Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Keolahragaan Dan Kesehatan
Program Studi S1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan & Rekreasi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Pengembangan Bahan Ajar

8520102248

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=2

P=0

ECTS=3.18

4

1 Februari 2023

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr. Anung Priambodo, M.Si.T., Sri Wicahyani, M.Pd.




Dr. Anung Priambodo, M.Si.T.




Dr. Mochamad Ridwan, S.Pd., M.Pd.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mampu menunjukkan sikap ilmiah, kritis dan inovatif dalam pembelajaran pendidikan jasmani secara professional dalam perkuliahan Pengembangan Bahan Ajar

Matrik PLO-PO

 
PO
PO-1

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah pengembangan bahan ajar merupakan mata kuliah yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan dalam mengembangkan bahan ajar dengan mengggunakan metode project based learning. Mata kuliah ini akan memberikan pengetahuan dan ketrampilan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan bahan ajar. Hal-hal yang akn dibahas dalam mata kuliah ini diantaranya adalah peran dan jenis bahan ajar, baik bahan cetak, noncetak, maupun bahan ajar display, prosedur pengembangannya, cara pemanfaatannya dalam proses pembelajaran, serta cara-cara mengevaluasinya. Mata kuliah ini mengkaji ilmu tentang teori dan konsep pengembangan bahan ajar sebagai salah satu komponen dalam pembelajaran. Bahan kajian memuat teori dan konsep serta penerapan pengembangan bahan ajar dalam pembelajaran pendidikan jasmani. Materi bahan kajian ini diharapkan mampu membekali mahasiswa untuk menguasai dan mengaplikasikan materi pengembangan bahan ajar sebagai seorang guru/pengajar.

Pustaka

Utama :

  1. Krathwohl, David R. 2002. A Revision of Bloom’s Taxonomy: An Overview . Theory into Practice, (41) 4:212-26
  2. Ernawulan Syaodih. 2007. Penilaian Pendidikan Dasar : Diktat perkuliahan Pendidikan Dasar SPs UPI Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
  3. Depdiknas. 2003. Standar Penilaian Buku Pelajaran Pengetahuan Sosial SD-SMP . Pusat Perbukuan Depdiknas.
  4. Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
  5. Campbell-Smith, Shandy, dkk. 1994. Penulisan Bahan-Bahan Pelajaran Jakarta: Depdikbud .
  6. Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud
  7. Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya
  8. Yuberti. 2014. Teori Pembelajaran dan Pengembangan Bahan Ajar dalam Pendidikan. Anugrah Utama Raharja (AURA).
  9. Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.

Pendukung :

  1. Ministry of Education (Ghana). 2016. T-TEL Professional Development Programme: Teaching and Learning Materials (Professional Development Guide for Tutors). Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.

Dosen Pengampu

Prof. Drs. Suroto, M.A., Ph.D.

Dr. Sapto Wibowo, S.Pd., M.Pd.

Dr. Anung Priambodo, S.Pd., M.Psi.T.

Dr. Heryanto Nur Muhammad, S.Pd., M.Pd.

Vega Candra Dinata, S.Pd., M.Pd.

Sri Wicahyani, M.Pd.

Kolektus Oky Ristanto, S.Pd., M.Pd.

Bayu Budi Prakoso, S.Pd., M.Pd.

Muchamad Arif Al Ardha, S.Pd., M.Ed., Ph.D.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Menganalisis komponen-komponen pembelajaran

  1. Mahasiswa mampu menganalisis hakikat bahan ajar
  2. Menganalisis komponen pembelajaran
Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap (terlampir)
  2. Unjuk Kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Discussion & tanya jawab komponen-komponen pembelajaran
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui vilearning dan zoom

Metode pembelajaran:
Discussion & tanya jawab komponen-komponen pembelajaran
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Komponen-komponen pembelajaran
Pustaka: Yuberti. 2014. Teori Pembelajaran dan Pengembangan Bahan Ajar dalam Pendidikan. Anugrah Utama Raharja (AURA).
10%

2

Minggu ke 2

Menganalisis pengertian bahan ajar dan prinsip pengembangan bahan ajar

Mahasiswa mampu menganalisis pengertian bahan ajar dan prinsip pengembangan bahan ajar

Kriteria:

Rubrik penilaian kinerja


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Discussion & tanya jawab pengertian bahan ajar dan prinsip pengembangan
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran:
Discussion & tanya jawab pengertian bahan ajar dan prinsip pengembangan bahan ajar
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Pengertian bahan ajar dan prinsip pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
5%

3

Minggu ke 3

Mengidentifikasi jenis-jenis bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar

Mahasiswa mampu mengidentifikasi jenis-jenis bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar

Kriteria:

Rubrik penilaian kinerja


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab jenis-jenis bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab jenis-jenis bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Jenis-jenis bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar
Pustaka: Yuberti. 2014. Teori Pembelajaran dan Pengembangan Bahan Ajar dalam Pendidikan. Anugrah Utama Raharja (AURA).

Materi: Bahan ajar, tujuan dan keuntungan penggunaan bahan ajar
Pustaka: Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
5%

4

Minggu ke 4

Menganalisis bahan ajar paper based materials (buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa)

Mahasiswa mampu menganalisis bahan ajar paper based materials (buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa)

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Rubrik penilaian kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab bahan ajar paper based materials (buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa)
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab bahan ajar paper based materials (buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa)
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Bahan ajar paper based materials (buku, modul, leaflet, lembar kerja siswa)
Pustaka: Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Materi: Lembar Kerja
Pustaka: Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud
5%

5

Minggu ke 5

Menganalisi bahan ajar digital based materials (visual, audio, audio visual, multimedia)

Mahasiswa mampu menganalisis bahan ajar digital based materials (visual, audio, audio visual, multimedia)

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Rubrik penilaian kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab bahan ajar digital based materials (visual, audio, audio visual, multimedia)
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab bahan ajar digital based materials (visual, audio, audio visual, multimedia)
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Bahan ajar digital based materials (visual, audio, audio visual, multimedia)
Pustaka: Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya

Materi: Digital based materials
Pustaka: Campbell-Smith, Shandy, dkk. 1994. Penulisan Bahan-Bahan Pelajaran Jakarta: Depdikbud .
5%

6

Minggu ke 6

Menganalisis outdoors & environtment based materials

Mahasiswa mampu menganalisis outdoors & environtment based materials

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. -Unjuk Kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab outdoors & environtment based materials
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab outdoors & environtment based materials
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: outdoors & environtment based materials
Pustaka: Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud

Materi: Bahan Ajar di sekitar lingkungan belajar
Pustaka: Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
5%

7

Minggu ke 7

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani

Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Unjuk Kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
Pustaka: Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya

Materi: Bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
Pustaka: Ministry of Education (Ghana). 2016. T-TEL Professional Development Programme: Teaching and Learning Materials (Professional Development Guide for Tutors). Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
5%

8

Minggu ke 8

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani

Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Unjuk Kinerja

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka secara maya melalui v-learning dan zoom

Metode pembelajaran: Discussion & tanya jawab pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
Pustaka: Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya

Materi: Bahan ajar pada materi pendidikan jasmani
Pustaka: Ministry of Education (Ghana). 2016. T-TEL Professional Development Programme: Teaching and Learning Materials (Professional Development Guide for Tutors). Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
5%

9

Minggu ke 9

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil

  1. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar
  2. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola kecil
Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Rubrik penilaian kinerja
  3. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
5%

10

Minggu ke 10

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil

  1. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar
  2. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola kecil
Kriteria:
  1. Rubrik penilaian sikap
  2. Rubrik penilaian kinerja
  3. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan bola besar dan bola kecil.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani permainan permainan bola besar dan bola kecil sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar permainan permainan bola besar dan bola kecil sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
10%

11

Minggu ke 11

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik dan bela diri

  1. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik
  2. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi bela diri
Kriteria:
  1. Rubrik penilaian kinerja
  2. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati.

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri sebelum dikumpulkan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek.
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek.
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati.

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri sebelum dikumpulkan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek.
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek.
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Materi: Pengembangan bahan ajar secara umum
Pustaka: Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud
5%

12

Minggu ke 12

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik dan bela diri

  1. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik
  2. Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi bela diri
Kriteria:
  1. Rubrik penilaian kinerja
  2. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati.

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri sebelum dikumpulkan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek.
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek.
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani materi atletik & bela diri sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri.

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati.

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit proyek pengembangan bahan ajar materi atletik & bela diri sebelum dikumpulkan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek.
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek.
2x (2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Materi: Pengembangan bahan ajar secara umum
Pustaka: Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud
5%

13

Minggu ke 13

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik, dan akuatik

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian kinerja
  2. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id


• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
5%

14

Minggu ke 14

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik, dan akuatik

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian kinerja
  2. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id


• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
5%

15

Minggu ke 15

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

Mahasiswa mampu menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani, senam ritmik, dan akuatik

Kriteria:
  1. Rubrik penilaian kinerja
  2. Rubrik penilaian produk

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning

• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Bentuk Pembelajaran:
Kuliah tatap muka

Metode pembelajaran:
Project Base
Learning
Dengan menggunakan LMS Vlearning:
http://vlearning.unesa.ac.id


• Fase1: Penentuan Pertanyaan Mendasar
Dosen bertanya: Bagaimana mengembangkan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik.
Mahasiswa merespon pertanyaan dosen.

• Fase2: Menyusun Perencanaan Proyek
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok
Mahasiswa merancang pengembangan bahan ajar pada pendidikan jasmani materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sesuai pembagian materi dalam kelompok

• Fase3: Menyusun Jadwal
Dosen membuat kesepakatan batas akhir pengumpulan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik
Mahasiswa menyusun timeline untuk menyelesaikan proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik

• Fase 4: Monitoring
Dosen memonitor proses mahasiswa mengumpulkan hasil proyek.
Mahasiswa mengumpulkan hasil karya sesuai batas waktu yang telah disepakati

• Fase 5: Menguji Hasil
Mahasiwa memaparkan hasil proyek pengembangan bahan ajar.
Proses pemaparan hasil proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik diobservasi oleh Dosen untuk melihat kualitas produk

• Fase 6: Evaluasi Pengalaman
Mahasiswa melakukan edit video dan layout proyek pengembangan bahan ajar materi kebugaran jasmani, senam ritmik dan akuatik sebelum dipublikasikan.
Dosen memberikan waktu mahasiswa untuk refleksi dan revisi proyek
Dosen memberikan saran dan masukan terhadap proyek
(2 X 50‘ / 3,18 ECTS)
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
5%

16

Minggu ke 16

Menganalisis pengembangan bahan ajar pada materi pendidikan jasmani kebugaran jasmani

mampu dalam menganalisis pengembangan bahan ajar

Kriteria:

Menguasai materi pertemuan 1-15


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
UAS
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
UAS
2 X 50‘ / 3,18 ECTS
Materi: Pengembangan bahan ajar
Pustaka: Fahrurrozi, Muh & Mohzana. 2020. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Universitas Hamzanwadi Press.
15%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 72.5%
2. Praktik / Unjuk Kerja 20%
3. Tes 7.5%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.