Profil Program Studi S1 Pendidikan Sejarah Unesa

Capaian Lulusan Program Studi History Education
Universitas Negeri Surabaya

Occupational Profiles Program Studi History Education
Universitas Negeri Surabaya

Struktur Kurikulum History Education
Universitas Negeri Surabaya

Kurikulum OBE

Semester ke 1

Semester ke 2

Semester ke 3

Semester ke 4

Semester ke 5

Semester ke 6

Semester ke 7

Semester ke 8

Evaluasi Kurikulum Program Studi History Education
Universitas Negeri Surabaya

Hasil evaluasi implementasi kurikulum yang sedang berjalan menunjukkan bahwa kurikulum program studi efektif yakni kurang lebih 86.67% mahasiswa lulus tepat waktu dan indeks prestasi kumulatif rata-ratadi atas 3.40. Hasil evaluasi tersebut berdasarkan mekanisme analisis transkrip nilai. Sementara cara sistematis untuk mengetahui dampak positif dan negatif akibat implementasi kurikulum adalah melalui studi pelacakan (tracer study). Hasil pelacakan tahun 2023 dengan populasi alumni sasaran tracer study berjumlah 88 orang. Berdasarkan Laporan Kinerja tahun 2023 Alumni yang bekerja berjumlah 67 orang (76,14%), kemudian yang berwirausaha 3 orang (3,41%), kemudian yang melanjutkan studi ke S2 sejumlah 8 orang (9,09%), yang sedang mencari kerja sejumlah 9 orang (10,23%). Pada IKU 1 lulusan yang mendapat pekerjaan kurang dari 6 bulan dengan gaji 1,2 UMP = 46 orang. Jumlah lulusan yang menjadi wirausaha 3 orang, dan jumlah lulusan yang melanjutkan studi 8 orang. Berdasarkan data tracer study didapatkan jumlah gold standar program studi S1 Pendidikan Sejarah yakni 64,77% kurang dari 6 bulan dengan gaji UMP >1,2. Angka-angka ini berarti terdapat kurikulum program studi Pendidikan Sejarah menghasilkan out put sesuai dengan :  

Kebutuhan dan Daya Saing Kerja

Kurikulum program studi dirancang dengan memperhatikan kebutuhan lapangan pekerjaan yang terus berkembang. Hal itu mencakup penelitian mendalam tentang keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan oleh lulusan dalam memasuki dunia kerja yang kompetitif. Dengan memahami persyaratan kerja saat ini, program studi akan melengkapi lulusannya dengan kompetensi yang relevan dan dicari oleh berbagai dunia usaha dan industri, di lembaga pemerintahan dan non pemerintahan.

Penyediaan Sumber Daya Manusia Terampil

Kurikulum program studi berfokus pada penyediaan sumber daya manusia yang terampil dan siap untuk menghadapi tantangan masa kini dan masa depan. Dalam upaya mendukungperkembangan yang berkelanjutan, lulusan diharapkan tidak hanya memiliki pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip pendidikan, tetapi juga memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mengantisipasi perubahan dinamis di dunia pendidikan.

Perkembangan Industridan Kewirausahaan

Kurikulum program studi beradaptasi dengan perkembangan industridan kecenderungan terbarudalam dunia pendidikan. Mengacu pada kebutuhan dunia usaha dan industri saat ini serta arah perkembangannya, program studi mengintegrasikan elemen-elemen yang sesuai dalam pembelajaran. Dengan demikian, lulusanakan lebih siap menghadapi tantangan dan peluang di berbagai sektor dunia usaha dan industri terkait.

Penerapan Metode Pembelajaran SistemGanda (Dual System):

Kurikulum programstudi mengambil pendekatan modern dengan mengintegrasikan metode pembelajaran sistem ganda atau dual system. Hal itu memungkinkan mahasiswa tidak hanya mendapatkan pemahaman teoritis, tetapi juga memiliki pengalaman langsung di dunia usaha dan industri. Melalui kolaborasi dengan berbagai lembaga pemerintahan dan swasta, dunia industri dan dunia usaha mahasiswa akan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang dipelajarinya dalam lingkungan kerja nyata (internship). Pendekatan ini akan mempersiapkan merekadengan lebih baik untuk menghadapi tantangan di dunia profesional.

Dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebut di atas maka pengembangan dan restrukturisasi kurikulum program studi memiliki tujuan utama yaitu menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi pengetahuan di bidang ilmunya dan kompetensi keterampilan sehingga lulusan mampu menghadapi berbagai tantangan dunia usaha dan industri serta kebutuhan masyarakat. Pengembangan kurikulum program studi berfokus pada pelayanan pendidikan dan pembelajaran berdaya guna, berdaya saing, inovatif, dan relevan dengan perubahan masyarakat dan tuntutan kebutuhannya.

Rekap PLO Program Studi History Education
Universitas Negeri Surabaya

Landasan Perancangan Kurikulum Program Studi History Education
Universitas Negeri Surabaya

1. Landasan Filosofi

Esensialisme dan perenialisme menjadi landasan filosofi pengembangan kurikulum program studi yaitu untuk mengembangkan esensi keilmuan pendidikan Sejarah. Progresivisme dan rekonstruksionisme menjadi landasan filosofi pengembangan kurikulum program studi yaitu untuk mengembangkan keterampilan proses pendidikan Sejarah. Berdasarkan filosofi itu implementasi kurikulum prodi mampu menghasilkan lulusan berkesadaran kritis.

2. Landasan Sosiologis

Pluralisme masyarakat Indonesia dan perkembangan masyarakat global (masyarakat 4.0 dan 5.0 atausmart society) menjadi landasan sosiologis pengembangan kurikulum program studi. Berdasarkan sosiologis itu implementasi kurikulum program studi mampu menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi komunikasi lintas budaya, kolaborasi, berpikir kritis, berpikir kreatif, kemampuan memecahkan masalah, dan mengambil keputusan.

3. Landasan Historis

Perubahan dan berkelanjutan institusi Universitas Negeri Surabaya sebagai lembaga pendidikan tinggi menjadi landasan sejarah pengembangan kurikulum program studi. Berdasarkan sejarah itu implementasi kurikulum program studi mampu melakukan transformasi kurikulum secara dinamis seiring dengan dinamika perkembangan Universitas Negeri Surabaya .

4. Landasan Yuridis.

Landasan yuridis pengembangan kurikulum program studi adalah peraturan perundangan yang berlaku. Berdasarkan aspek hukum itu maka kurikulum program studi mempunyai kekuatan hukum yang dimana mengacu pada 

1. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Standar Nasional Pendidikan
2. Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNDikti)
3. Surat Edarat Menteri Ristekdikti Nomor 255?B/SE/VII/2016 Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Perguruan Tinggi
4. Buku Panduan “Merdeka Belajar-Kampus Merdeka” Tahun 2020 Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
5. Peraturan Menteri Tentang Perguruan Tinggi Nomor 53 Tahun 2023 Tentang Rumusan Capaian Pembelajaran.