Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S1 Psikologi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Dinamika Relasi Sosial

7320104223

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=4

P=0

ECTS=6.36

2

28 Januari 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Adiwignya Nugraha Widhi Harita, M.So




Siti Jaro‘ah, S.Psi., M.A.




Yohana Wuri Satwika, S.Psi., M.Psi.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-5

Mampu berkomunikasi dan mengembangkan kolaborasi dengan mitra dalam bidang ilmu yang sama maupun lintas ilmu

Program Objectives (PO)

PO - 1

mahasiswa memahami konsep-konsep dasar dalam dinamika relasi sosial

PO - 2

Mahasiswa mampu menganalisis teori-teori psikologi sosial, budaya, dan gender dalam relasi sosial

PO - 3

Mahasiswa dapat menerapkan teori dalam studi kasus nyata

PO - 4

Mahasiswa menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan kolaboratif dalam diskusi kelompok

Matrik PLO-PO

 
POPLO-3PLO-4PLO-5
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Dinamika Relasi Sosial pada program studi Psikologi S1 membahas tentang interaksi sosial antara individu dalam berbagai konteks. Tujuan dari mata kuliah ini adalah untuk memahami dinamika hubungan antarindividu, kelompok, dan masyarakat serta faktor-faktor yang memengaruhi relasi sosial. Ruang lingkupnya mencakup teori-teori tentang relasi sosial, konflik, kerjasama, komunikasi interpersonal, serta strategi dalam membangun hubungan yang sehat dan harmonis.

Pustaka

Utama :

  1. Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson
  2. Rudman, L. A. & Glick, P. (2021). The Social Psychology of Gender: Second Edition. New York: The Guilford Press
  3. Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company
  4. Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge
  5. Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning
  6. Shiraev, E.B. & Levy, D.A. (2017). Cross-cultural psychology: Critical thinking and contemporary application (6th Ed).
  7. Berry, J.W. Portinga, Y.H., Segall, M.H., & Dasen, P.R. (2012). Crosscultural psychology: Research and application (3rd Ed.) . Cambridge University Press.

Pendukung :

  1. Mehrad, A., Sternberg, M., Buyandalai, E., Pius, A., Stanich, E., … Langston, E. (2024). Theories and approaches of social psychology. International Review of Social Sciences Research, 4(2), 99–118. https://doi.org/10.53378/353066
  2. Yulianto, J.E. et al. (2022) ‘Navigating tensions in inter-ethnic marriages in Indonesia: Cultural, relational, spatial and material considerations’, International Journal of Intercultural Relations, 86, pp. 227–239. doi:10.1016/j.ijintrel.2021.12.008.
  3. Harita, A.N.W. & Suryanto. (2020). Bagaimana Pasangan Ta'aruf Mencapai kepuasan pernikahan?: Studi kasis Interaksi Struktur Vs Agency. Prosiding Seminar Nasional 2020 Fakultas Psikologi UMBY. 76-86. linkL https://ejurnal.mercubuana-yogya.ac.id/index.php/ProsidingPsikologi/article/view/1358/0
  4. Irawanto, D. W., Ramsey, P. L., & Ryan, J. C. (2011). Challenge of leading in Javanese culture. Asian Ethnicity, 12(2), 125–139. https://doi.org/10.1080/14631369.2011.571829
  5. Pamungkas, S. (2017). Menafsir Perilaku Latah Coprolalia pada Perempuan Latah dalam Lingkup Budaya Mataraman : Sebuah Kajian Sosiopsikolinguistik (Interpreting Coprolalia Latah Behaviour Among Women With Latah in The Mataraman Cultural Sphere A Socio-Psycholinguistic Study). MOZAIK HUMANIORA, 17(2), 273–290. https://doi.org/10.20473/mozaik.v17i2.5752
  6. Afifuddin, M., & Othman, N. (2016). The Ruqyah Syar’iyyah Spiritual Method as an Alternative for Depression Treatment. Mediterranean journal of social sciences, 7, 406.

Dosen Pengampu

Siti Ina Savira, S.Psi., M.EdCp.

Arfin Nurma Halida, M.A.

Mimbar Oktaviana, S.Pd., M.Si.

Adiwignya Nugraha Widhi Harita, M.Si.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

  1. mahasiwa mampu memahami kontrak perkuliahan
  2. mahasiswa mampu menguasai konsep dasar ontologi pada psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender
  3. mahasiswa mampu menguasai konsep dasar aksiologi pada psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender
  4. mahasiswa mampu menguasai konsep dasar epistemologi pada psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender
  1. mahasiswa mampu menjalankan tugas dan kewajiban selama perkuliahan dalam satu semester
  2. mahasiswa mampu menjelaskan keterkaitan psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender dalam konteks aksiologi
  3. mahasiswa mampu menjelaskan keterkaitan psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender dalam konteks ontologi
  4. mahasiswa mampu menjelaskan keterkaitan psikologi sosial, psikologi budaya, dan gender dalam konteks epistemologi
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
contextual instruction
4x50
contextual instruction
4x50
Materi: Konsep dasar psikologi sosial
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: konsep dasar psikologi gender
Pustaka: Rudman, L. A. & Glick, P. (2021). The Social Psychology of Gender: Second Edition. New York: The Guilford Press

Materi: konsep dasar psikologi budaya
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company
2%

2

Minggu ke 2

  1. mahasiswa mampu menguasai riset dalam psikologi sosial
  2. mahasiswa mampu menguasai riset dalam psikologi budaya
  3. mahasiswa mampu menguasai riset dalam psikologi gender
  1. mahasiswa mampu menjelaskan dan menelaah riset dalam psikologi sosial
  2. mahasiswa mampu menjelaskan dan menelaah riset dalam psikologi gender
  3. mahasiswa mampu menjelaskan dan menelaah riset dalam psikologi budaya
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: riset dalam psikologi sosial
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: riset dalam psikologi gender
Pustaka: Rudman, L. A. & Glick, P. (2021). The Social Psychology of Gender: Second Edition. New York: The Guilford Press

Materi: riset dalam psikologi budaya
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company
2%

3

Minggu ke 3

mahasiswa mampu menguasai psikologi indigenous

  1. mahasiswa mampu menguasai teori psikologi indigenous
  2. mahasiswa mampu mengkritisi perbandingan teori psikologi indigenous dengan psikologi mainstream
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: riset dalam psikologi sosial
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: riset dalam psikologi gender
Pustaka: Rudman, L. A. & Glick, P. (2021). The Social Psychology of Gender: Second Edition. New York: The Guilford Press

Materi: riset dalam psikologi budaya
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company
2%

4

Minggu ke 4

  1. mahasiswa mampu menguasai social thinking
  2. mahasiswa mampu menguasai hubungan dimensi kebudayaan dan gender
  1. mahasiswa mampu memetakan social thinking terkait atribusi dan bias atribusi
  2. mahasiswa mampu memetakan proses pembentukan persepsi sosial
  3. mahasiswa mampu memetakan proses pembentukan kognisi sosial
  4. mahasiswa mampu memetakan hubungan dimensi kebudayaan dan gender serta hubungan keduanya dengan proses social thinking
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: social thinking
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: akulturasi dan interaksi antar budaya
Pustaka: Yulianto, J.E. et al. (2022) ‘Navigating tensions in inter-ethnic marriages in Indonesia: Cultural, relational, spatial and material considerations’, International Journal of Intercultural Relations, 86, pp. 227–239. doi:10.1016/j.ijintrel.2021.12.008.

Materi: Psikologi Gender
Pustaka: Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge

Materi: social cognition
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: enculturation
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning
2%

5

Minggu ke 5

mahasiswa mampu menguasai tentang the self

  1. mahasiswa mampu mengkritisi hubungan antara self, self-presentation, dan self-knowledge
  2. mahasiswa mampu mengkritisi hubungan antara personal identity, social identity, dan social comparison
  3. mahasiswa mampu mengkritisi hubungan antara self esteem dan emotion
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio, Tes
presentasi dan kuis
4x50
presentasi dan kuis
4x50
Materi: the self
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson
5%

6

Minggu ke 6

  1. perbedaan gender secara biologis, psikologis, dan sosiologis
  2. pengaruh budaya terhadap perkembangan manusia
  3. mahasiswa mampu menelaah permasalahan identitas gender
  1. mahasiswa mampu menguasai tentang perbedaan gender secara biologis, psikologis, dan sosiologis
  2. mahasiswa mampu menguasai tentang pengaruh budaya terhadap perkembangan identitas gender
  3. mahasiswa mampu menguasai tentang pengaruh budaya terhadap faktor sosial dan gender
  4. mahasiswa mampu menguasai tentang pengaruh budaya terhadap kondisi psikologis dan sosial pada laki-laki dibandingkan dengan perempuan
  5. mahasiswa mampu menelaah permasalahan identitas gender
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: the self
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: Budaya dan Perkembangan Manusia
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company

Materi: Budaya dan Perkembangan Manusia
Pustaka: Shiraev, E.B. & Levy, D.A. (2017). Cross-cultural psychology: Critical thinking and contemporary application (6th Ed).
2%

7

Minggu ke 7

  1. pengaruh budaya pada interaksi antar manusia dan kelompok
  2. hubungan interaksi antar budaya dan gender
  3. hubungan romantis dalam perspektif budaya dan gender
  1. mahasiswa mampu menguasai tentang pengaruh budaya pada interaksi antar manusia maupun kelompok
  2. mahasiswa mampu menguasai tentang hubungan interaksi antar budaya dan gender terkait akulturasi
  3. mahasiswa mampu menguasai tentang hubungan interaksi antar budaya dan gender terkait asimilasi
  4. mahasiswa mampu menguasai tentang hubungan interaksi antar budaya dan gender terkait amalgamasi
  5. mahasiswa mampu menelaah hubungan romantis dalam perspektif psikologi sosial
  6. mahasiswa mampu menganalisa kasus permasalahan dalam perkawinan antar ras/budaya
Kriteria:

kedalaman analisa kasus oleh kelompok


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan analisa kasus
4x50
presentasi dan analisa kasus
4x50
Materi: akulturasi dan interaksi antar budaya
Pustaka: Yulianto, J.E. et al. (2022) ‘Navigating tensions in inter-ethnic marriages in Indonesia: Cultural, relational, spatial and material considerations’, International Journal of Intercultural Relations, 86, pp. 227–239. doi:10.1016/j.ijintrel.2021.12.008.

Materi: social interaction
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: Liking, Love, and Other Close Relationships
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson
10%

8

Minggu ke 8


Bentuk Penilaian :
Tes
tes tulis
3x50
tes tulis
3x50
15%

9

Minggu ke 9

Pengaruh bahasa, budaya, dan gender pada sikap dan perilaku manusia

  1. mahasiswa menguasai proses pembentukan perilaku prososial dan altruisme ditinjau dari bahasa dan gender
  2. mahasiswa menguasai proses pembentukan agresi ditinjau dari bahasa dan gender
  3. mahasiswa menguasai proses pembentukan prejudice, stereotype, dan diskriminasi dalam interaksi budaya dan gender
Kriteria:

kedalaman analisa kasus oleh kelompok mahasiswa


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan analisa kasus
4x50
presentasi dan analisa kasus
4x50
Materi: prosocial behavior
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: Causes and Cures of Stereotyping, Prejudice, and Discrimination
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: agression
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: agressiveness
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning

Materi: culture and social behavior
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning

Materi: gender-role and attitudes
Pustaka: Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge
10%

10

Minggu ke 10

social influence

  1. mahasiswa dapat menguasai social influence terkait konformitas
  2. mahasiswa dapat menguasai social influence terkait kepemimpinan
  3. mahasiswa dapat menguasai social influence terkait kepatuhan
  4. mahasiswa dapat menguasai social influence terkait ketaatan

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: social influence
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: culture, leadership, and management styles
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning
2%

11

Minggu ke 11

pengaruh budaya dan gender pada perilaku di lingkungan sehari-hari

  1. mahasiswa menguasai pengaruh budaya dan gender pada perilaku organisasi
  2. mahasiswa menguasai pengaruh budaya dan gender pada perilaku di lingkungan kerja
  3. mahasiswa menguasai pengaruh budaya dan gender pada perilaku di dunia politik
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: organizations, leadership, and justice
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company

Materi: gender dan dunia kerja
Pustaka: Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge
2%

12

Minggu ke 12

pengaruh sosial yang tidak disengaja

  1. mahasiswa mampu menguasai pengaruh sosial tidak disengaja terkait penularan emosi
  2. mahasiswa mampu menguasai pengaruh sosial tidak disengaja terkait pengaruh sosial simbolik
  3. mahasiswa mampu menguasai pengaruh sosial tidak disengaja terkait modeling

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: Unintentional Social Influence
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: culture and emotion
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning
2%

13

Minggu ke 13

kaitan budaya dan gender pada keluarga

  1. mahasiswa mampu menguasai pengaruh budaya dan gender pada kondisi keluarga
  2. mahasiswa mampu menguasai pengaruh budaya dan gender pada kondisi kemiskinan
  3. mahasiswa mampu menguasai pengaruh budaya dan gender pada kekerasan dalam rumah tangga
Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: culture and agression
Pustaka: Matsumoto, D. & Juang, L. (2017). Culture and Psychology (6th Eds.). Cengange Learning

Materi: gender role socialization
Pustaka: Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge
2%

14

Minggu ke 14

Kaitan budaya, gender, dan psikopatologi

mahasiswa mampu menguasai kaitan budaya, gender, dan psikopatologi

Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: Budaya dan Psikopatologi
Pustaka: Shiraev, E.B. & Levy, D.A. (2017). Cross-cultural psychology: Critical thinking and contemporary application (6th Ed).

Materi: gender dan psikopatologi
Pustaka: Hegelson, V.S. (2017). Psychology of Gender (5th Ed). Routledge

Materi: perilaku latah di indonesia
Pustaka: Pamungkas, S. (2017). Menafsir Perilaku Latah Coprolalia pada Perempuan Latah dalam Lingkup Budaya Mataraman : Sebuah Kajian Sosiopsikolinguistik (Interpreting Coprolalia Latah Behaviour Among Women With Latah in The Mataraman Cultural Sphere A Socio-Psycholinguistic Study). MOZAIK HUMANIORA, 17(2), 273–290. https://doi.org/...
10%

15

Minggu ke 15

Kaitan budaya, gender, dan perilaku kesehatan

mahasiswa mampu menguasai kaitan budaya, gender, dan perilaku kesehatan

Kriteria:

rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
presentasi dan diskusi
4x50
presentasi dan diskusi
4x50
Materi: budaya dan perilaku kesehatan
Pustaka: Berry, J.W. Portinga, Y.H., Segall, M.H., & Dasen, P.R. (2012). Crosscultural psychology: Research and application (3rd Ed.) . Cambridge University Press.

Materi: budaya dan perilaku kesehatan
Pustaka: Afifuddin, M., & Othman, N. (2016). The Ruqyah Syar’iyyah Spiritual Method as an Alternative for Depression Treatment. Mediterranean journal of social sciences, 7, 406.
2%

16

Minggu ke 16

Mahasiswa menerapkan penguasaannya atas materi pertemuan 1- 15 untuk menyelesaikan Ujian Sumatif (US)

mahasiswa menunjukkan penguasaan materi dari pertemuan 1-15 yang ditunjukkan dalam penulisan book chapter sesuai pembagian yang telah disepakati

Kriteria:

rubrik penilaian UAS


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
tes tulis
3x50
tes tulis
3x50
Materi: psikologi sosial
Pustaka: Branscombe, N.R. & Baron, A. R. (2022). Social Psychology: Fifteenth Global Edition. Pearson

Materi: psikologi gender
Pustaka: Rudman, L. A. & Glick, P. (2021). The Social Psychology of Gender: Second Edition. New York: The Guilford Press

Materi: psikologi budaya
Pustaka: Heine, S. J. (2020). Cultural Psychology. Canada: W.W. Norton & Company
30%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 50%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 30%
3. Penilaian Portofolio 2.5%
4. Tes 17.5%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.