Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Keolahragaan Dan Kesehatan
Program Studi S1 Ilmu Keolahragaan

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Prinsip Pertolongan Pertama Darurat Olahraga

8920102352

Mata Kuliah Pilihan Program Studi

T=2

P=0

ECTS=3.18

7

30 Januari 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr. Roy Januardi Irawan, M.Kes.




Dr. Roy Januardi Irawan, M.Kes.




Dr. Heri Wahyudi, S.Or., M.Pd.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-5

mampu melakukan analisis teoretis tentang hubungan antara anatomi manusia dan implementasi fungsi manusia dalam aktivitas fisik dan olahraga, khususnya dalam bidang kajian ilmu keolahragaan.". (PLO-4)

PLO-7

Mampu memahami, menganalisis dan mengevaluasi serta menerapkan teori keilmuan khususnya kebugaran fisik, kesehatan mental, dan sosial di bidang ilmu keolahragaan. (PLO-7)

PLO-9

Mampu mengembangkan diri dan memiliki konsep teori keilmuan khususnya di bidang ilmu keolahragaan yang didasari sikap cerdas, jujur, dan bertanggungjawab. (PLO-9)

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mahasiswa dapat menerapkan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga sesuai dengan prinsip anatomi dan fisiologi manusia. (C3)

PO - 2

Mahasiswa dapat menganalisis situasi darurat dalam olahraga untuk menentukan tindakan pertolongan pertama yang tepat. (C4)

PO - 3

Mahasiswa dapat mengevaluasi efektivitas tindakan pertolongan pertama yang diberikan dalam konteks kebugaran fisik dan kesehatan mental. (C5)

PO - 4

Mahasiswa dapat menciptakan protokol pertolongan pertama yang inovatif untuk cedera olahraga yang berbeda. (C6)

PO - 5

Mahasiswa dapat menerapkan pengetahuan tentang pertolongan pertama dalam simulasi keadaan darurat olahraga. (C3)

PO - 6

Mahasiswa dapat menganalisis dan mengevaluasi kasus cedera dalam olahraga untuk meningkatkan pemahaman tentang intervensi yang efektif. (C4, C5)

PO - 7

Mahasiswa dapat mengembangkan materi edukasi tentang pertolongan pertama yang dapat digunakan dalam program pelatihan atlet. (C6)

PO - 8

Mahasiswa dapat menerapkan keterampilan komunikasi efektif dalam memberikan instruksi pertolongan pertama kepada individu atau kelompok. (C3)

PO - 9

Mahasiswa dapat menganalisis dampak psikologis cedera olahraga terhadap atlet dan menerapkan strategi pertolongan pertama yang sesuai. (C4)

PO - 10

Mahasiswa dapat menciptakan alat bantu atau aplikasi mobile untuk memudahkan penerapan pertolongan pertama di lapangan olahraga. (C6)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-3PLO-5PLO-7PLO-9
PO-1   
PO-2   
PO-3   
PO-4   
PO-5   
PO-6  
PO-7   
PO-8   
PO-9   
PO-10   

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5
PO-6
PO-7
PO-8
PO-9
PO-10

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Matakuliah Prinsip Pertolongan Pertama Darurat Olahraga bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dalam memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan atau cedera yang terjadi selama berolahraga. Mata kuliah ini mencakup pengetahuan dasar tentang pertolongan pertama, penanganan cedera olahraga, serta tindakan darurat yang harus dilakukan dalam situasi tertentu. Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi prinsip-prinsip dasar pertolongan pertama, pengetahuan tentang cedera olahraga yang umum terjadi, teknik penanganan cedera, serta simulasi kasus-kasus kecelakaan olahraga untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam memberikan pertolongan pertama.

Pustaka

Utama :

  1. Sports Injuries: Prevention, Diagnosis, Treatment and Rehabilitation. (2015). Germany: Springer Berlin Heidelberg.
  2. Walker, B. (2007). The Anatomy of Sports Injuries. United Kingdom: Lotus Pub..
  3. Specific Sports-Related Injuries. (2022). Germany: Springer International Publishing.

Pendukung :

Dosen Pengampu

Prof. Dr. Andun Sudijandoko, M.Kes.

Siska Christianingsih, S.Kep., Ns., M.Kep.

Abdul Fauzi, S.Kep., Ns., M.Kep.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa dapat menerapkan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga sesuai dengan prinsip anatomi dan fisiologi manusia.

  1. Penerapan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga
  2. Pemahaman prinsip anatomi dan fisiologi manusia
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Penilaian Praktikum, Praktik / Unjuk Kerja
Pembelajaran Berbasis Masalah.
2 x 50
Diskusi Online
Materi: Prinsip Pertolongan Pertama pada Cedera Olahraga, Anatomi Manusia yang Relevan, Fisiologi Manusia yang Relevan
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa dapat menerapkan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga sesuai dengan prinsip anatomi dan fisiologi manusia.

  1. Penerapan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga
  2. Pemahaman prinsip anatomi dan fisiologi manusia
Kriteria:

mahasiswa mampu menjelaskan kembali materi


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Praktikum, Tes
Pembelajaran berbasis masalah.
2 x 50
Diskusi daring tentang penerapan teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga
2 x 50
Materi: Teknik pertolongan pertama pada cedera olahraga, Prinsip anatomi manusia, Prinsip fisiologi manusia
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis situasi darurat dalam olahraga dengan baik untuk menentukan tindakan pertolongan pertama yang tepat.

  1. Analisis situasi darurat dalam olahraga
  2. Penentuan tindakan pertolongan pertama
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.
2 x 50
Diskusi daring tentang studi kasus analisis situasi darurat dalam olahraga
3 x 50
Materi: Pengertian Pertolongan Pertama, Langkah-langkah Analisis Situasi Darurat dalam Olahraga, Tindakan Pertolongan Pertama yang Tepat
Pustaka: Handbook Perkuliahan
0%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis situasi darurat dalam olahraga dengan baik untuk menentukan tindakan pertolongan pertama yang tepat.

  1. Analisis situasi darurat
  2. Penentuan tindakan pertolongan pertama
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.
2 x 50
Diskusi daring tentang kasus darurat olahraga dan penentuan tindakan pertolongan pertama yang tepat
3 x 50
Materi: Cara menganalisis situasi darurat dalam olahraga, Tindakan pertolongan pertama yang tepat dalam olahraga
Pustaka: Handbook Perkuliahan
0%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi efektivitas tindakan pertolongan pertama yang diberikan dalam konteks kebugaran fisik dan kesehatan mental.

  1. evaluasi tindakan pertolongan pertama
  2. analisis efektivitas pertolongan pertama
  3. penerapan prinsip kebugaran fisik dan kesehatan mental
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.
3 x 50
Diskusi daring tentang studi kasus evaluasi tindakan pertolongan pertama
Materi: Prinsip Evaluasi Pertolongan Pertama, Hubungan Kebugaran Fisik dengan Kesehatan Mental, Studi Kasus Evaluasi Tindakan Pertolongan Pertama
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi dengan kritis dan akurat efektivitas tindakan pertolongan pertama dalam situasi kebugaran fisik dan kesehatan mental.

  1. Analisis efektivitas tindakan pertolongan pertama
  2. Pemahaman konsep kebugaran fisik dan kesehatan mental
  3. Kemampuan evaluasi secara kritis
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja, Tes
Diskusi kelompok dan studi kasus.
2 x 50
Diskusi daring tentang studi kasus evaluasi tindakan pertolongan pertama
Materi: Pengertian kebugaran fisik, Pentingnya pertolongan pertama dalam olahraga, Aspek kesehatan mental dalam olahraga, Proses evaluasi tindakan pertolongan pertama
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa diharapkan mampu menciptakan protokol pertolongan pertama yang inovatif untuk cedera olahraga yang berbeda.

  1. Kreativitas dalam menciptakan protokol pertolongan pertama
  2. Kemampuan mempertimbangkan berbagai jenis cedera olahraga
  3. Ketepatan dalam penerapan protokol pertolongan pertama
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Pembelajaran Berbasis Masalah.
Diskusi daring tentang studi kasus cedera olahraga dan pembahasan protokol pertolongan pertama yang dihasilkan
Materi: Pengenalan cedera olahraga, Prinsip-prinsip pertolongan pertama, Studi kasus cedera olahraga
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

8

Minggu ke 8

  1. Mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan keterampilan komunikasi efektif dalam memberikan instruksi pertolongan pertama dengan tepat dan jelas kepada individu atau kelompok dalam situasi darurat olahraga.
  2. Ujian Tengah Semester
  1. keterampilan komunikasi efektif
  2. ketepatan instruksi pertolongan pertama
  3. kejelasan instruksi
Kriteria:
  1. Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar
  2. Ujian Tengah Semester

Bentuk Penilaian :
Tes

2 x 50

Materi: Pentingnya keterampilan komunikasi dalam pertolongan pertama, Strategi komunikasi efektif, Penerapan komunikasi dalam situasi darurat olahraga
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang pertolongan pertama dalam keadaan darurat olahraga melalui simulasi.

  1. Penerapan pengetahuan pertolongan pertama dalam simulasi olahraga
  2. Ketepatan langkah-langkah pertolongan pertama
  3. Kemampuan mengevaluasi situasi darurat

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Praktikum, Praktik / Unjuk Kerja, Tes
Simulasi, Diskusi, Tanya Jawab.
2 x 50
Diskusi daring tentang pengalaman simulasi pertolongan pertama, Membuat video demonstrasi langkah-langkah pertolongan pertama
Materi: Langkah-langkah pertolongan pertama dalam keadaan darurat olahraga, Penanganan cedera olahraga akut, Penggunaan peralatan pertolongan pertama
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan mengevaluasi kasus cedera dalam olahraga dengan baik untuk meningkatkan pemahaman tentang intervensi yang efektif.

  1. Analisis kasus cedera olahraga
  2. Evaluasi intervensi yang efektif
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Praktikum
Diskusi kelompok dan studi kasus.
2 x 50
Diskusi online tentang studi kasus cedera olahraga
Materi: Pengenalan kasus cedera olahraga, Teknik analisis kasus cedera, Strategi evaluasi intervensi
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan mengevaluasi kasus cedera dalam olahraga dengan baik untuk meningkatkan pemahaman tentang intervensi yang efektif.

  1. Analisis kasus cedera olahraga
  2. Evaluasi intervensi yang efektif
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.
2 x 50
Diskusi daring tentang kasus cedera olahraga dengan analisis dan evaluasi yang mendalam
Materi: Pengenalan kasus cedera dalam olahraga, Teknik analisis kasus cedera, Strategi evaluasi intervensi
Pustaka: Handbook Perkuliahan
10%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan materi edukasi yang komprehensif dan relevan tentang pertolongan pertama untuk atlet, serta mampu menjelaskannya dengan baik kepada orang lain.

  1. Pertolongan pertama atlet
  2. Edukasi kesehatan atlet
  3. Komunikasi efektif
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Praktik / Unjuk Kerja
Pembelajaran Berbasis Proyek.
2 x 50
Diskusi daring tentang penerapan pertolongan pertama dalam situasi cedera olahraga
Materi: Prinsip-prinsip pertolongan pertama, Teknik pertolongan pertama untuk cedera olahraga, Penanganan darurat pada atlet
Pustaka: Handbook Perkuliahan
0%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa dapat menerapkan keterampilan komunikasi efektif dalam memberikan instruksi pertolongan pertama kepada individu atau kelompok.

  1. komunikasi efektif
  2. pemberian instruksi pertolongan pertama
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Diskusi, simulasi, role play.
2 x 50
Diskusi daring tentang penerapan keterampilan komunikasi efektif dalam situasi darurat olahraga
Materi: Prinsip-prinsip komunikasi efektif, Teknik memberikan instruksi pertolongan pertama, Studi kasus
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dampak psikologis cedera olahraga terhadap atlet dan menerapkan strategi pertolongan pertama yang sesuai.

  1. dampak psikologis cedera olahraga
  2. strategi pertolongan pertama
  3. analisis kemampuan mahasiswa
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.
2 x 50
Diskusi Online
Materi: Dampak Psikologis Cedera Olahraga, Strategi Pertolongan Pertama, Analisis Kasus Studi
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu mengaplikasikan pengetahuan dan kreativitas dalam menciptakan solusi teknologi untuk pertolongan pertama darurat di lapangan olahraga.

  1. Kemampuan mahasiswa dalam merancang alat bantu atau aplikasi mobile
  2. Kesesuaian alat bantu atau aplikasi dengan kebutuhan pertolongan pertama di lapangan olahraga
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Pembelajaran Berbasis Proyek.
2 x 50
Pengembangan prototipe alat bantu pertolongan pertama secara virtual
Materi: Konsep Pertolongan Pertama Darurat, Teknologi dalam Pertolongan Pertama Darurat, Desain Alat Bantu atau Aplikasi Mobile
Pustaka: Handbook Perkuliahan
6%

16

Minggu ke 16

Mahasiswa dapat menciptakan alat bantu atau aplikasi mobile untuk memudahkan penerapan pertolongan pertama di lapangan olahraga.

  1. Kemampuan merancang alat bantu atau aplikasi mobile yang efektif
  2. Kemampuan mengintegrasikan prinsip pertolongan pertama dalam alat bantu atau aplikasi mobile
Kriteria:

Nilai penuh diperoleh apabila mengerjakan semua soal dengan benar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Praktik / Unjuk Kerja
Pembelajaran Berbasis Proyek.
2 x 50

Materi: Prinsip Pertolongan Pertama Darurat Olahraga, Pengembangan Aplikasi Mobile, Desain Alat Bantu
Pustaka: Handbook Perkuliahan
4%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 26.33%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 13.33%
3. Penilaian Portofolio 2.5%
4. Penilaian Praktikum 13.67%
5. Praktik / Unjuk Kerja 14.66%
6. Tes 29.5%
99.99%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.