  11. Tracer Study merupakan upaya pelacakan dan perekaman data kinerja lulusan dilakukan melalui kegiatan Tracer Study terhadap alumni, pengguna lulusan (user) serta stakeholder atau pemangku kepentingan. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh data yang terukur, terarah, dan terorganisir berupa (a) informasi dari alumni mengenai perkembangan kompetensi yang dibutuhkan pasar kerja untuk bahan perbaikan kurikulum; (b) informasi tentang hal-hal positif dalam penerapan kurikulum di Prodi PTB Unesa yang perlu dipertahankan; (c) memperoleh data alumni Unesa seperti tempat kerja, bidang kerja, waktu tunggu memperoleh pekerjaan; serta (d) informasi dari pengguna lulusan tentang kualitas lulusan (kinerja, penguasaan, dan keterampilan yang perlu ditingkatkan). Melalui penggalian serta pemanfaatan data informasi secara rutin dan berkelanjutan, diharapkan Prodi PTB Unesa dapat memperoleh informasi yang akurat mengenai kondisi otentik berupa kualitas kompetensi/ kemampuan lulusan pada dunia kerja sekaligus tanggapan, kebutuhan dan harapan para pengguna lulusan beserta stakeholder terhadap kualitas yang telah, sedang dan akan dihasilkan. 
  12. Data Hasil Tracer Study S1 Pendidikan Teknik Bangunan Tahun 2023 dengan jumlah responden alumni 26 orang sebagai berikut:
NoStandarIndikator KinerjaCapaian
1Standar program studi memiliki lulusan yang bermutu baik (standar 26)Persentase mahasiswa yang lulus tepat waktu minimal 50%Persentase mahasiswa yang lulus tepat waktu 56,52%
2Standar program studi memiliki lulusan yang bermutu baik (standar 26)Rata-rata indeks prestasi kumulatif (IPK) mahasiswa sarjana minimal 3,25, minimal 3.50 magister, dan doktoral serta profesiRata-rata IPK luusan tahun 2023 adalah 3,48
3Standar alumni kebijakan pelaksanaan tracer studi (standar 26)Profil lulusan yang memiliki kesesuaian bidang kerja dengan bidang studiLulusan yang sesuai dengan bidang kerja sesuai dengan bidang studi sebesar 81,82%
4Standar alumni kebijakan pelaksanaan tracer studi (standar 26)lama waktu tunggu lulusanWaktu tunggu lulusan rata-rata 2,9 bulan
5Standar alumni kebijakan pelaksanaan trecer studi (standar 26)rata-rata lulusan mendapatkan pekerjaan pertama93,33% telah mendapatkan pekerjaan pertama
Rekap PLO Program Studi Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya
Nama Matakuliah Sks Program Learning Outcomes PLO) Total
PLO1PLO2PLO3PLO4PLO5PLO6PLO7
Applied Mathematics 3 100% 100 %
Civil Building Drawing 3 60% 40% 100 %
Teori Belajar 2 100% 100 %
Statistik 2 100% 100 %
Earthquake Engineering 2 25% 75% 100 %
Static Indeterminate Structural Analysis 3 50% 50% 100 %
Concrete Technology and Practical 2 100% 100 %
Cost Estimation 2 25% 75% 100 %
Steel Structures 3 20% 80% 100 %
Project Planning and Control 3 20% 80% 100 %
Construction Foundation 2 100% 100 %
Analysis of Certain Static Structures 3 100% 100 %
Techniques 2 46.67% 53.33% 100 %
Building Drawing Public Facilities 2 50% 50% 100 %
Project Management Land 2 100% 100 %
School Curriculum 2 100% 100 %
Evaluation of Learning and Learning 2 25% 12.5% 37.5% 25% 100 %
Reinforced Concrete Structures 3 33.33% 66.67% 100 %
Highway Pavement 2 100% 100 %
Building Utilities 2 100% 100 %
Bim 3d application 2 42.86% 57.14% 100 %
Light Steel Wood Technology and Practical 2 100% 100 %
Landasan Perancangan Kurikulum Program Studi Building Engineering Education-Building Production
Universitas Negeri Surabaya

 

Landasan Filosofi 

Dalam pengembangan kurikulum pendidikan teknik bangunan meliputi prinsip-prinsip filosofis yang menjadi dasar pemikiran dalam merancang kurikulum yang efektif dan relevan untuk bidang ini. Berikut adalah beberapa landasan filosofi yang penting dalam konteks pengembangan kurikulum pendidikan teknik bangunan:

  1. Pragmatisme yaitu menekankan pentingnya pengalaman praktis dan aplikasi pengetahuan dalam pendidikan. Dalam konteks teknik bangunan, pendidikan pragmatis akan menekankan pembelajaran keterampilan langsung yang relevan dengan industri konstruksi. Implementasinya dalam kurikulum PTB dirancang dengan fokus pada pengembangan keterampilan teknis dan praktik lapangan yang dapat diterapkan secara langsung dalam konteks konstruksi.
  2. Humanisme yaitu menekankan pengembangan pribadi dan potensi individu. Dalam konteks pendidikan teknik bangunan, hal ini mencakup pengembangan keterampilan teknis sekaligus aspek pengembangan pribadi siswa. Implementasinya kurikulum  dirancang untuk tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis tetapi juga mengembangkan kepemimpinan, kreativitas, dan etika profesional yang diperlukan dalam industri konstruksi.
  3. Konstruktivisme yaitu menekankan bahwa pengetahuan dibangun oleh siswa melalui interaksi mereka dengan lingkungan belajar mereka. Implementasinya kurikulum PTB menekankan pada pendekatan pembelajaran yang aktif, di mana siswa terlibat dalam model-model pembelajaran project dan studi kasus masalah teknik bangunan untuk membangun pemahaman mahasiswa sendiri.

 

Landasan Pedagogis

  1. Konstruktivisme: Teori konstruktivisme menekankan bahwa pengetahuan dibangun oleh siswa melalui interaksi mereka dengan lingkungan belajar mereka. Siswa aktif dalam membangun pemahaman mereka sendiri melalui pengalaman langsung dan refleksi. Implementasinya Kurikulum menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis proyek atau tugas-tugas yang memungkinkan siswa untuk menerapkan konsep teknik bangunan dalam konteks nyata. Ini termasuk simulasi konstruksi, studi kasus, dan proyek-proyek desain yang memerlukan pemecahan masalah dan kerjasama dalam tim.
  2. Pembelajaran Berbasis Masalah: Pembelajaran berbasis masalah menempatkan siswa dalam situasi nyata atau simulasi di mana mereka harus mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang relevan dengan bidang teknik bangunan. Implementasinya Kurikulum memasukkan studi kasus dari proyek konstruksi yang sebenarnya atau masalah-masalah teknis yang perlu diselesaikan. Siswa diajak untuk mengembangkan pemahaman mendalam tentang perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dalam proyek-proyek ini.
  3. Pembelajaran Aktif dan Kolaboratif: Pembelajaran aktif menempatkan siswa sebagai partisipan aktif dalam proses pembelajaran mereka sendiri, sementara pembelajaran kolaboratif menekankan kerja sama dan pembelajaran dari orang lain. Implementasinya Kurikulum merancang kegiatan pembelajaran yang melibatkan diskusi kelompok, proyek tim, atau praktik lapangan di mana siswa dapat belajar dari pengalaman langsung dan berbagi pengetahuan serta keterampilan dengan teman sejawat mereka.
  4. Pembelajaran Berbasis Kompetensi: Pembelajaran berbasis kompetensi menekankan pengembangan keterampilan praktis dan kognitif yang dapat diukur dan diamati secara jelas. Implementasinya Kurikulum merancang penilaian berbasis proyek atau portofolio yang menunjukkan pencapaian siswa dalam menguasai keterampilan teknis, seperti desain bangunan, manajemen proyek, atau penggunaan perangkat lunak teknik.
  5. Pembelajaran Seumur Hidup (Lifelong Learning): Teori ini menekankan pentingnya pendidikan yang berkelanjutan dan adaptasi terhadap perubahan teknologi dan industri. Implementasinya Kurikulum dapat mengintegrasikan pembelajaran tentang inovasi teknologi terbaru dalam konstruksi, serta mengajarkan siswa untuk terus mengembangkan keterampilan mereka melalui pelatihan dan pendidikan lanjutan setelah lulus.

 

Landasan Yuridis:

  1. Pancasila dan UUD 1945 
  2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 
  3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 
  4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336); 
  5. Peraturan pemerintah Republik Indonesia No. 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 
  6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi; 
  7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 37 Tahun 2022 tentang Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum Universitas Negeri Surabaya; 
  8. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI); 
  9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang Perguruan Tinggi; 
  10. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2022 tentang Ijazah, Sertifikat Kompetensi, Sertifikat Profesi, Gelar, dan Kesetaraan Ijazah Perguruan Tinggi Negara Lain; 
  11. Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia No. 123 Tahun 2019 tentang Magang dan Pengakuan Satuan Kredit Semester Magang Industri untuk Program Sarjana dan Sarjana Terapan; 
  12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 7 Tahun 2020 tentang Pendirian Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta; 
  13. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia No. 13 Tahun 2022 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024; 
  14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti; 
  15. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi; 
  16. Peraturan Rektor Universitas Negeri Surabaya No. 15 Tahun 2023 tentang Kurikulum Universitas Negeri Surabaya; 
  17. Rencana Strategis Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 2020-2024; 
  18. Rencana Strategis (Renstra) Universitas Negeri Surabaya PTNBH 2020-2025; 
  19. Rencana Pengembangan Jangka Panjang (RPJP) Universitas Negeri Surabaya 2022-2045; 
  20. Renstra Program Pascasarjana dan Renstra Fakultas selingkung UNESA.