|
Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini
|
Kode Dokumen |
SEMESTER LEARNING PLAN |
Course |
KODE |
Rumpun MataKuliah |
Bobot Kredit |
SEMESTER |
Tanggal Penyusunan |
Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini |
8620702256 |
|
T=2 |
P=0 |
ECTS=3.18 |
4 |
22 November 2024 |
OTORISASI |
Pengembang S.P |
Koordinator Rumpun matakuliah |
Koordinator Program Studi |
.......................................
|
.......................................
|
Dr. Kartika Rinakit Adhe, S.Pd., M.Pd. |
Model Pembelajaran |
Project Based Learning |
Program Learning Outcomes (PLO)
|
PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah |
Program Objectives (PO) |
PO - 1 |
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, kreatif, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan dan implementasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam bidang keilmuan pendidikan anak usia dini sesuai kurikulum yang berlaku dalam pengembangan fisik motorik
|
PO - 2 |
Menguasai kemampuan pedagogis dalam pembelajaran anak usia dini dalam pengembangan fisik motorik AUD
|
Matrik PLO-PO |
|
|
Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO) |
|
PO |
Minggu Ke |
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
12 |
13 |
14 |
15 |
16 |
PO-1 | | | | | | | | | | | | | | | | | PO-2 | | | | | | | | | | | | | | | | |
|
Deskripsi Singkat Mata Kuliah
|
Mengkaji tentang teori perkembangan fisik motorik serta cara mengatasi permasalahan perkembangan fisik motorik tersebut. mengkaji tentang program pengembangan fisik motorik anak usia dini yang meliputi motorik kasar dan motorik halus, serta kesehatan dan perilaku keselamatan agar anak memiliki kesehatan secara fisik dan mental serta kemampuan koordinasi, kelenturan, keseimbangan, kecepatan, kelincahan, dan kekuatan melalui berbagai stimulasi gerak agar anak sejak usia dini memiliki kendali motorik yang baik untuk percepatan kematangan sarafnya yang mendorong pertumbuhan dan perkembangan potensi anak yang berujung pada kesiapan belajar di tahap berikutnya secara optimal dan lebih baik dengan projek base learning. Menggunakan metode ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. |
Pustaka
|
Utama : |
|
- Gaul, D., & Issartel, J. 2016. Fine motor skill proficiency in typically developing children: On or off the maturation track?. Human movement science , 46 , 78-85.
- Gracia, A. 2017. Motor development, Bahan Ajar Gerak . Jakarta: Smart Brain Energi.
- LeBarton, E. S., & Iverson, J. M. 2013. Fine motor skill predicts expressive language in infant siblings of children with autism. Developmental science , 16 (6), 815-827.
- Leisman, G., Braun-Benjamin, O., & Melillo, R. 2014. Cognitive-motor interactions of the basal ganglia in development. Frontiers in systems neuroscience , 8 (16), 1-18.
- Leisman, G., & Melillo, R. 201). The basal ganglia: motor and cognitive relationships in a clinical neurobehavioral context. Reviews in the Neurosciences , 24 (1), 9-25.
- Martin, R., Tigera, C., Denckla, M. B., & MARK MAHONE, E. 201). Factor structure of paediatric timed motor examination and its relationship with IQ. Developmental Medicine & Child Neurology , 52 (8), e188–e194.
- Howard-Jones, P. 2014. Neuroscience and education: A review of educational interventions and approaches informed by neuroscience . Bristol: Education Endowment Foundation.
- Mennillo, M. 2017. Praxis: its not just motor planning – OTFC . Diperoleh dari http://occupationaltherapychildren.com.au/praxis-its-not-just-motor-planning/
|
Pendukung : |
|
- Adinda Putri Damayanti, Kartika Rinakit Adhe. 2023. Pengembangan Papan Lipat Untuk Meningkatkan Kemampuan Gerak Lokomotor Anak TK A. Indonesian Journal of Instructional Technology
|
Dosen Pengampu
|
Dra. Nurhenti Dorlina Simatupang, M.Sn. |
Minggu Ke- |
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)
|
Penilaian |
Bantuk Pembelajaran,
Metode Pembelajaran,
Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu] |
Materi Pembelajaran
[ Pustaka ] |
Bobot Penilaian (%) |
Indikator |
Kriteria & Bentuk |
Luring (offline) |
Daring (online) |
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
(7) |
(8) |
1
Minggu ke 1 |
Analisis konsep pengembangan fisik motorik AUD |
mahasiswa mampu melaksanakan tugas-tugas perkualiahan sesuai dengan kontrak perkuliahan |
Kriteria:
Mahasiswa mampu menganalisis konsep pengembangan fisik motorik AUD |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Mahasiswa mampu melaksanakann tugas-tugas sesuai dengan kontrak perkuliahan Pustaka: LeBarton, E. S., & Iverson, J. M. 2013. Fine motor skill predicts expressive language in infant siblings of children with autism. Developmental science , 16 (6), 815-827. |
5% |
2
Minggu ke 2 |
Memahami teori tentang perkembangan fisik motorik anak usia dini sesuai kurikulum PAUD 2013 |
- Menjelaskan teori perkembangan fisik motorik anak usia dini.
- Menghubungkan teori perkembangan fisik motorik dengan permasalahan anak usia dini.
|
Kriteria:
- Mahasiswa mampu menjelaskan perkembangan fisik motorik anak usia dini
- Mahasiswa menghubungkan teori perkembangan fisik motorik dengan permasalahan anak usia dini
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: 1.Menjelaskan teori perkembangan fisik motorik anak usia dini. 2. Menghubungkan teori perkembangan fisik motorik dengan permasalahan anak usia dini. Pustaka: Gracia, A. 2017. Motor development, Bahan Ajar Gerak . Jakarta: Smart Brain Energi. |
5% |
3
Minggu ke 3 |
Memahami teori tentang perkembangan fisik motorik anak usia dini sesuai kurikulum PAUD 2013 |
- Menjelaskan teori perkembangan fisik motorik anak usia dini.
- Menghubungkan teori perkembangan fisik motorik dengan permasalahan anak usia dini.
|
Kriteria:
- Mahasiswa mampu menjelaskan perkembangan fisik motorik anak usia dini
- Mahasiswa mampu menghubungkan teori perkembangan fisik motorik dengan permasalahan anak usia dini
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: teori tentang perkembangan fisik motorik anak usia dini sesuai kurikulum PAUD 2013 Pustaka: Diamond, A. 2000. Close interrelation of motor development and cognitive development and of the cerebellum and prefrontal cortex. Child development , 71 (1), 44-56. |
3% |
4
Minggu ke 4 |
Menganalisis KD dan STPPA bidang pengembangan fisik motorik sesuai kurikulum 2013 PAUD. |
- Menganalisis STPPA bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menganalisis KD bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menyusun hubungan antara lingkup perkembangan, tingkat pencapaian perkembangan, KD dan muatan materi fisik motorik.
|
Kriteria:
kelengkapan,kejelasan, kreativitas, originalitas, akurasi, relevansi, pengoganisasian dan presentasi |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Menganalisis KD danSTPPA bidangpengembangan fisikmotorik sesuaikurikulum 2013 PAU Pustaka: Gracia, A. 2017. Motor development, Bahan Ajar Gerak . Jakarta: Smart Brain Energi. |
5% |
5
Minggu ke 5 |
Menganalisis KD dan STPPA bidang pengembangan fisik motorik sesuai kurikulum 2013 PAUD. |
- Menganalisis STPPA bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menganalisis KD bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menyusun hubungan antara lingkup perkembangan, tingkat pencapaian perkembangan, KD dan muatan materfisik motorik.
|
Kriteria:
kelengkapan,kejelasan, kreativitas, originalitas, akurasi, relevansi, pengoganisasian dan presentasi |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Menganalisis KD danSTPPA bidangpengembangan fisikmotorik sesuaikurikulum 2013 PAU Pustaka: Gracia, A. 2017. Motor development, Bahan Ajar Gerak . Jakarta: Smart Brain Energi. |
5% |
6
Minggu ke 6 |
Menganalisis KD dan STPPA bidang pengembangan fisik motorik sesuai kurikulum 2013 PAUD. |
- Menganalisis STPPA bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menganalisis KD bidang pengembangan fisik motorik masing-masing tahap usia (3 bulan – 6 tahun).
- Menyusun hubungan antara lingkup perkembangan, tingkat pencapaian perkembangan, KD dan muatan materfisik motorik.
|
Kriteria:
kelengkapan,kejelasan, kreativitas, originalitas, akurasi, relevansi, pengoganisasian dan presentasi Bentuk Penilaian : Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi.
|
Materi: Menganalisis KD dan STPPA bidang pengembangan fisik motorik sesuai kurikulum 2013 PAUD. Pustaka: Gracia, A. 2017. Motor development, Bahan Ajar Gerak . Jakarta: Smart Brain Energi. |
5% |
7
Minggu ke 7 |
Mampu memahami dan interpretasikan ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama |
ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Mampu memahami dan interpretasikan ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama Pustaka: Leisman, G., & Melillo, R. 201). The basal ganglia: motor and cognitive relationships in a clinical neurobehavioral context. Reviews in the Neurosciences , 24 (1), 9-25. |
5% |
8
Minggu ke 8 |
Mampu memahami dan interpretasikan ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama |
ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
Bentuk Penilaian : Tes |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Mampu memahami dan interpretasikan ciri-ciri fase belajar motorik tingkat pertama Pustaka: Leisman, G., & Melillo, R. 201). The basal ganglia: motor and cognitive relationships in a clinical neurobehavioral context. Reviews in the Neurosciences , 24 (1), 9-25. |
15% |
9
Minggu ke 9 |
Mampu memahami dan interpretasikan berbagai aspek yang berkaitan dengan diagnosa dan koreksi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak |
berbagai aspek yang berkaitan dengan diagnosa dan koreksi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: berbagai aspek yang berkaitan dengan diagnosa dan koreksi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak Pustaka: Gallahue, D. L., & Donnelly, F. C. 2007. Developmental physical education for all children . Human Kinetics. |
5% |
10
Minggu ke 10 |
Mampu memahami dan interpretasikan berbagai aspek yang berkaitan dengan terapi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak |
berbagai aspek yang berkaitan dengan terapi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: berbagai aspek yang berkaitan dengan terapi kesalahan gerakan dalam proses pembelajaran gerak Pustaka: Gallahue, D. L., & Donnelly, F. C. 2007. Developmental physical education for all children . Human Kinetics. |
5% |
11
Minggu ke 11 |
Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD ditinjau dari perbedaan perkembangan |
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan mampu membuat Desain pembelajaran Motorik pada AUD ditinjau dari perbedaan perkembangan |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD ditinjau dari perbedaan perkembangan Pustaka: Gallahue, D. L., & Donnelly, F. C. 2007. Developmental physical education for all children . Human Kinetics. |
5% |
12
Minggu ke 12 |
Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 0 – 2 tahun |
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan mampu membuat desain model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 0 – 2 tahun |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
Bentuk Penilaian : Praktik / Unjuk Kerja |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan mampu membuat desain model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 0 – 2 tahun Pustaka: Gaul, D., & Issartel, J. 2016. Fine motor skill proficiency in typically developing children: On or off the maturation track?. Human movement science , 46 , 78-85. |
8% |
13
Minggu ke 13 |
Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 2– 4 tahun |
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan mampu membuat desain model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 2– 4 tahun |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 0 – 2 tahun Pustaka: Gaul, D., & Issartel, J. 2016. Fine motor skill proficiency in typically developing children: On or off the maturation track?. Human movement science , 46 , 78-85. |
7% |
14
Minggu ke 14 |
Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 4– 6 tahun |
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan mampu membuat desain model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 4– 6 tahun |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
Bentuk Penilaian : Praktik / Unjuk Kerja |
1. Ceramah 2. Diskusi 3. Tanya jawab Luring 2 X 50 |
1. Ceramah 2. Diskusi 3. Tanya jawab Daring 2 X 50 |
Materi: Memahami dan mampu mengimplementasikan model pengembangan pembelajaran pada AUD usia 4– 6 tahun Pustaka: Gaul, D., & Issartel, J. 2016. Fine motor skill proficiency in typically developing children: On or off the maturation track?. Human movement science , 46 , 78-85. |
5% |
15
Minggu ke 15 |
Memahami dan mampu mengaplikasikan model pengembangan pembelajaran Fisik Motorik pada AUD yang berhubungan dengan Keberbakatan |
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan dan Mempraktekkan model pengembangan pembelajaran pada AUD yang berhubungan dengan Keberbakatan |
Kriteria:
- 1. Partisipasi saat perkuliahan dan peer teaching, dilakukan lewat pengamatan (bobot 2)
- 2. Tes subsumatif (UTS) dilakukan satu kali dengan indikator 1-7 lewat ujian tulis dan diberikan bobot (3)
- 3. Penilaian tes terulis dalam peer teaching dan presentasi tugas yang diberikan dianggap sebagai nilai tugas, nilai dirata-rata, dan diberikan bobot (3)
- 4. Nilai UAS dilakukan secara tertulis dengan indikator 1-16 dan diberikan bobot (3)
- 5. Nilai akhir (NA) = (Nilai Partisipasi%2 2) (Nilai Tugas%2 3) (Nilai UTS%2 2) (Nilai UAS%2 3) dibagi 10
|
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: Memahami dan mampu mengaplikasikan model pengembangan pembelajaran Fisik Motorik pada AUD yang berhubungan dengan Keberbakatan Pustaka: Gallahue, D. L., & Donnelly, F. C. 2007. Developmental physical education for all children . Human Kinetics. |
5% |
16
Minggu ke 16 |
Ujian AkhirSemester |
Tes Tulis/Sumatif |
Kriteria:
Menjawab soal dengan tepat Bentuk Penilaian : Tes |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Ceramah, pembelajaran berbasis proyek, grup diskusi, dan demonstrasi. 2 X 50 |
Materi: US Pustaka: Adinda Putri Damayanti, Kartika Rinakit Adhe. 2023. Pengembangan Papan Lipat Untuk Meningkatkan Kemampuan Gerak Lokomotor Anak TK A. Indonesian Journal of Instructional Technology |
15% |