Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Program Studi S1 Pendidikan Fisika

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

PRAKTIKUM FISIKA DASAR II

8420301171

T=0

P=1

ECTS=1.59

2

3 Oktober 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




.......................................




.......................................




Mita Anggaryani, M.Pd., Ph.D.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

Program Objectives (PO)

Matrik PLO-PO

 
PO

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Praktikum Fisika Dasar 2 ditujukan untuk memperkenalkan dan melatih mahasiswa dalam praktikum Fisika yang terkait materi kuliah Fisika Dasar 2. Materi Praktikum Fisika Dasar 2 berkorelasi dengan materi kuliah Fisika Dasar 2. Dalam praktikum ini, mahasiswa akan mengkaji ketidakpastian dalam pengukuran, hambatan jenis kawat, Hukum Ohm, Hukum Kirchoff, Jembatan Wheatstone, Rangkaian RL dan RC, Medan Magnet, Pemantulan Cahaya, Pembiasan Cahaya, Lensa, Alat Optik dan Kisi Difraksi. Pemberian praktikum diharapkan memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap fenomena-fenomena fisis yang terkait Listrik, magnet, dan optik. Setelah mengikuti mata kuliah praktikum ini mahasiswa dapat memahami keterbatasan alat pengukuran dan menghitung kesalahan pengukuran yang terjadi, serta dapat memahami konsep listrik magnet dan optik melalui alat peraga yang digunakan pada saat pelaksanaan praktikum. Mahasiswa juga diharapkan dapat melihat keterkaitan antara teori dan praktik secara umum.

Pustaka

Utama :

  1. Armintage, Practical Physic, John Murray
  2. Darmawan B.D, 1984. Teori Ketidakpastian Menggunakan S, Penerbit ITB , Bandung.
  3. Buku panduan Praktikum Fisika Dasar 2.
  4. Lilian Mc.Dermott , 2001, Physic by Inquiry M.Nelkon & Parker, 1975, Advance Level Physic, Trird Edition, Heineman Education Book, London.
  5. Doedjana & Osanu, 1986, Pengukuran dan alat-alat ukur listrik. PT Pradnya Paratama, Jakarta.
  6. D. Halliday, R. Resnick, J. Walker. Fundamental of Physiscs, 10th Edition. Wiley: 2013.
  7. D. C. Giancoli. Physics: Principles with Application, 6th Edition. Addison-Wesley: 2010.

Pendukung :

Dosen Pengampu

Dr. Nugrahani Primary Putri, S.Si., M.Si.

Abu Zainuddin, S.Pd., M.Pd.

Mukhayyarotin Niswati Rodliyatul Jauhariyah, S.Pd., M.Pd.

Utama Alan Deta, S.Pd., M.Pd., M.Si.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1



0%

2

Minggu ke 2



0%

3

Minggu ke 3



0%

4

Minggu ke 4



0%

5

Minggu ke 5



0%

6

Minggu ke 6



0%

7

Minggu ke 7



0%

8

Minggu ke 8



0%

9

Minggu ke 9



0%

10

Minggu ke 10



0%

11

Minggu ke 11



0%

12

Minggu ke 12



0%

13

Minggu ke 13



0%

14

Minggu ke 14



0%

15

Minggu ke 15



0%

16

Minggu ke 16



0%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
0%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.