Landasan Perancangan Kurikulum Program Studi Nonformal Education
Universitas Negeri Surabaya
Berdasarkan dokumen kurikulum S2 PLS pada peninjauan terbaru, landasan perancangan dan pengembangan kurikulum dijelaskan sebagai berikut:
- Landasan Filosofis Pengembangan kurikulum S2 PLS didasarkan pada berbagai aliran filsafat seperti perenialisme, esensialisme, eksperimentalisme, rekonstruksionisme, romantik naturalisme, dan eksistensialisme yang bermuara pada visi Unesa yaitu keunggulan dalam bidang kependidikan dan kekukuhan dalam keilmuan. Kurikulum dirancang agar lulusan memiliki keunggulan di bidang kependidikan sekaligus keilmuan yang kuat.
- Landasan Pedagogis Kurikulum dikembangkan dengan mempertimbangkan masyarakat dan kebudayaan di mana mahasiswa berasal dan akan berkiprah. Kurikulum harus dapat menjawab tantangan dan tuntutan masyarakat serta mengakomodasi nilai-nilai budaya lokal maupun nasional.
- Landasan Psikologis Kurikulum mempertimbangkan kondisi psikologis mahasiswa sebagai subjek belajar, termasuk karakteristik individu mahasiswa, tahap perkembangannya, serta dinamika proses pembelajaran.
- Landasan Yuridis Pengembangan kurikulum mengacu pada regulasi dan perundang-undangan yang berlaku seperti UU Sisdiknas, UU Pendidikan Tinggi, Perpres tentang KKNI, Permendikbud, Renstra Kemendikbud, dan Statuta Universitas.
Secara umum, kurikulum S2 PLS Unesa dirancang dengan mempertimbangkan berbagai landasan filosofis, pedagogis, psikologis dan yuridis agar relevan dengan kebutuhan, perkembangan, serta regulasi yang ada.