Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Program Studi S1 Sosiologi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Pemetaan Sosial untuk Pembangunan

6920102306

Mata Kuliah Pilihan Program Studi

T=0

P=2

ECTS=3.18

4

31 Januari 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Arief Sudrajat, S.Ant, M.Si, Rizky Trisna Putri, S.P., M.Si.


Arief Sudrajat, S.Ant., M.Si.


AGUS MACHFUD FAUZI

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-1

Mampu menunjukkan nilai-nilai agama, kebangsaan dan budaya nasional, serta etika akademik dalam melaksanakan tugasnya

PLO-2

Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-6

Menguasai Pengetahuan tentang pendidikan , Masyarakat Sekolah dan masyarakat Inklusif;

Program Objectives (PO)

PO - 1

Menganalisis konsep pemetaan sosial sebagai proses partisipatif yang mengungkap hubungan sosial, sumber daya, dan dinamika kekuasaan.

PO - 2

Mengevaluasi relevansi pemetaan sosial dalam menangani isu-isu kontemporer seperti urbanisasi yang pesat, keadilan lingkungan, dan keberlanjutan.

PO - 3

Menciptakan strategi pemetaan inovatif yang menggabungkan pengetahuan tradisional dan perangkat digital untuk mendukung pembangunan inklusif.

PO - 4

Menunjukkan kemampuan untuk menilai pengaruh struktur kekuasaan terhadap akses dan distribusi sumber daya melalui pemetaan.

Matrik PLO-PO
 
POPLO-1PLO-2PLO-4PLO-6
PO-1✔   
PO-2 ✔  
PO-3  ✔ 
PO-4   ✔

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)
 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1✔✔✔✔
PO-2✔✔✔✔
PO-3✔✔✔✔
PO-4✔✔✔✔

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas tentang konsep, prinsip, dan teknik pemetaan sosial sebagai alat untuk perencanaan dan implementasi pembangunan. Mahasiswa akan belajar cara mengidentifikasi masalah sosial di masyarakat, memahami dinamika sosial, dan mengaplikasikan hasil pemetaan sosial dalam perencanaan dan implementasi program pembangunan yang efektif dan berkelanjutan. Disamping itu, mahasiswa akan mempelajari cara mengidentifikasi, menganalisis, dan memvisualisasikan isu-isu sosial, ekonomi, dan lingkungan dalam konteks pembangunan. Penekanan diberikan pada pendekatan outcome-based education dengan fokus pada capaian pembelajaran yang terukur dan relevan dengan kebutuhan pembangunan.

Pustaka

Utama :

  1. Putri, R. T., & Reza, S. (2018). Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo 2:1 (Kasus Kelompok Tani Gotong Royong 2 di Desa Klaseman, Kabupaten Probolinggo). Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 2(3), 167–178.
  2. Maja, P. W., Meyer, J., Member, S., & Solms, S. V. O. N. (2020). Development of Smart Rural Village Indicators in Line With Industry 4 . 0. IEEE Access, 8, 152017–152033. https://doi.org/10.1109/ACCESS.2020.3017441
  3. Bambang Rudito, Melia Famiola. 2008. Social Mapping (Metode Pemetaan Sosial): Teknik Memahami Suatu Masyarakat atau Komuniti. Rekayasa Sains. Bandung.
  4. Putri, R. T., Ismail, I., Mulyadi, F., Purnama, S. M., & Wardani, M. P. (2025). A Systematic Review on Economic Vulnerability and Sustainability of Small-Scale Fisheries in Madura. Egyptian Journal of Aquatic Biology & Fisheries, 29(4), 283–301.
  5. Putri, R. T., Harianto, S., & Ismail, I. (2025). Integrating Mangrove Ecosystems and Non-Fish Fisheries for Sustainable Coastal Economies in Madura. Egyptian Journal of Aquatic Biology & Fisheries, 29(3), 3207–3220
  6. Putri, R. T., Sjaf, S., & Wahyuni, E. S. (2021). Kontestasi Aktor dalam Pengelolaan Dana Desa Actor Contestation in Village Fund Management. Sodality Jurnal Sosiologi Pedesaan, 09(03)
  7. Sjaf, Sofyan, et all. 2021. Data Desa Presisi. PT Penerbit IPB Press. Bogor.

Pendukung :

  1. Participatory Seascape Mapping: A Community-Based Approach to Ocean Governance. (2024). Marine Policy.
  2. Construction of Urban Collective Memory Maps Based on Social Media Data: A Case Study of Nanjing, China. (2025). npj Heritage Science, 13, Article 259.
  3. Mapping Collective Action: A Case Study of Identifying Assets and Resources (2023). Societies, 14(5), 284.
  4. Freire, J. A., & Valdez, V. E. (2021). The Holistic Analysis of Multicultural Teaching Framework: Capturing Teachers’ Pauses and their Hybrid and Fluid Multicultural Practices. International Journal of Multicultural Education, 23(2), 127–147.
  5. Specht, K., & Gudmundsson, H. (2024). Public participation GIS scenarios for decision-making on land-use in rural Germany: promoting equity through stakeholder engagement. Energy, Sustainability and Society, 14(1), Article 18.
  6. Engaging participatory mapping for co-management and spatial assessment (2024). Landscape and Sustainability.
  7. A Case Study of Story Mapping, Neighborhood Change, and Anti-Displacement Strategy. (2024). Landscape (MDPI), 13(10), Article 1573
  8. Pedestrian Mobility Citizen Science Complements Expert Mapping for Enhancing Inclusive Neighborhood Placemaking. (2025). Larroya, F., Perelló, J., Paez, R., & Valtchanova, M. Urban Studies & Community Planning Journal. arXiv preprint.
  9. Bishop, K., Marshall, N., Rahmat, H., Thompson, S., Steinmetz-Weiss, C., Corkery, L., Tietz, C., & Park, M. (2024). Behavior mapping and its application in smart social spaces. Encyclopedia, 4(1), 171-185.
  10. Prioritizing participatory planning solutions: Developing place-based approaches for spatial decision making. (2023). Applied Geography, 150, Article 102823

Dosen Pengampu

Arief Sudrajat, S.Ant., M.Si.

Pambudi Handoyo, S.Sos., M.A.

Rizky Trisna Putri, S.P., M.Si.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Pengantar Pemetaan Sosial dan Pembangunan

Mahasiswa mampu menjelaskan pemetaan sosial dan pembangunan

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Ceramah, diskusi
2 X 50
Materi: Menjelaskan Pemetaan Sosial dalam Masyarakat pertanian
Pustaka: Putri, R. T., & Reza, S. (2018). Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo 2:1 (Kasus Kelompok Tani Gotong Royong 2 di Desa Klaseman, Kabupaten Probolinggo). Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 2(3), 167–178.		 5%

2

Minggu ke 2

Mampu memahami Teori Sosial untuk Pemetaan

Mahasiswa mampu memahami Teori Sosial untuk Pemetaan

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi & studi kasus
2 X 50
Materi: Teori Pemetaan Sosial
Pustaka: Bambang Rudito, Melia Famiola. 2008. Social Mapping (Metode Pemetaan Sosial): Teknik Memahami Suatu Masyarakat atau Komuniti. Rekayasa Sains. Bandung.		 5%

3

Minggu ke 3

Metode Pemetaan Sosial

Menjelaskan teknik PRA: mapping, ranking, seasonal calendar

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Simulasi PRA
2 X 50
Materi: Metode pemetaan sosial
Pustaka: Bambang Rudito, Melia Famiola. 2008. Social Mapping (Metode Pemetaan Sosial): Teknik Memahami Suatu Masyarakat atau Komuniti. Rekayasa Sains. Bandung.		 5%

4

Minggu ke 4

Analisis Kebutuhan Masyarakat

Mahasiswa mampu memahami Analisis Kebutuhan Masyarakat

 Kriteria:

Kesungguhan, ketepatan analisis, dan penguasaan materi


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Workshop GIS dasar
2 X 50
Materi: Contoh kasus analisis sosial ekonomi masyarakat
Pustaka: Putri, R. T., Ismail, I., Mulyadi, F., Purnama, S. M., & Wardani, M. P. (2025). A Systematic Review on Economic Vulnerability and Sustainability of Small-Scale Fisheries in Madura. Egyptian Journal of Aquatic Biology & Fisheries, 29(4), 283–301.		 5%

5

Minggu ke 5

Teknik Pengumpulan Data Pemetaan Sosial

Mahasiswa mampu memahami Teknik Pengumpulan Data Pemetaan Sosial

 Kriteria:

Kesungguhan, ketepatan analisis, dan penguasaan materi


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi & latihan
2 X 50
Materi: Contoh kasus pemetaan sosial pada kawasan pesisir
Pustaka: Putri, R. T., Harianto, S., & Ismail, I. (2025). Integrating Mangrove Ecosystems and Non-Fish Fisheries for Sustainable Coastal Economies in Madura. Egyptian Journal of Aquatic Biology & Fisheries, 29(3), 3207–3220		 5%

6

Minggu ke 6

Pemetaan dan Analisis Sumber Daya Sosial

Mahasiswa mampu memahami Pemetaan dan Analisis Sumber Daya Sosial

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok
2 X 50
Materi: Contoh kasus analisis peran penyuluh pertanian sebagai salah satu contoh sumber daya sosial
Pustaka: Putri, R. T., & Reza, S. (2018). Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo 2:1 (Kasus Kelompok Tani Gotong Royong 2 di Desa Klaseman, Kabupaten Probolinggo). Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 2(3), 167–178.		 5%

7

Minggu ke 7

Analisis Konflik Sosial dalam Pembangunan

Mahasiswa mampu memahami Analisis Konflik Sosial dalam Pembangunan

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Studi kasus kota
2 X 50
Materi: Contoh kasus kontestasi aktor dalam pembangunan pedesaan
Pustaka: Putri, R. T., Sjaf, S., & Wahyuni, E. S. (2021). Kontestasi Aktor dalam Pengelolaan Dana Desa Actor Contestation in Village Fund Management. Sodality Jurnal Sosiologi Pedesaan, 09(03)		 5%

8

Minggu ke 8

uts

Analisis kasus pemetaan sosial

 Kriteria:

Laporan sesuai teori & konteks


Bentuk Penilaian :
Tes		 Ujian di Kelas
2 X 50
15%

9

Minggu ke 9

Pengolahan dan Penyajian Data Pemetaan

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri

 Kriteria:

Kesungguhan,ketepatan analisis,dan penguasaanmateri


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kasus
2 X 50
Materi: Pengolahan dan penyajian data pemetaan
Pustaka: Maja, P. W., Meyer, J., Member, S., & Solms, S. V. O. N. (2020). Development of Smart Rural Village Indicators in Line With Industry 4 . 0. IEEE Access, 8, 152017–152033. https://doi.org/...		 5%

10

Minggu ke 10

Mengevaluasi etika pemetaan digital & partisipatif

Mengidentifikasi dilema etika

 Kriteria:

Menawarkan solusi atas 2 isu etika


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mengidentifikasi dilema etika
2 X 50
Materi: Contoh kasus analisis peran aktor dalam pembangunan desa
Pustaka: Putri, R. T., Sjaf, S., & Wahyuni, E. S. (2021). Kontestasi Aktor dalam Pengelolaan Dana Desa Actor Contestation in Village Fund Management. Sodality Jurnal Sosiologi Pedesaan, 09(03)		 5%

11

Minggu ke 11

Menciptakan strategi pemetaan inovatif

Menggabungkan GIS dengan pengetahuan lokal

 Kriteria:

Strategi inovatif, feasible, inklusif


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Workshop & mentoring
2 X 50
Materi: Contoh kasus pengelolaan dana desa untuk pembangunan pedesaan
Pustaka: Putri, R. T., Sjaf, S., & Wahyuni, E. S. (2021). Kontestasi Aktor dalam Pengelolaan Dana Desa Actor Contestation in Village Fund Management. Sodality Jurnal Sosiologi Pedesaan, 09(03)		 5%

12

Minggu ke 12

Membuat proyek pemetaan partisipatif

Menyusun rencana proyek dengan partisipasi warga

 Kriteria:

Rencana komprehensif: tujuan, metode, output


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Proyek lapangan
2 X 50
Materi: Contoh kasus pengelolaan dana desa untuk pembangunan pedesaan
Pustaka: Putri, R. T., Sjaf, S., & Wahyuni, E. S. (2021). Kontestasi Aktor dalam Pengelolaan Dana Desa Actor Contestation in Village Fund Management. Sodality Jurnal Sosiologi Pedesaan, 09(03)		 5%

13

Minggu ke 13

Membuat refleksi kritis pemetaan & pembangunan

Menulis esai refleksi tentang equity & sustainability

 Kriteria:

Argumentasi kritis, berbasis teori & data


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Diskusi kelas
2 X 50
Materi: Materi Data Desa Presisi dengan metode Drone Participatory Mapping
Pustaka: Sjaf, Sofyan, et all. 2021. Data Desa Presisi. PT Penerbit IPB Press. Bogor.		 5%

14

Minggu ke 14

Presentasi proyek pemetaan sosial

Menyajikan hasil proyek pemetaan

 Kriteria:

Presentasi jelas, berbasis data & teori


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Pameran hasil proyek
2 X 50
Materi: Contoh kasus kerentanan ekonomi masyarakat pesisir
Pustaka: Putri, R. T., Harianto, S., & Ismail, I. (2025). Integrating Mangrove Ecosystems and Non-Fish Fisheries for Sustainable Coastal Economies in Madura. Egyptian Journal of Aquatic Biology & Fisheries, 29(3), 3207–3220		 5%

15

Minggu ke 15

Penyusunan laporan akhir

Laporan lengkap: peta, analisis, refleksi

 Kriteria:

Struktur laporan sesuai standar ilmiah


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Mentoring laporan
2 X 50
5%

16

Minggu ke 16

UAS

Final report & presentasi integratif

 Kriteria:

Laporan analitis, peta akurat, refleksi kritis


Bentuk Penilaian :
Tes		 Ujian di Kelas
2 X 50
15%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 50%
2. Praktik / Unjuk Kerja 20%
3. Tes 30%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.