Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Teknik
Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Teknologi Kayu, Baja Ringan dan Praktikum

8320502329

T=1

P=1

ECTS=3.18

4

29 November 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Muhammad Habib Alfian, S.Pd., M.Pd.




.......................................




Dr. Gde Agus Yudha Prawira Adistana, S.T., M.T.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-7

Mampu menganalisis, mengevaluasi, mengkreasi solusi untuk suatu permasalahan ketekniksipilan yang mampu mendukung bidang Pendidikan Teknik Bangunan

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mahasiswa mampu menguasai dan memahami alat-alat kerja kayu secara manual dan mekanik, K3, mengetam secara manual dan mekanik, membuat macam-macam sambungan kayu, membuat hubungan kayu.

PO - 2

Mahasiswa mampu melaksanakan praktikum mengetam secara manual dan mekanik, membuat macam-macam sambungan kayu, membuat hubungan kayu.

PO - 3

Mahasiswa mampu merancang struktur rangka atap baja ringan/baja cold-formed steel (CFS), dan mempresentasikan produk desain dengan baik.

Matrik PLO-PO

 
POPLO-7
PO-1
PO-2
PO-3

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini memberikan pemahaman tentang alat-alat kerja kayu secara manual dan mekanik, K3, mengetam secara manual dan mekanik, membuat macam-macam sambungan kayu, membuat hubungan kayu. Merancang struktur rangka atap baja ringan/baja cold formed steel (CFS), dan mempresentasikan produk desain dengan baik. Model pembelajaran yang digunakan model pembelajaran Project Based Learning. Metode pembelajaran: Ceramah, tanya jawab, praktikum dan pelaporan.

Pustaka

Utama :

  1. Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
  2. Sugiharjo.1984.Gambar-gambar Dasar Ilmu Bangunan.Sugiharjo
  3. Dian Ariestasi. 2000.Teknik Struktur Bangunan Untuk SMK bse. Jakarta: Ditmenjur
  4. Budi Martono dkk. 2008.Teknik Perkayuan Jilid 1 SMK (K3).Jakarta: Dikbinjur Dirjen Penddikan Dasar dan Menengah
  5. Soegiharjo, Sodibyo.1976.Ilmu Bangunan Gedung 2. Jakarta:Dikmenjur
  6. Sukardi dan Bernadus. 2012.Bimbingan Teknis Pengelola Laboratorium Juru bengkel SMK Bidang Teknis Permesinan. Jakarta:Direktorat Pembinaan PTK Kementrian Pendidikan dan kebudayaan
  7. Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999

Pendukung :

  1. Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013
  2. Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Dosen Pengampu

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mengenal alat-alat kerja kayu secara manual dan mekanik

Mahasiswa dapat menjelaskan alat-alat kerja kayu secara manual dan mekanik

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Alat-alat kerja kayu secara manual dan mekanik
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

2

Minggu ke 2

Memahami K3 di Bengkel Kayu

Mahasiswa dapat menjelaskan alat kerja kayu dan penggunaan K3 di Bengkel Kayu

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Alat kerja kayu dan penggunaan K3 di Bengkel Kayu
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

3

Minggu ke 3

Terampil merawat alat (mata ketam, pahat, dan gigi gergaji manual)

Mahasiswa terampil merawat alat (mata ketam, pahat, dan gigi gergaji manual)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Cara merawat alat (mata ketam, pahat, dan gigi gergaji manual)
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

4

Minggu ke 4

Terampil mengetam secara manual

Mahasiswa terampil mengetam secara manual.

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Cara mengetam kayu secara manual
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

5

Minggu ke 5

Terampil mengetam dengan alat mekanik

Mahasiswa terampil mengetam dengan alat mekanik

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Cara mengetam kayu dengan alat mekanik
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

6

Minggu ke 6

Terampil membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll.

Mahasiswa terampil membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Cara membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll.
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

7

Minggu ke 7

Terampil membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll.

Mahasiswa terampil membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, dan tanya jawab
2 x 50

Materi: Cara membuat sambungan seperti sambungan bibir lurus, miring, dll.
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
5%

8

Minggu ke 8

Ujian Tengah Semester (UTS)

Mahasiswa mampu mengerjakan UTS dengan benar

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Tes Tulis
2 x 50

Materi: Materi dari pertemuan 1-7 untuk UTS
Pustaka: Suparji.2007.Buku Panduan Praktikum Kayu. Surabaya:Unipres.
10%

9

Minggu ke 9

Memahami perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu memahami perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu berdiskusi dan menjawab pertanyaan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017
5%

10

Minggu ke 10

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

11

Minggu ke 11

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

12

Minggu ke 12

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

13

Minggu ke 13

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

14

Minggu ke 14

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

15

Minggu ke 15

Terampil membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Mahasiswa mampu membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mampu menghasilkan output struktur rangka atap baja ringan dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Ceramah, praktik, diskusi, tanya jawab,
2 x 50

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 7971:2013 Struktur Baja Canai Dingin, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2013

Materi: Perancangan struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Badan Standardisasi Nasional (BSN), SNI 8399:2017 Profil Rangka Baja Ringan, Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2017

Materi: Cara membuat struktur rangka atap baja ringan/ cold formed steel (CFS)
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
5%

16

Minggu ke 16

Ujian Akhir Semester (UAS)

Mampu mengerjakan UAS dengan benar

Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Tes Tulis
2 x 50

Materi: Materi dari pertemuan 9- 15 untuk UAS
Pustaka: Wei-Wen Yu, “Cold-Formed Steel Structures” Structural Engineering Handbook, CRC Press LLC, 1999
20%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 57.5%
2. Praktik / Unjuk Kerja 27.5%
3. Tes 15%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.