|
Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Bahasa dan Seni
Program Studi S1 Sastra Indonesia
|
Kode Dokumen |
SEMESTER LEARNING PLAN |
Course |
KODE |
Rumpun MataKuliah |
Bobot Kredit |
SEMESTER |
Tanggal Penyusunan |
Ekranisasi |
7920102042 |
Mata Kuliah Wajib Program Studi |
T=2 |
P=0 |
ECTS=3.18 |
5 |
17 November 2024 |
OTORISASI |
Pengembang S.P |
Koordinator Rumpun matakuliah |
Koordinator Program Studi |
.......................................
|
Prof. Dr. Setya Yuwana, M.A.
|
Drs. Parmin, M.Hum. |
Model Pembelajaran |
Project Based Learning |
Program Learning Outcomes (PLO)
|
PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah |
PLO-1 |
Mampu menunjukkan nilai-nilai agama, kebangsaan dan budaya nasional, serta etika akademik dalam melaksanakan tugasnya |
PLO-3 |
Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan |
PLO-9 |
Mampu berkreasi di bidang bahasa dan sastra Indonesia, serta melakukan komunikasi dengan menggunakan media bahasa dan sastra Indonesia |
Program Objectives (PO) |
PO - 1 |
• Memanfaatkan ipteks sebagai alat bantu penyelesaian masalah dan pengomunikasian gagasan ekranisasi sastra • Menguasai teori dalam kajian sastra ekranisasi, baik secara lisan/tulis • Mengambil keputusan strategis dalam menggunakan teori dalam ekranisasi sastra • Bertanggung jawab dan menunjukkan kepemilikan karakter iman, cerdas, mandiri, jujur, peduli, dan tangguh dalam penyelesaian tugas, kuis, dan tes yang terkait dengan aplikasi teori dalam ekranisasi sastra
|
Matrik PLO-PO |
|
|
Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO) |
|
PO |
Minggu Ke |
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
12 |
13 |
14 |
15 |
16 |
PO-1 | | | | | | | | | | | | | | | | |
|
Deskripsi Singkat Mata Kuliah
|
Mampu mengembangkan penguasaan hakikat ekranisasi, konsep-konsep dasar ekranisasi hubungan prosa dengan film, proses ekranisasi yang mengacu pada gejala transformasi wahana dari fiksi seperti puisi, cerita rakyat, cerpen, novel, dan drama ke film, baik untuk ditayangkan ditelivisi maupun di bioskop layar lebar dan menerapkannya untuk membandingkan karya sastra dengan film maupun sebaliknya (konteks alih wahana), baik dalam bahasa yang sama maupun berbeda, melalui kegiatan terstruktur dan mandiri untuk menghasilkan produk (artikel/film sederhana/documenter) yang dipresentasikan |
Pustaka
|
Utama : |
|
- Ajidarma, Seno Gumira. 2000. Layar Kata: Menengok 20 Skenario Pemenang Citra FFI 1973—1992 . Yogyakarta: Bentang.
- Basral, Akmal dan Ekky Imanjaya. 2003. Andai Ia Tahu: Kupas Tuntas Proses Pembuatan Film . Jakarta: Lavie Publishing.
- Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76.
- Damono, Sapardi. 2005. Pegangan Penelitian Sastra Bandingan . Jakarta: Pusat Bahasa.
- Effendy, Heru.2002. Mari Membuat Film . Panduan: Yogyakarta.
- Eneste, Pamusuk. 1991. Novel dan Film . Flores: Nusa Indah.
- Hutcheon, Linda. 2006. Theory of Adaptation . New York: Roudledge.
- Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda.
- Saptaria, Rikrik El. 2006. Panduan Praktis Akting untuk Film dan Teater: Acting Handbook . Bandung: Rekayasa Sains.
|
Pendukung : |
|
|
Dosen Pengampu
|
Dr. Ririe Rengganis, S.S., M.Hum. |
Minggu Ke- |
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)
|
Penilaian |
Bantuk Pembelajaran,
Metode Pembelajaran,
Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu] |
Materi Pembelajaran
[ Pustaka ] |
Bobot Penilaian (%) |
Indikator |
Kriteria & Bentuk |
Luring (offline) |
Daring (online) |
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
(7) |
(8) |
1
Minggu ke 1 |
Memahami sejarah dan konsep-konsep dasar alih wahana dari fiksi ke filmMenerapkan dasar-dasar sejarah dan konsep alih wahana dari prosa ke film |
Menjelaskan sejarah dan konsep-konsep dasar alih wahana dari fiksi ke film |
Kriteria:
- 4: uraian benar
- 3: uraian secara umum benar, ada satu aspek yang penjelasannya tidak tepat
- 2: uraian secara umum benar, ada lebih dari satu aspek yang penjelasannya tidak tepat
- 1: uraiannya salah
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi 2 X 45 |
|
Materi: Memahami sejarah dan konsep-konsep dasar alih wahana dari fiksi ke filmMenerapkan dasar-dasar sejarah dan konsep alih wahana dari prosa ke film Pustaka: Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76. Materi: Memahami sejarah dan konsep-konsep dasar alih wahana dari fiksi ke filmMenerapkan dasar-dasar sejarah dan konsep alih wahana dari prosa ke film Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. |
5% |
2
Minggu ke 2 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi dan penugasan 2 X 50 |
|
Materi: Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Ajidarma, Seno Gumira. 2000. Layar Kata: Menengok 20 Skenario Pemenang Citra FFI 1973—1992 . Yogyakarta: Bentang. Materi: Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76. |
5% |
3
Minggu ke 3 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi dan penugasan 2 X 50 |
|
Materi: Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Effendy, Heru.2002. Mari Membuat Film . Panduan: Yogyakarta. Materi: Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Saptaria, Rikrik El. 2006. Panduan Praktis Akting untuk Film dan Teater: Acting Handbook . Bandung: Rekayasa Sains. |
5% |
4
Minggu ke 4 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Memahami film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi dan penugasan 2 X 50 |
|
Materi: Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Ajidarma, Seno Gumira. 2000. Layar Kata: Menengok 20 Skenario Pemenang Citra FFI 1973—1992 . Yogyakarta: Bentang. Materi: Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Basral, Akmal dan Ekky Imanjaya. 2003. Andai Ia Tahu: Kupas Tuntas Proses Pembuatan Film . Jakarta: Lavie Publishing. Materi: Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu menguasai hubungan film dengan genre sastra Menguasai film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis film Mampu mengidentifikasi film dan genre sastra masa kini, skenario, sejarah film dan kesusastraan, dan jenis-jenis Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. |
5% |
5
Minggu ke 5 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami fiksi sebagai bahan film cerita Menguasai materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Mampu mengidentifikasi proses puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi dan Penilaian Kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Hutcheon, Linda. 2006. Theory of Adaptation . New York: Roudledge. Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Eneste, Pamusuk. 1991. Novel dan Film . Flores: Nusa Indah. |
5% |
6
Minggu ke 6 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami fiksi sebagai bahan film cerita Menguasai materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Mampu mengidentifikasi proses puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif |
Diskusi dan Penilaian Kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76. Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Basral, Akmal dan Ekky Imanjaya. 2003. Andai Ia Tahu: Kupas Tuntas Proses Pembuatan Film . Jakarta: Lavie Publishing. |
5% |
7
Minggu ke 7 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami fiksi sebagai bahan film cerita Menguasai materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Mampu mengidentifikasi proses puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif, Tes |
UTS 2 X 50 |
UTS
|
Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76. Materi: Menentukan perubahan materi puisi, cerpen, novel, drama, cerita rakyat sebagai bahan film cerita Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. |
5% |
8
Minggu ke 8 |
Ujian Tengah Semester |
Ujian Tengah Semester |
Kriteria:
Ujian Tengah Semester Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Portofolio |
Ujian Tengah Semester 2 X 50 |
|
Materi: UTS Pustaka: Budiman, Eriyandi. 1996. Pembahasan Novel dan Film: Ekranisasi . Bandung: Theme 76. Materi: UTS Pustaka: Basral, Akmal dan Ekky Imanjaya. 2003. Andai Ia Tahu: Kupas Tuntas Proses Pembuatan Film . Jakarta: Lavie Publishing. |
10% |
9
Minggu ke 9 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan Penilaian produk 2 X 50 |
|
Materi: Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. Materi: Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Effendy, Heru.2002. Mari Membuat Film . Panduan: Yogyakarta. |
5% |
10
Minggu ke 10 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan Penilaian produk 2 X 50 |
|
Materi: Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Saptaria, Rikrik El. 2006. Panduan Praktis Akting untuk Film dan Teater: Acting Handbook . Bandung: Rekayasa Sains. Materi: Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Ajidarma, Seno Gumira. 2000. Layar Kata: Menengok 20 Skenario Pemenang Citra FFI 1973—1992 . Yogyakarta: Bentang. |
5% |
11
Minggu ke 11 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Memahami transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Praktik / Unjuk Kerja |
Diskusi dan Penilaian produk 2 X 50 |
|
Materi: Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Effendy, Heru.2002. Mari Membuat Film . Panduan: Yogyakarta. Materi: Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Hutcheon, Linda. 2006. Theory of Adaptation . New York: Roudledge. |
5% |
12
Minggu ke 12 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami skema pendekatan yang dapat digunakan menganalisa, pendekatan semiotik, dan pendekatan intertekstual Mampu mengidentifikasi |
Menjelaskan skema pendekatan yang dapat digunakan menganalisa, pendekatan semiotik, dan pendekatan intertekstual |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan Penilaian kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Menjelaskan transformasi dari fiksi ke skenario (praproduksi film), produksi, dan pasca produksi film Pustaka: Damono, Sapardi. 2005. Pegangan Penelitian Sastra Bandingan . Jakarta: Pusat Bahasa. |
5% |
13
Minggu ke 13 |
Memanfaatkan IPTEKS sebagai alat bantu memahami skema pendekatan yang dapat digunakan menganalisa, pendekatan semiotik, dan pendekatan intertekstual Mampu mengidentifikasi |
Menjelaskan skema pendekatan yang dapat digunakan menganalisa, pendekatan semiotik, dan pendekatan intertekstual |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan Penilaian kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Menjelaskan skema pendekatan yang dapat digunakan menganalisa, pendekatan semiotik, dan pendekatan intertekstual Pustaka: Damono, Sapardi. 2005. Pegangan Penelitian Sastra Bandingan . Jakarta: Pusat Bahasa. |
5% |
14
Minggu ke 14 |
Menguasai praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Mampu bertanggung jawab dengan presentasi/tugas secara mandiri/kelompok |
Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan penilaian kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Pustaka: Effendy, Heru.2002. Mari Membuat Film . Panduan: Yogyakarta. |
5% |
15
Minggu ke 15 |
Menguasai praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Mampu bertanggung jawab dengan presentasi/tugas secara mandiri/kelompok |
Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan penilaian kinerja 2 X 50 |
|
Materi: Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. |
5% |
16
Minggu ke 16 |
Menguasai praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Mampu bertanggung jawab dengan presentasi/tugas secara mandiri/kelompok |
Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual |
Kriteria:
- Skor
- Rubrik
- 4
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel, artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 4 kali.
- 3
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada maksimal 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 3 kali.
- 2
- Artikel sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id, tiap komponen ditulis dengan kaidah sesuai pedoman pengembangan artikel (namun ada lebih dari 2 komponen yang ditulis tidak sesuai pedoman), artikel dikembangkan dari penelitian pendahuluan dengan langkah-langkah sesuai perintah, ada bukti konsultasi paling tidak 2 kali.
- 1
- Artikel ditulis, namun tidak sesuai format template www.ejournal.unesa.ac.id.
Bentuk Penilaian : Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Diskusi dan penilaian kinerja 2 X 50 |
UAS
|
Materi: Terampil praktik pengkajian ekranisasi melalui pendekatan semiotik dan intertekstual Pustaka: Iskandar, Eddy D. 1987. Mengenal Perfilman Nasional . Bandung: Rosda. |
20% |