Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Kampus Kabupaten Magetan)

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Pendidikan Karakter

8624302052

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=2

P=0

ECTS=3.18

1

29 Agustus 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Tim Penyusun RPS


Hendrik Pandu Paksi,S.Pd.,M.Pd.


Delia Indrawati, S.Pd., M.Pd.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-5

Menganalisis penerapan keilmuan kependidikan dasar dengan mengedepankan pendidikan inklusi berbasis teknologi dan kearifan lokal.

PLO-8

Menerapkan konsep pengetahuan keterampilan dasar dan mendemonstrasikan keterpaduan dalam pengetahuan dasar bidang studi (matematika, Bahasa, IPA, IPS, PKn, seni, olahraga).

PLO-9

Memecahkan masalah pengetahuan dan keterampilan dasar terpadu bidang studi (matematika, bahasa, IPA, IPS, PKn, seni, olahraga).

Program Objectives (PO)

PO - 1

CPMK - 1 Mahasiswa memahami Definisi Karakter, Proses Terbentuknya Karakter, macam-macam karakter dan fungsinya dalam kehidupan Manusia

PO - 2

CPMK - 2 Mahasiswa memahami living values, morality dan cara mendidik untuk membentuk karakter

PO - 3

CPMK - 3 Mahasiswa mampu menjelaskan implementasi karakter yang berkeadilan ditengah masyarakat yang multikultur

PO - 4

CPMK - 4 Mahasiswa mampu menjelaskan implementasi pendidikan karakter berbasis kearifan lokal yang sesuai dengan karakteristik manusia Indonesia

PO - 5

CPMK - 5 Mahasiswa mampu memahami pendidikan karakter anti perundungan dan imlementasinya di sekolah dasar

PO - 6

CPMK - 6 Mahasiswa mampu mengkampanyekan pendidikan karakter di sekolah dasar melalui aksi nyata

Matrik PLO-PO
 
POPLO-5PLO-8PLO-9
PO-1✔  
PO-2✔  
PO-3✔ ✔
PO-4✔ ✔
PO-5✔✔✔
PO-6✔✔✔

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)
 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1✔✔✔✔
PO-2✔✔✔✔
PO-3✔✔
PO-4✔✔
PO-5✔✔
PO-6✔✔

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Pendidikan karakter mengkaji tentang definisi karakter, faktor-faktor yang membentuk karakter dan fungsi karakter dalam kehidupan manusia. Mata kuliah ini juga membahas bagaimana cara mendidik karakter, implementasi karakter yang berkeadilan di tengah masyarakat multikultur, implementasi karakter berbasis kearifan lokal masyarakat Indonesia dan bagaimana menyelenggarakan pendidikan karakter anti perundungan di sekolah dasar. Output dari mata kuliah ini adalah aksi nyata untuk mengkampanyekan pendidikan karakter di sekolah dasar

Pustaka

Utama :

  1. 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
  2. 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
  3. 3. Paksi, H. P. (2021). Penguatan karakter fast fathonah, amanah, shidiq, tabligh. Scopindo Media Pustaka.

Pendukung :

  1. 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
  2. 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
  3. 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
  4. 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
  5. 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
  6. 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
  7. 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/10.1177/0002716203260082
  8. 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.

Dosen Pengampu

Hendrik Pandu Paksi, S.Pd., M.Pd.

Helda Kusuma Wardani, S.Pd., M.Pd.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Pengantar Mata Kuliah

Mahasiswa memahami capaian pembelajaran mata kuliah dan menyepakati kontrak perkuliahan

 Kriteria:
  1. Kehadiran
  2. Keaktifan

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Menyimak, bertanya, menyepakati kontrak kuliah
2x50		 Menyimak, bertanya, menyepakati kontrak perkuliahan
2x50		 Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 3. Paksi, H. P. (2021). Penguatan karakter fast fathonah, amanah, shidiq, tabligh. Scopindo Media Pustaka.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 0%

2

Minggu ke 2

Definisi dan faktor pembentuk karakter

Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan faktor pembentuk karakter secara lisan dan tertulis

 Kriteria:
  1. Penilaian kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik
2x50		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik dan melengkapi tugas-tugas di SIDIA
2x50		 Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Definisi dan faktor pembentuk karakter
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

3

Minggu ke 3

Macam-macam karakter

Mahasiswa mampu menganalisis macam-macam karakter disertasi contoh

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik
2x50		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik dan melengkapi tugas-tugas di SIDIA
2x50		 Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Macam-macam karakter
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

4

Minggu ke 4

Fungsi karakter dalam kehidupan manusia

Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi karakter dalam kehidupan manusia

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik
2x50		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik dan melengkapi tugas-tugas di SIDIA
2x50		 Materi: Fungsi karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Fungsi karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Fungsi Karakter dalam kehidupan manusia
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

5

Minggu ke 5

Living Values dan penguatan karakter

Mahasiswa mampu menganalisis konsep Living Values dan penguatan karakte

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik
2x50		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik dan melengkapi tugas-tugas di SIDIA
2x50		 Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Living Values dan penguatan karakter
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

6

Minggu ke 6

Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter

Mahasiswa mampu menunjukkan keterkaitan antara Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik
2x50		 Diskusi kelompok kecil sesuai kuis/pemantik dan melengkapi tugas di SIDIA
2x50		 Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Moral Knowing, Moral feeling dan moral action dalam pendidikan karakter
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

7

Minggu ke 7

Mendidik untuk membentuk karakter

Mahasiswa mampu menunjukkan cara mendidik untuk membentuk Karakter di sekolah dasar

 Kriteria:

Penilaian keaktifan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Wawancara dengan guru tentang cara guru mendidik karakter
2x50		 Wawancara dengan guru tentang cara guru mendidik karakter
2x50		 Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Mendidik untuk membentuk Karakter
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 10%

8

Minggu ke 8

UTS

Mahasiswa menguasai setengah capaian pembelajaran mata kuliah yang dipersyaratkan

 Kriteria:

Penilaian Sub Sumatif


Bentuk Penilaian :
Tes		 Mengerjakan Soal
2x50		 Mengerjakan Soal
2x50		 Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 10%

9

Minggu ke 9

Keberagaman karakter dan dampaknya

Mahasiswa mampu menunjukkan keberagaman karakter dan dampaknya bagi kehidupan manusia

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan dan membuat ppt
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Keberagaman karakter dan dampaknya
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

10

Minggu ke 10

Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan

Mahasiswa mampu menganalisis Implementasi Karakter yang berkeadilan di masyarakat secara kritis dan ilmiah

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan dan membuat ppt
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Studi Implementasi Karakter yang berkeadilan
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

11

Minggu ke 11

Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal

Mahasiswa mampu menjelaskan Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal di Indonesia

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan dan membuat ppt
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Pendidikan Karakter berbasis kearifan lokal
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

12

Minggu ke 12

Karakteristik manusia Indonesia

Mahasiswa mampu menunjukkan karakteristik manusia Indonesia berdasarkan jenis kelamin, ras, suku, Agama, dan budaya

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Karakteristik manusia Indonesia
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

13

Minggu ke 13

Pendidikan Karakter Anti Perundungan

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep pendidikan karakter anti perundungan di sekolah dasar

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Pendidikan Karakter Anti Perundungan
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

14

Minggu ke 14

Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD

Mahasiswa mampu mengkaji dan membuat ide Program Anti Perundungan di SD

 Kriteria:
  1. Penilaian Kehadiran
  2. Penilaian Keaktifan
  3. Penilaian Diskusi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Mencari permasalahan, membuat ppt, presentasi kelompok, dan diskusi pemecahan masalah
2x50		 Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Studi Implementasi Program Anti Perundungan di SD
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 4%

15

Minggu ke 15

Iklan layanan masyarakat di sekolha dasar

Mahasiswa mampu mengkampanyekan ide tentang pendidikan karakter melalui Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar

 Kriteria:

Penilaian Proyek


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Membuat iklan layanan masyarakat/ajakan berperilaku karakter di sekolah dasar
2x50		 Membuat iklan layanan masyarakat/ajakan berperilaku karakter di sekolah dasar
2x50		 Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 1. Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar: Pedoman guru. Kemdikbud.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 1. Suyadi. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 2. Samani, M., & Hariyanto. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 3. Tilaar, H. A. R. (2009). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia: Strategi reformasi pendidikan nasional. Rineka Cipta.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 4. Wiyani, N. A. (2012). Pendidikan karakter di sekolah dasar: Konsep dan praktik. Pustaka Pelajar.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 5. Muslich, M. (2011). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Bumi Aksara.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 6. Zubaedi. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Kencana.
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 7. Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Research-based character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85. https://doi.org/...
Materi: Iklan layanan Masyarakat di Sekolah Dasar
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 16%

16

Minggu ke 16

Ujian Akhir Seemester

Mahasiswa menguasai seluruh capaian pembelajaran mata kuliah yang dipersyaratkan

 Kriteria:

Penilaian Sumatif


Bentuk Penilaian :
Tes		 Mengerjakan soal
2x50		 Mengerjakan soal
2x50		 Materi: Pengantar Mata Kuliah
Pustaka: 8. Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. In W. Damon & R. M. Lerner (Eds.), Handbook of child psychology (6th ed.). John Wiley & Sons.		 20%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 57%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 13%
3. Tes 30%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.