Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Sekolah Pascasarjana
Program Studi S2 Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

DESAIN DAN BUDAYA

8310102069

Mata Kuliah Pilihan Program Studi

T=2

P=0

ECTS=4.48

2

26 Agustus 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr.Irma Russanti, S.Pd., M.Ds.


Dr.Irma Russanti, S.Pd., M.Ds.


Prof. Dr. Ir. Achmad Imam Agung, M.Pd.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-7

Memiliki pengetahuan yang luas di bidang pengetahuan umum, sosial dan humaniora

Program Objectives (PO)

PO - 1

(1) Mahasiswa mampu menguraikan secara analitis, logis tentang perkembangan aspek teoritis desain dan kebudayaan

PO - 2

(2) Mahasiswa mampu menjelaskan konsep budaya dari negara-negara yang berpengaruh sebelum zaman pencerahan sampai zaman modern

PO - 3

(3) Mahasiswa mampu menganalisis bentuk karya visual yang ditemukan dari hasil peninggalan masa lalu maupun kaitannya dengan perkembangan kebudayaan masa kini.

Matrik PLO-PO
 
POPLO-3PLO-7
PO-1✔ 
PO-2 ✔
PO-3✔ 

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)
 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1✔✔✔✔✔✔✔
PO-2✔✔
PO-3

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini mengkaji tentang desain dan relevansinya dengan kebudayaan melalui sejarah munculnya teori-teori yang mendasari keilmuan desain, perkembangan teknologi dan industrialisasi desain mulai abad 19 hingga abad 21

Pustaka

Utama :

  1. 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.
  2. 2. John A. Walker. 2010. Desain, Sejarah, Budaya; Sebuah Pengantar Komprehensif . Yogyakarta: Jalasutra.
  3. 4. Agus Sachari. 2007. Budaya Visual Indonesia . Jakarta: Erlangga.
  4. 6. David Kaplan dan Robert A. Manners. 2002. Teori Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Pendukung :

  1. PPT, ebook

Dosen Pengampu

Dr. Ratna Suhartini, M.Si.

Dr.Sn. Inty Nahari, S.Pd., M.Ds.

Dr. Irma Russanti, S.Pd., M.Ds.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

mampu memahami konsep teoritis desain dan kebudayaan

Pemahaman konsep dasar desain dan kebudayaan

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
daring
2x50		 Materi: kajian teoritis desain dan kebudayaan
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 5%

2

Minggu ke 2

Mampu memahami teori Achsenzeit Karl Jasper

Mahasiswa Mengidentifikasi skema teori zaman poros (Achsenzeit)

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Daring
2x50		 Materi: Teori Archesenzeit
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 5%

3

Minggu ke 3

Mampu memahami Falsafah Yunani dan Metode Perancangan Desain

Mendeskripsikan falsafah Yunani dan metode perancangan desain

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Daring
2x50		 Materi: Falsafah yunani dan metode prancangan desain
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 5%

4

Minggu ke 4

Menganalisis Teori jasper pada perancangan desain

mengkaji artikel jurnal dengan teori jasper

 Kriteria:

sesuai penskoran


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio
Daring
2x50		 Materi: Mengkaji teori jasper
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 10%

5

Minggu ke 5

Mampu menganalisis karya desain menggunakan metode perancangan desain

Mengkaji topik bidang fashion menggunakan metode perancangan desain

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio		 Luring
50x2
Materi: Analisis menggunakan Metode perancangan desain
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 10%

6

Minggu ke 6

Memahami perkembangan desain dan kebudayaan pada abad renaisans

Mengkaji perkembanngan desain dan kebudayaan pada abad renaisans

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Luring
50x2
Materi: Desain dan kebudayaan abad renaisans
Pustaka: 2. John A. Walker. 2010. Desain, Sejarah, Budaya; Sebuah Pengantar Komprehensif . Yogyakarta: Jalasutra.		 5%

7

Minggu ke 7

Memahami teori Zaman Pencerahan

Mengkaji teori pada jaman pencerahan

 Kriteria:

Sesuai pedoman penskoran


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Luring
2x50
Materi: Teori Zaman Pencerahan
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 5%

8

Minggu ke 8

UTS

UTS

 Kriteria:

0-100


Bentuk Penilaian :
Tes
Tes
2x50		 Materi: Desain dan Budaya
Pustaka: 2. John A. Walker. 2010. Desain, Sejarah, Budaya; Sebuah Pengantar Komprehensif . Yogyakarta: Jalasutra.		 20%

9

Minggu ke 9

Mampu memahami perkembangan desain moderen

mempresentasikan perkembangan desain moderen

 Kriteria:

0-100


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Case study
2x50
Materi: Desain moderen
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 10%

10

Minggu ke 10

Mampu memahami perkembangan desain moderen

mempresentasikan perkembangan desain moderen

 Kriteria:

0-100


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Case study
2x50
Materi: Desain moderen
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 0%

11

Minggu ke 11

Analisis perkembangan desain moderen bidang fashion

mampu menganalisis perkembngan desain fashion

 Kriteria:

menyusun artikel


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
project base learning
2x50		 Materi: Desain moderen
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 5%

12

Minggu ke 12

Analisis perkembangan desain moderen bidang fashion

mampu menganalisis perkembngan desain fashion

 Kriteria:

menyusun artikel


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
project base learning
2x50		 Materi: Desain moderen
Pustaka: 1. Widagdo. 2005. Desain dan Kebudayaan . Bandung: Penerbit ITB.		 0%

13

Minggu ke 13



0%

14

Minggu ke 14



0%

15

Minggu ke 15



0%

16

Minggu ke 16



0%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 35%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 5%
3. Penilaian Portofolio 20%
4. Tes 20%
80%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.