Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Sekolah Pascasarjana
Program Studi S3 Pendidikan Vokasi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Instrumen Penelitian

8300103244

T=0

P=1

ECTS=2.52

1

23 November 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Prof. Dr. Tri Wrahatnolo, M.Pd., MT, Dr. Mmeini Sondang, M.Pd, Dr. Ratna Suhartini, M.Si




Prof.Dr. Ratna Suhartini, M.Si




Dr. Ratna Suhartini, M.Si.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-5

Menguasai filsafat ilmu, filsafat, konsep dan teori dalam bidang pendidikan vokasi dan ilmu murni dalam bidangnya

PLO-6

Mampu mengkaji teori kependidikan vokasi secara mendalam dan interdisipliner ilmu pengetahuan, teknologi dan seni di dalam bidang keilmuan vokasi melalui inter, multi/trandisipliner

PLO-7

Mampu menganalisis metodologi penelitian bidang pendidikan dan keilmuan vokasi secara komprehensif dan kontekstual melalui riset

PLO-9

Mampu menyusun penelitian interdisiplin, multidisiplin, multidisiplin atau transdisiplin, termasuk kajian teoritis dan/atau eksperimen pada bidang pendidikan dan keilmuan vokasi dalam bentuk disertasi dan artikel yang diterbitkan dalam seminar internasional atau jurnal internasional bereputasi

PLO-10

Mampu menyelesaikan masalah pendidikan dan pembelajaran dalam konteks yang lebih luas sehingga menghasilkan karya yang kreatif, orijinal, teruji, dan bermanfaat bagi pengembangan keilmuan.

Program Objectives (PO)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-4PLO-5PLO-6PLO-7PLO-9PLO-10

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Instrumen Penelitian bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman teoretis dan keterampilan praktis dalam merancang, mengembangkan, menguji validitas, dan merevisi instrumen penelitian yang digunakan dalam studi pendidikan vokasi. Fokus utama adalah pada teknik pengumpulan data menggunakan berbagai jenis instrumen, seperti kuesioner, wawancara, observasi, dan tes, yang sesuai dengan pendekatan penelitian kualitatif, kuantitatif, dan campuran.

Pustaka

Utama :

  1. Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Edisi 4). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  2. Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
  3. Arikunto, S. (2018). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
  4. Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/10.1007/978-3-030-78390-7
  5. Wu, M., Tam, H. P., & Jen, T.-H. (2016). Educational Measurement for Applied Researchers. Springer Singapore. https://doi.org/10.1007/978-981-10-3302-5

Pendukung :

  1. Ekohariadi., Suhartini, R. (2023). Mengukur Kompetensi Literasi Digital Mahasiswa Menggunakan Tes Automated Easy Scoring. Laporan Penelitian. Universitas Negeri Surabaya

Dosen Pengampu

Dr. Ratna Suhartini, M.Si.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa memahami tujuan, ruang lingkup, dan relevansi instrumen penelitian dalam pendidikan vokasi.

Mahasiswa hadir, memahami tujuan mata kuliah, dan berpartisipasi aktif dalam diskusi awal.

Kriteria:

Kehadiran (100%), partisipasi aktif (minimal 80% dari total waktu diskusi).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi
100

Materi: Pengantar mata kuliah, konsep instrumen
Pustaka: Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Edisi 4). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
5%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa memahami definisi, jenis, dan fungsi instrumen penelitian untuk pengumpulan data.

Mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis instrumen penelitian dan fungsinya dalam pengumpulan data.

Kriteria:

Laporan ringkas (minimal 70% akurasi dalam menjelaskan jenis instrumen dan fungsi-fungsinya).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelompok
100 menit

Materi: Konsep Dasar Instrumen Penelitian
Pustaka: Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
5%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa mampu menyusun langkah-langkah pengembangan instrumen penelitian secara sistematis.

Kriteria:

Rancangan prosedur pengembangan instrumen yang lengkap dan logis (minimal 75% kesesuaian dengan teori).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Workshop
100 menit

Materi: Langkah-langkah pengembangan instrumen
Pustaka: Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
5%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa mampu mengidentifikasi jenis validitas dan menguji validitas instrumen penelitian.

Mahasiswa mampu mengidentifikasi jenis validitas dan menerapkannya pada instrumen yang dibuat.

Kriteria:

Tugas uji validitas (minimal 80% akurasi dalam jenis validitas dan implementasi).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, Praktik
100

Materi: Jenis-jenis validitas: isi, konstruk, kriteria
Pustaka: Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/...
5%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep reliabilitas dan melakukan uji reliabilitas pada instrumen penelitian.

Mahasiswa mampu melakukan uji reliabilitas dan menghitung koefisien reliabilitas menggunakan data contoh.

Kriteria:

Laporan uji reliabilitas (minimal 75% akurasi perhitungan dan interpretasi koefisien).

Workshop
100 menit

Materi: Teknik uji reliabilitas, koefisien reliabilitas
Pustaka: Wu, M., Tam, H. P., & Jen, T.-H. (2016). Educational Measurement for Applied Researchers. Springer Singapore. https://doi.org/...
5%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa mampu merancang kuesioner yang sesuai dengan tujuan penelitian, termasuk memilih skala pengukuran yang tepat.

Mahasiswa mampu menyusun kuesioner dengan pertanyaan yang sesuai, skala pengukuran, dan relevansi yang baik.

Kriteria:

Draft kuesioner dengan minimal 80% kejelasan, relevansi, dan logika skala pengukuran.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi
100 menit

Materi: Merancang kuesioner, skala pengukuran
Pustaka: Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/...
5%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa mampu menyusun panduan wawancara yang sistematis dan relevan dengan tujuan penelitian.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Praktik
100 menit

Materi: Panduan wawancara, teknik pengambilan data
Pustaka: Wu, M., Tam, H. P., & Jen, T.-H. (2016). Educational Measurement for Applied Researchers. Springer Singapore. https://doi.org/...
5%

8

Minggu ke 8

Mahasiswa mampu merancang alat observasi yang sesuai untuk pengumpulan data di lapangan.

Mahasiswa mampu menyusun alat observasi yang sesuai untuk pengumpulan data di lapangan.

Kriteria:

Draft alat observasi yang lengkap dan relevan (minimal 80% kesesuaian dengan kebutuhan penelitian).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Workshop
100 menit

Materi: Observasi partisipan, non-partisipan, alat observasi
Pustaka: Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/...
5%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu melaksanakan uji coba instrumen untuk mengukur efektivitas dan efisiensi pengumpulan data.

Mahasiswa mampu melaksanakan uji coba instrumen dan mendokumentasikan hasilnya secara terstruktur.

Kriteria:

Laporan uji coba yang mencakup deskripsi proses dan hasil (minimal 75% kelengkapan dan kejelasan).


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, Lapangan
100 menit

Materi: Uji coba kuesioner dan wawancara
Pustaka: Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/...
5%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil uji coba dan melakukan revisi instrumen berdasarkan data empiris

Mahasiswa mampu menganalisis hasil uji coba dan merevisi instrumen berdasarkan masukan yang diterima.

Kriteria:

Revisi instrumen dengan minimal 80% perbaikan sesuai masukan dan hasil analisis.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, Workshop
100 menit

Materi: Analisis hasil uji coba, perbaikan instrumen
Pustaka: Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
5%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mampu menganalisis data hasil instrumen menggunakan teknik kuantitatif dan/atau kualitatif.

Mahasiswa mampu menganalisis data dari instrumen penelitian menggunakan teknik yang tepat.

Kriteria:

Laporan analisis data dengan minimal 75% akurasi metode dan interpretasi.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi, Praktik
100 menit

Materi: Analisis kuantitatif dan kualitatif
Pustaka: Wu, M., Tam, H. P., & Jen, T.-H. (2016). Educational Measurement for Applied Researchers. Springer Singapore. https://doi.org/...
5%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu menerapkan prinsip etika penelitian dalam penggunaan instrumen, termasuk perlindungan data.

Mahasiswa mampu menganalisis hasil uji coba dan merevisi instrumen berdasarkan masukan yang diterima.

Kriteria:

Revisi instrumen dengan minimal 80% perbaikan sesuai masukan dan hasil analisis.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio
Diskusi, Kasus Praktis
100 menit

Materi: Privasi, perlindungan data, dan etika penelitian
Pustaka: Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Edisi 4). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
5%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu menyusun laporan pengembangan instrumen yang terintegrasi dalam proposal penelitian.

Mahasiswa mampu menyusun laporan instrumen penelitian yang terintegrasi dalam proposal.

Kriteria:

Laporan terstruktur dengan minimal 80% kesesuaian format dan isi sesuai kaidah akademik.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Praktikum
Diskusi, Bimbingan
100 menit

Materi: Penyusunan laporan instrumen dalam proposal
Pustaka: Arikunto, S. (2018). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
10%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu mempresentasikan hasil pengembangan instrumen secara sistematis dan komunikatif.

Mahasiswa mampu mempresentasikan hasil pengembangan instrumen secara sistematis.

Kriteria:

Presentasi dengan minimal 75% kejelasan struktur, logika, dan kemampuan menjawab pertanyaan.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Praktikum
Workshop
100 menit

Materi: Strategi komunikasi akademik yang efektif
Pustaka: Manzi, J., García, M. R., & Taut, S. (Eds.). (2021). Validity of Educational Assessments in Chile and Latin America. Springer International Publishing. https://doi.org/...
15%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu mempertahankan hasil pengembangan instrumen dalam seminar akademik.

Mahasiswa mampu mempertahankan hasil pengembangan instrumen dalam forum akademik.

Kriteria:

Seminar dengan minimal 80% kejelasan materi, logika jawaban, dan sikap akademik.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Praktikum
Seminar, Diskusi
100 menit

Materi: Presentasi hasil pengembangan instrumen
Pustaka: Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
10%

16

Minggu ke 16

Mahasiswa mampu merefleksikan pembelajaran dan menunjukkan kemampuan menyusun instrumen yang valid, reliabel, dan relevan.

Mahasiswa mampu merefleksikan pembelajaran dan menunjukkan penguasaan pengembangan instrumen penelitian.

Kriteria:

Refleksi dengan minimal 75% kelengkapan poin pembelajaran dan kualitas instrumen yang dikembangkan.


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio
Ujian, Diskusi
100 menit

10%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 50%
2. Penilaian Portofolio 15%
3. Penilaian Praktikum 35%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.