Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Manajemen Pendidikan

8620602058

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=2

P=0

ECTS=3.18

1

30 Januari 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




.......................................




.......................................




Putri Rachmadyanti, S.Pd., M.Pd.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-1

Mampu menunjukkan nilai-nilai agama, kebangsaan dan budaya nasional, serta etika akademik dalam melaksanakan tugasnya

PLO-2

Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan

PLO-5

Menganalisis penerapan keilmuan kependidikan dasar dengan mengedepankan pendidikan inklusi berbasis teknologi dan kearifan lokal.

PLO-6

Mampu mengembangkan, memelihara jaringan kerja serta menjalin komunikasi secara efektif dengan civitas akademika untuk menunjang belajar sepanjang hayat.

Program Objectives (PO)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-1PLO-2PLO-5PLO-6

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan merupakan Mata Kuliah Dasar Ilmu Pendidikan dan wajib tempuh mahasiswa jurusan selingkung FIP Unesa. Matakuliah ini mengkaji berbagai aspek konsep dasar manajemen pendidikan secara umum, secara khusus di sekolah baik secara teoritik maupun praktik, permasalahan pendidikan yang dapat dipecahkan dengan manajemen pendidikan, fungsi manajemen pendidikan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penggerakan, pengawasan, juga substansi manajemen pendidikan yang meliputi manajemen kurikulum dan pembelajaran, manajemen peserta didik, manajemen layanan khusus, manajemen sumber daya manusia, manajemen sarana dan prasarana, manajemen keuangan, manajemen humas, serta kepemimpinan dan supervisi pendidikan sebagai upaya untuk menggerakkan sumberdaya manusia sebagai penentu peningkatan mutu pendidikan. Perkuliahan dilaksanakan secara tatap muka dengan menggunakan metode ceramah, presentasi, diskusi, dan kuis.

Pustaka

Utama :

  1. Roesminingsih, Erny. 2015. Dasar-dasar Manajemen Pendidikan. Surabaya: FIP Unesa.
  2. Hoy, W. dan Miskel, C. 2005. Educational Administration: Theory, Research, and Practice 7th Edition. New York: McGray Hill.
  3. Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
  4. Suryosubroto, 2004. Manajemen Pendidikan di Sekolah. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta
  5. Burhanuddin, dkk. 2003. Manajemen Pendidikan: Analisis Substantif dan Aplikasinya dalam Institusi Pendidikan. Malang: UM Press.
  6. Hamalik, O. 2010. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  7. Hanson, E. M. 2003. Education Administration and Organizational Behavior 7th Edition. United States of America: Pearson Education, Inc.
  8. Kaluge, L. 2003. Sendi-Sendi Manajemen Pendidikan. Surabaya: Unesa Press.
  9. Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
  10. Sergiovanni, T. J., & Starratt, R. J. (2007). Supervision: A Redefinition (8th Ed.). New York: McGraw Hill.
  11. Burhanuddin, dkk. 2007. Supervisi Pendidikan dan Pengajaran. Malang: UM Press.

Pendukung :

Dosen Pengampu

SUPRIYONO

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa mampu mengkaji konsep dasar manajemen pendidikan serta peran manajemen pendidikan dalam memecahkan masalah pendidikan

  1. Menjelaskan konsep dasar Manajemen Pendidikan
  2. Mengidentifikasi peran manajemen pendidikan dalam memecahkan masalah
Kriteria:

Mahasiswa akan mendapatkan nilai maksimal jika mampu menjawab dengan benar dan berani berinisiatif bertanya atau menjawab

Ceramah, tanya jawab, diskusi
2 x 50

Materi: kondas
Pustaka: Kaluge, L. 2003. Sendi-Sendi Manajemen Pendidikan. Surabaya: Unesa Press.
10%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa mampu mengkaji konsep dasar manajemen pendidikan serta peran manajemen pendidikan dalam memecahkan masalah pendidikan

  1. Menjelaskan konsep dasar Manajemen Pendidikan
  2. Mengidentifikasi peran manajemen pendidikan dalam memecahkan masalah
Kriteria:

Mahasiswa akan mendapatkan nilai maksimal jika mampu menjawab dengan benar dan berani berinisiatif bertanya atau menjawab

Ceramah, tanya jawab, diskusi
2 x 50

Materi: kondas
Pustaka: Kaluge, L. 2003. Sendi-Sendi Manajemen Pendidikan. Surabaya: Unesa Press.
10%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa mampu memahami ilmu manajemen pendidikan dan mengidentifikasi fungsi manajemen pendidikan

  1. Menjelaskan ilmu manajemen pendidikan
  2. Mengidentifikasi fungsi manajemen pendidikan
Kriteria:

Partisipasi aktif mahasiswa dalam perkuliahan, dalam bentuk bertanya dan menjawab Kemampuan mengerjakan soal dan kuis yang diberikan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah dan diskusi kelompok
2 x 50

Materi: ilmu menejemen
Pustaka: Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
10%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa mampu memahami fungsi perencaaan

Menjelaskan fungsi perencanaan pendidikan

Kriteria:

Partisipasi aktif mahasiswa dalam perkuliahan, dalam bentuk bertanya dan menjawab Kemampuan mengerjakan soal dan kuis yang diberikan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah dan diskusi kelompok
2 x 50

Materi: ilmu menejemen
Pustaka: Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
10%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa mampu memahami fungsi perorganisasian

Menjelaskan fungsi perorganisasian pendidikan

Kriteria:

Partisipasi aktif mahasiswa dalam perkuliahan, dalam bentuk bertanya dan menjawab Kemampuan mengerjakan soal dan kuis yang diberikan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah dan diskusi kelompok
2 x 50

Materi: ilmu menejemen
Pustaka: Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
10%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa mampu memahami fungsi perorganisasian

  1. Menjelaskan fungsi pelaksanaan
  2. Mengkategorisasikan fungsi pelaksanaan
Kriteria:

Keaftifan dan partisipasi dalam pembelajaran bobot 40 % Tugas kelompok bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah, diskusi kelompok dan studi kasus
2 x 50

Materi: ilmu menejemen
Pustaka: Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
10%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa mampu memahami fungsi pengawasan

Menjelaskan fungsi-fungsi pengawasan Mendeskripsikan jenis-jenis dan fungsi pengawasan

Kriteria:

Keaftifan dalam pembelajaran bobot 40% Laporan diskusi kelompok bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah, diskusi kelompok dan studi kasus
2 x 50

Materi: ilmu menejemen
Pustaka: Luthans, F. 1989. Organizational Behavior 5th. United State: McGraw-Hill, Inc.
10%

8

Minggu ke 8

UTS


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja, Tes

2 X 50

25%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran

Mampu mendeskripsikan substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran

Kriteria:

Keaktifan dalam pembejalaran bobot 40% Produk dokumen analisis kasus bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan analisis kasus
2 X 50

Materi: substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran
Pustaka: Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
10%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen peserta didik dan manajemen layanan khusus

Menjelaskan substansi manajemen peserta didik Menjelaskan substansi manajemen layanan khusus

Kriteria:

Keaktifan dalam pembejalaran bobot 40% Produk dokumen analisis kasus bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan analisis kasus
2 X 50

Materi: substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran
Pustaka: Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
10%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen sumber daya manusia

Mampu menjelaskan substansi manajemen sumber daya manusia

Kriteria:

Keaktifan dalam pembejalaran bobot 40% Produk dokumen analisis kasus bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan analisis kasus
2 X 50

Materi: substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran
Pustaka: Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
10%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen sumber daya manusia

Mampu menjelaskan substansi manajemen sumber daya manusia

Kriteria:

Keaktifan dalam pembejalaran bobot 40% Produk dokumen analisis kasus bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan analisis kasus
2 X 50

Materi: substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran
Pustaka: Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
10%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen Keuangan

Mampu menjelaskan substansi manajemen keuangan

Kriteria:

Keaktifan dalam pembejalaran bobot 40% Produk dokumen analisis kasus bobot 60%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan analisis kasus
2 X 50

Materi: substansi manajemen kurikulum dan pembelajaran
Pustaka: Siagian.1981. Filsafat Administrasi. Jakarta: Gunung Agung
10%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen hubungan sekolah dan masyarakat

Mendeskripsikan manajemen hubungan sekolah dan masyarakat

Kriteria:

Keaktifan dalam pembelajaran bobot 80% Ketepatan menjawab pertanyaan dan kemampuan bertanya 20%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelompok
2 x 50

Materi: manajemen hubungan sekolah dan masyarakat
Pustaka: Hanson, E. M. 2003. Education Administration and Organizational Behavior 7th Edition. United States of America: Pearson Education, Inc.
10%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu mengkaji substansi manajemen kepemimpinan pendidikan

Mendeskripsikan manajemen kepemimpinan pendidikan

Kriteria:

Keaktifan dalam pembelajaran bobot 80% Ketepatan menjawab pertanyaan dan kemampuan bertanya 20%


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelompok
2 x 50

Materi: manajemen hubungan sekolah dan masyarakat
Pustaka: Hanson, E. M. 2003. Education Administration and Organizational Behavior 7th Edition. United States of America: Pearson Education, Inc.
10%

16

Minggu ke 16

UAS


2 X 50

25%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 120%
2. Praktik / Unjuk Kerja 12.5%
3. Tes 12.5%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.