Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Keolahragaan Dan Kesehatan
Program Studi S2 Ilmu Keolahragaan

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Pengembangan Instrumen Penelitian

1112202024

Mata Kuliah Wajib Kurikulum - Institusional

T=1

P=1

ECTS=4.48

1

1 Januari 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr. Oce Wiriawan, M.Kes.




Dr. Oce Wiriawan, M.Kes.




Dr. Achmad Widodo, M.Kes.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-8

Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan interdisiplin atau multidisiplin

PLO-9

Mampu memahami, menganalisis dan mengevaluasi serta menerapkan teori keilmuan khususnya di bidang ilmu keolahragaan

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mahasiswa mampu menganalisis instrumen penelitian

PO - 2

Mahasiswa dapat mengaplikasikan konsep dasar pengembangan instrumen penelitian dalam konteks ilmu keolahragaan (C3)

PO - 3

Mahasiswa dapat menganalisis kebutuhan instrumen penelitian untuk mengukur variabel yang relevan dalam studi keolahragaan (C4)

PO - 4

Mahasiswa dapat mengevaluasi keefektifan dan kevalidan instrumen yang telah dikembangkan berdasarkan kriteria ilmiah (C5)

PO - 5

Mahasiswa dapat menciptakan instrumen penelitian baru yang inovatif untuk mengatasi masalah penelitian yang spesifik dalam ilmu keolahragaan (C6)

PO - 6

Mahasiswa dapat menerapkan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian untuk ilmu keolahragaan (C3)

PO - 7

Mahasiswa dapat menganalisis dan membandingkan berbagai metode pengembangan instrumen dalam penelitian keolahragaan (C4)

PO - 8

Mahasiswa dapat mengevaluasi relevansi dan aplikabilitas instrumen penelitian dalam studi kasus nyata di bidang keolahragaan (C5)

PO - 9

Mahasiswa dapat mengidentifikasi dan mengintegrasikan berbagai sumber ilmu yang relevan untuk mendukung pengembangan instrumen penelitian (C4)

PO - 10

Mahasiswa dapat menciptakan metodologi penelitian yang mengintegrasikan aspek-aspek multidisiplin untuk memecahkan masalah penelitian yang kompleks (C6)

PO - 11

Mahasiswa dapat menerapkan teori dan prinsip ilmu keolahragaan dalam desain dan pengembangan instrumen penelitian yang efektif (C3)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-8PLO-9
PO-1  
PO-2 
PO-3 
PO-4 
PO-5 
PO-6
PO-7 
PO-8 
PO-9 
PO-10 
PO-11 

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5
PO-6
PO-7
PO-8
PO-9
PO-10
PO-11

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Pengembangan Instrumen Penelitian pada jenjang S2 program studi Ilmu Keolahragaan bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang proses pengembangan instrumen penelitian yang valid dan reliabel dalam konteks ilmu keolahragaan. Mahasiswa akan mempelajari langkah-langkah dalam merancang, mengembangkan, dan memvalidasi instrumen penelitian yang sesuai dengan kebutuhan penelitian di bidang ilmu keolahragaan. Ruang lingkup mata kuliah mencakup teori-teori dasar pengembangan instrumen, teknik pengukuran, validitas, reliabilitas, serta aplikasi praktis dalam konteks penelitian ilmu keolahragaan.

Pustaka

Utama :

  1. Prasetyo, D., & Suryani, A. (2021). Pengembangan instrumen penelitian: Teori, metode, dan aplikasi dalam riset akademik. Penerbit Pustaka Ilmu.

Pendukung :

  1. Hartono, R., & Setiawan, J. (2020). Pengembangan model instrumen penelitian kuantitatif dan kualitatif dalam pendidikan tinggi. Jurnal Pendidikan dan Metodologi Penelitian, 19(3), 143-155. https://doi.org/10.5678/jpmp.v19i3.4567
  2. Kurniawan, A., & Rini, P. (2022). Penerapan teknik validasi dalam pengembangan instrumen penelitian di bidang sosial. Jurnal Penelitian dan Evaluasi, 25(1), 78-89. https://doi.org/10.2345/jpe.v25i1.1234

Dosen Pengampu

Dr. Oce Wiriawan, M.Kes.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa diharapkan mampu memahami pentingnya analisis instrumen penelitian dalam mendukung keberhasilan sebuah penelitian, serta mampu mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan instrumen penelitian yang digunakan.

  1. validitas instrumen penelitian teridentifikasi
  2. reliabilitas instrumen penelitian terukur
  3. kelemahan dan kelebihan instrumen penelitian diidentifikasi
Kriteria:

Kehadiran dalam kelas (baik secara fisik atau daring).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran aktif, diskusi kelompok, studi kasus.
Diskusi daring tentang validitas dan reliabilitas instrumen penelitian
Materi: Pengertian instrumen penelitian, Validitas instrumen penelitian, Reliabilitas instrumen penelitian, Analisis kelemahan dan kelebihan instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
2%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa mampu menganalisis instrumen penelitian dengan baik dan benar untuk menghasilkan instrumen yang valid dan reliabel.

  1. Validitas instrumen penelitian dipahami dengan baik
  2. Reliabilitas instrumen penelitian dipahami dengan baik
  3. Mampu menerapkan langkah-langkah analisis instrumen penelitian
Kriteria:
  1. Kualitas pekerjaan (kejelasan, kedalaman analisis, struktur, dan kreativitas).
  2. Kehadiran dalam kelas (baik secara fisik atau daring).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Pembelajaran aktif melalui diskusi, studi kasus, dan analisis instrumen penelitian yang sudah ada.
Diskusi daring tentang analisis instrumen penelitian, Mengumpulkan dan menganalisis instrumen penelitian yang sudah ada
Materi: Pentingnya analisis instrumen penelitian, Langkah-langkah analisis instrumen penelitian, Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
2%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa mampu memahami dan mengevaluasi instrumen penelitian yang relevan dengan ilmu keolahragaan.

  1. Kemampuan mengidentifikasi kecocokan instrumen dengan tujuan penelitian
  2. Kemampuan mengevaluasi validitas dan reliabilitas instrumen
  3. Kemampuan memberikan rekomendasi perbaikan instrumen
Kriteria:
  1. Kehadiran dalam kelas (baik secara fisik atau daring).
  2. Kualitas pekerjaan (kejelasan, kedalaman analisis, struktur, dan kreativitas).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Diskusi, studi kasus, dan analisis instrumen penelitian.
Diskusi daring tentang analisis instrumen penelitian
Materi: Pengertian instrumen penelitian, Validitas dan reliabilitas instrumen, Teknik analisis instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
3%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa mampu memahami dan mengevaluasi instrumen penelitian yang relevan dengan ilmu keolahragaan.

  1. Kemampuan mengidentifikasi kecocokan instrumen dengan tujuan penelitian
  2. Kemampuan mengevaluasi validitas dan reliabilitas instrumen
  3. Kemampuan memberikan rekomendasi perbaikan instrumen
Kriteria:
  1. keaktifan dan partisipasi dalam mengidentifikasi materi.
  2. Kemampuan mendengarkan dan memberikan umpan balik konstruktif.

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Diskusi, studi kasus, dan analisis instrumen penelitian.
Diskusi daring tentang analisis instrumen penelitian
Materi: Pengertian instrumen penelitian, Validitas dan reliabilitas instrumen, Teknik analisis instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi instrumen penelitian dengan menggunakan kriteria ilmiah yang relevan (C5).

  1. Kemampuan mengevaluasi keefektifan instrumen
  2. Kemampuan mengevaluasi kevalidan instrumen
Kriteria:

ketepatan waktu pengumpulan.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Diskusi, Studi Kasus, Demonstrasi.
Diskusi daring tentang evaluasi instrumen penelitian
Materi: Pengertian keefektifan instrumen penelitian, Kriteria kevalidan instrumen penelitian, Teknik evaluasi instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
4%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi instrumen penelitian dengan menggunakan kriteria ilmiah yang relevan (C5).

  1. Kemampuan mengevaluasi keefektifan instrumen
  2. Kemampuan mengevaluasi kevalidan instrumen
Kriteria:

keaktifan dan partisipasi dalam mengidentifikasi metode evaluasi situasi olahraga.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, Studi Kasus, Demonstrasi.
Diskusi daring tentang evaluasi instrumen penelitian
Materi: Pengertian keefektifan instrumen penelitian, Kriteria kevalidan instrumen penelitian, Teknik evaluasi instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
4%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa diharapkan mampu menciptakan instrumen penelitian baru yang inovatif untuk mengatasi masalah penelitian yang spesifik dalam ilmu keolahragaan.

  1. Kemampuan mahasiswa dalam merancang instrumen penelitian yang inovatif
  2. Kesesuaian instrumen penelitian dengan masalah penelitian yang spesifik
Kriteria:

Kualitas hasil proyek dan kemampuan presentasi kelompok.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Pembelajaran Berbasis Proyek.
Penugasan online yang memungkinkan adalah membuat proposal instrumen penelitian baru dengan penjelasan singkat mengenai inovasi yang ditawarkan.
Materi: Pengertian Instrumen Penelitian, Tahapan Menciptakan Instrumen Penelitian, Teknik Validasi Instrumen Penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
2%

8

Minggu ke 8

Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi keefektifan dan kevalidan instrumen penelitian berdasarkan kriteria ilmiah.

  1. validitas instrumen
  2. reliabilitas instrumen
  3. konsistensi instrumen
Kriteria:
  1. kejelasan dan kreatifitas
  2. penguasaan materi

Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.

Materi: Validitas Instrumen Penelitian, Reliabilitas Instrumen Penelitian, Konsistensi Instrumen Penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
15%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa diharapkan mampu menerapkan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian untuk ilmu keolahragaan.

  1. integrasi konsep dari berbagai disiplin ilmu
  2. kemampuan menerapkan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian
Kriteria:

Penggunaan referensi yang relevan dan berkualitas


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Pembelajaran aktif melalui diskusi kelompok dan studi kasus.
Diskusi daring tentang penerapan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian
Materi: Pendekatan interdisiplin dalam penelitian, Manfaat integrasi disiplin ilmu dalam pengembangan instrumen penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa diharapkan mampu menerapkan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian untuk ilmu keolahragaan.

Integrasi konsep dari berbagai disiplin ilmu dalam instrumen penelitian

Kriteria:
  1. Kualitas hasil proyek dan kemampuan presentasi kelompok.
  2. Kualitas pekerjaan (kejelasan, kedalaman analisis, struktur, dan kreativitas).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Diskusi kelompok dan studi kasus.
Diskusi daring tentang penerapan pendekatan interdisiplin dalam pengembangan instrumen penelitian
Materi: Konsep interdisiplin dalam penelitian, Manfaat integrasi disiplin ilmu, Studi kasus pengembangan instrumen interdisiplin
Pustaka: Handbook Perkuliahan
8%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan membandingkan berbagai metode pengembangan instrumen dalam penelitian keolahragaan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam merancang instrumen penelitian yang valid dan reliabel.

  1. Kemampuan menganalisis metode pengembangan instrumen
  2. Kemampuan membandingkan berbagai metode pengembangan instrumen
Kriteria:

Kualitas pekerjaan (kejelasan, kedalaman analisis, struktur, dan kreativitas).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Diskusi, studi kasus, presentasi.
Penugasan tulis tentang analisis metode pengembangan instrumen dalam penelitian keolahragaan
Materi: Pengertian instrumen penelitian, Metode pengembangan instrumen, Analisis metode pengembangan instrumen, Perbandingan metode pengembangan instrumen
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan membandingkan berbagai metode pengembangan instrumen dalam penelitian keolahragaan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam merancang instrumen penelitian yang valid dan reliabel.

  1. Kemampuan menganalisis metode pengembangan instrumen
  2. Kemampuan membandingkan berbagai metode pengembangan instrumen
Kriteria:

Kehadiran dalam kelas (baik secara fisik atau daring).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, studi kasus, presentasi.
Penugasan tulis tentang analisis metode pengembangan instrumen dalam penelitian keolahragaan
Materi: Pengertian instrumen penelitian, Metode pengembangan instrumen, Analisis metode pengembangan instrumen, Perbandingan metode pengembangan instrumen
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi dan mengintegrasikan berbagai sumber ilmu yang relevan untuk mendukung pengembangan instrumen penelitian.

  1. Kemampuan mengidentifikasi sumber ilmu yang relevan
  2. Kemampuan mengintegrasikan sumber ilmu dalam pengembangan instrumen penelitian
Kriteria:

Kualitas pekerjaan (kejelasan, kedalaman analisis, struktur, dan kreativitas).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Pembelajaran Berbasis Proyek.
Diskusi daring tentang sumber ilmu yang relevan untuk topik penelitian masing-masing mahasiswa.
Materi: Pentingnya Integrasi Sumber Ilmu dalam Penelitian, Teknik Mengidentifikasi Sumber Ilmu yang Relevan, Strategi Mengintegrasikan Sumber Ilmu dalam Pengembangan Instrumen Penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan metodologi penelitian yang inovatif dan multidisiplin untuk menyelesaikan masalah penelitian yang kompleks.

  1. Kemampuan mengidentifikasi aspek-aspek multidisiplin dalam penelitian
  2. Kemampuan mengintegrasikan aspek-aspek multidisiplin dalam metodologi penelitian
  3. Kemampuan memecahkan masalah penelitian yang kompleks
Kriteria:
  1. Kehadiran dalam kelas (baik secara fisik atau daring).
  2. Kemampuan mendengarkan dan memberikan umpan balik konstruktif.

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran Berbasis Proyek.
Diskusi daring tentang integrasi aspek multidisiplin dalam penelitian, Penugasan membuat proposal metodologi penelitian multidisiplin
Materi: Pengenalan Aspek Multidisiplin dalam Penelitian, Teknik Integrasi Aspek Multidisiplin dalam Metodologi Penelitian, Studi Kasus Penelitian Multidisiplin
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa diharapkan mampu mengintegrasikan pengetahuan teori keolahragaan dalam pengembangan instrumen penelitian untuk mendukung penelitian yang berkualitas.

  1. Kemampuan menerapkan teori keolahragaan dalam desain instrumen penelitian
  2. Kemampuan mengidentifikasi prinsip ilmu keolahragaan yang relevan dalam penelitian
Kriteria:

keaktifan dan partisipasi dalam mengidentifikasi materi.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran Berbasis Proyek.
Penugasan Desain Instrumen Penelitian
Materi: Teori Keolahragaan, Prinsip Ilmu Keolahragaan, Desain Instrumen Penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

16

Minggu ke 16

Mahasiswa diharapkan mampu menerapkan teori dan prinsip ilmu keolahragaan dalam desain instrumen penelitian dengan efektif.

  1. validitas desain instrumen penelitian
  2. reliabilitas instrumen penelitian
  3. keterkaitan teori ilmu keolahragaan dengan desain instrumen
Kriteria:
  1. Kualitas hasil proyek dan kemampuan presentasi kelompok.
  2. Menguasai seluruh materi yang telah diajarkan selama semester.

Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio, Tes
Pembelajaran Berbasis Masalah.

Materi: Teori Ilmu Keolahragaan, Prinsip Desain Instrumen Penelitian, Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
Pustaka: Handbook Perkuliahan
25%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 39.5%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 6%
3. Penilaian Portofolio 34.5%
4. Tes 20%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.